Kemenhub: Ada Asuransi untuk Pemudik Meninggal saat Macet

Jumat, 8 Juli 2016 21:56 WIB

Foto aerial kendaraan mengantre menuju pertigaan pertemuan antara pintu tol Brebes Timur dan jalur Pantura, Brebes, Jawa Tengah, 5 Juli 2016. Empat jalur dari jalan tol tersebut dibuka untuk kendararaan menuju arah Tegal. ANTARA/Rosa Panggabean

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Harian Posko Mudik Kementerian Perhubungan Peni Puji Turyanti mengatakan, pemerintah menyediakan asuransi bagi para pemudik yang meninggal saat berada dalam perjalanan mudik Lebaran kemarin. Dilaporkan sedikitnya 11 orang yang meninggal dunia di Tol Pejagan-Brebes saat arus mudik sepekan terakhir.

"Saya kira sudah ada Undang-Undangnya. Setiap kali ada kecelakaan yang berada di jalan raya, pasti sudah masuk asuransi. Tinggal bagaimana orangnya itu saja. Aturannya sudah jelas," kata Peni saat ditemui di Kementerian Perhubungan, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat, 8 Juli 2016.

Menurut Peni, para pemudik tersebut meninggal bukan disebabkan oleh kemacetan. "Meninggal kan bisa di mana saja, kapan saja. Secara kebetulan, sedang dalam posisi di sana," katanya. "Setelah diselidiki, rupanya yang meninggal itu memang sudah sakit sebelumnya, dipaksakan mudik," ujarnya.

Mestinya, Peni menilai, para pemudik mempersiapkan staminanya sebelum melakukan perjalanan yang cukup jauh. "Mungkin juga mereka kecapekan. Sehat, tapi terlalu lama di tol sampai dua hari, makanan sudah tidak ada, dia puasa, tidak bawa obat," kata Peni menambahkan.

Pada arus mudik Lebaran lalu, kemacetan parah terjadi di ruas tol Palimanan hingga Brebes Timur. Arus mudik kali ini pun dinilai lebih melelahkan dibandingkan musim sebelumnya. Akibat kemacetan tersebut, para pemudik kehabisan bahan bakar minyak sehingga menimbulkan kemacetan dan antrian yang mengular di SPBU.

Pemudik pun terjebak kemacetan lebih dari 25 jam. Bahkan, 11 orang dikabarkan meninggal dunia di Tol Pejagan-Brebes saat arus mudik. Kepala Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan Achmad Yurianto mengatakan, pemudik meninggal dunia dalam perjalanan antara lain karena kelelahan dan kekurangan cairan.

ANGELINA ANJAR SAWITRI

Berita terkait

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

59 menit lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

7 jam lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

8 jam lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

3 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

5 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

11 hari lalu

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.

Baca Selengkapnya

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

15 hari lalu

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau AirNav Indonesia, menerima kunjungan kerja Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Maria Kristi Endah Murni.

Baca Selengkapnya

Arus Balik: Jumlah Penumpang Kereta hingga Angka Kecelakaan Turun

16 hari lalu

Arus Balik: Jumlah Penumpang Kereta hingga Angka Kecelakaan Turun

Setelah Lebaran 2024, gelombang arus balik memulai perjalanan banyak orang kembali ke perantauan

Baca Selengkapnya

Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

17 hari lalu

Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberangkatkan peserta arus balik gratis Lebaran 2024 dengan 160 bus.

Baca Selengkapnya

Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

18 hari lalu

Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

Loading pengiriman sepeda motor, masuk ke truk, dan diberangkatkan sekitar pukul 14.00 menuju ke Terminal Pulo Gadung.

Baca Selengkapnya