Penembak Orang Mirip Santoso dari Kostrad  

Selasa, 19 Juli 2016 14:54 WIB

Kedatangan jenazah teroris Santoso dan Mukhtar di RS Bhayangkara Palu, 19 Juli 2016. TEMPO/Amar Burase

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah, Brigadir Jenderal Rudy Sufahriadi, mengatakan personel Operasi Tinombala yang berhasil menembak pria yang mirip Santoso adalah anggota Kostrad TNI, bukan anggota polisi seperti yang dikabarkan sebelumnya.

"Yang melakukan penembakan adalah Tim Alpha. Itu Tim Alpha 92 Batalyon 515 Jember,” ujar Rudy di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 19 Juli 2016. Menurut dia, Operasi Tinombala merupakan gabungan TNI dan Polri. "Saya ucapkan terima kasih atas kerja samanya. Hasilnya, alhamdulillah, baik sekali.”

Pada Senin lalu, terjadi baku tembak antara pasukan TNI dan Polri dengan kelompok Santoso di Tambarana, Poso. Dua orang dikabarkan tewas tertembak dan tiga orang melarikan diri. Dua orang yang tertembak tersebut disebut mirip Santoso dan Basri.

Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian tidak memberikan pernyataan pasti siapa yang menembak pria mirip Santoso. Ia hanya mengatakan bahwa TNI berada di garis depan saat Operasi Tinombala yang berlangsung pada Senin lalu.

"Saya ucapkan terima kasih, baik kepada Polri maupun TNI, karena operasi kemarin adalah operasi bersama," katanya.

ISTMAN M.P.

Berita terkait

Suap Tambang Ilegal Ismail Bolong

23 November 2022

Suap Tambang Ilegal Ismail Bolong

Ismail Bolong, mantan anggota polisi Kepolisian Resor Samarinda mengaku acap menyetor miliaran uang kepada para jenderal di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Brigadir J dan Peran Ferdy Sambo Dibongkar di DPR Besok, Kapolri Dipanggil

23 Agustus 2022

Pembunuhan Brigadir J dan Peran Ferdy Sambo Dibongkar di DPR Besok, Kapolri Dipanggil

Bambang Wuryanto memastikan rapat Komisi III DPR dengan Kapolri, Rabu besok, berlangsung terbuka, bahas pembunuhan Brigadir J dan peran Ferdy Sambo.

Baca Selengkapnya

Pakar Hukum Sebut Ferdy Sambo Bisa Dijerat Pasal Berlapis di Kasus Brigadir J

9 Agustus 2022

Pakar Hukum Sebut Ferdy Sambo Bisa Dijerat Pasal Berlapis di Kasus Brigadir J

Peran Irjen Ferdy Sambo dalam kasus tewasnya Brigadir J diungkap oleh ajudannya Bharada E dalam Berita Acara Pemeriksaan

Baca Selengkapnya

Tangkap 16 Tersangka Teroris, BNPT Tegaskan NII Masih Eksis

31 Maret 2022

Tangkap 16 Tersangka Teroris, BNPT Tegaskan NII Masih Eksis

BNPT menangkap 16 orang terduga teroris yang disebut berafiliasi dengan NII.

Baca Selengkapnya

Jelang Ramadan, Kapolri Minta Kapolda Cek Stok Minyak Goreng di Pasar

26 Maret 2022

Jelang Ramadan, Kapolri Minta Kapolda Cek Stok Minyak Goreng di Pasar

Pengawasan dan pemantauan dari kepolisian untuk memberikan kepastian kepada masyarakat bahwa stok minyak goreng curah terjamin dan harga penjualannya sesuai HET.

Baca Selengkapnya

Kapolri Tinjau Stok Minyak Goreng Curah di Jawa Timur

26 Maret 2022

Kapolri Tinjau Stok Minyak Goreng Curah di Jawa Timur

Kapolri menegaskan kepada pihak distributor untuk segera mendistribusikan bahan pokok tersebut untuk memenuhi kebutuhan dari masyarakat.

Baca Selengkapnya

Kepala Densus 88: Kami Ingin Perlakukan Pelaku Teroris Sebagai Korban

21 Maret 2022

Kepala Densus 88: Kami Ingin Perlakukan Pelaku Teroris Sebagai Korban

Kepala Densus 88 menyatakan pihaknya menggunakan paradigma baru dengan menempatkan pelaku terorisme sebagai korban.

Baca Selengkapnya

Densus 88: Penangkapan Meningkat, Aksi Terorisme Menurun

21 Maret 2022

Densus 88: Penangkapan Meningkat, Aksi Terorisme Menurun

Densus 88 menyatakan aksi terorisme di Indonesia dalam dua tahun terakhir menurun setelah mereka melakukan penangkapan secara masif.

Baca Selengkapnya

Dr. Azhari hingga Ali Kalora, Deretan Gembong Teroris yang Tewas di Indonesia

20 September 2021

Dr. Azhari hingga Ali Kalora, Deretan Gembong Teroris yang Tewas di Indonesia

Beberapa gembong teroris tewas terbunuh dalam operasi yang dilancarkan oleh aparat Indonesia. Ada juga yang dieksekusi mati di Nusakambangan

Baca Selengkapnya

Ini Perbedaan Singkat antara Kelompok Teroris MIT, JAD, JAT, dan JI

20 September 2021

Ini Perbedaan Singkat antara Kelompok Teroris MIT, JAD, JAT, dan JI

Selain MIT, di Indonesia terdapat beberapa jaringan kelompok teroris seperti Jamaah Ansharut Daulah (JAD), Jamaah Ansharut Tauhid (JAT), dan JI

Baca Selengkapnya