Razia Atribut PKI, Hidayat: Apa Sih Kerennya Palu Arit?

Reporter

Kamis, 12 Mei 2016 14:51 WIB

Ketua fraksi Partai Keadilan Sejahtera Hidayat Nur Wahid. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Hidayat Nur Wahid mengatakan kelompok maupun masyarakat seharusnya mengklarifikasi jika keberatan terhadap razia atribut yang berbau Partai Komunis Indonesia. Sebab razia tersebut merupakan tugas negara dalam mewaspadai ajaran PKI yang nyata-nyata dilarang oleh undang-undang.

Politikus Partai Keadilan Sejahtera ini mengatakan langkah Presiden Joko Widodo sudah tepat dengan memerintahkan TNI, Polri dan Kejaksaan Agung untuk menindak setiap atribut maupun kegiatan yang berbau PKI.

Alasan Hidayat, karena razia diperuntukkan kepada semua kegiatan yang mengarah pada pelanggaran terhadap Ketetapan MPR Sementara Nomor XXV Tahun 1966 Tentang Pembubaran PKI dan Larangan Penyebaran Komunisme, Marxisme, dan Leninisme.

"Saya kira ini kegiatan yang berlandaskan hukum," kata Hidayat di gedung MPR, Jakarta, Kamis, 12 Mei 2016.

Ia mengatakan pemerintah memiliki Badan Intelijen Negara yang rutin melaporkan realita di masyarakat kepada Presiden. Sehingga tindakan merazia atribut PKI itu tentu sudah berdasarkan fakta di lapangan.

Hidayat meminta kepada kelompok atau masyarakat yang dirugikan dengan razia tersebut agar mengungkapkan alasannya. "Jelaskan dong apa tujuannya pakai lambang-lambang palu arit, apa sekadar gaya-gayaan?" kata dia.

Dia menyarankan agar masyarakat mencari model lain yang lebih baik ketimbang menggunakan atribut berbau PKI untuk bergaya. "Apa kerennya sih palu arit? Kecuali ada alasan ideologi di balik itu," ucapya.

Hidayat juga meminta kelompok yang keberatan dengan razia buku-buku berbau PKI agar menjelaskannya. Misalnya, kata dia, jika buku-buku yang dirazia itu berisikan sejarah, maka masyarakat yang keberatan harus memberikan pernyataan mengenai konten dari buku tersebut.

"Agar publik tahu apakah memang layak disita atau salah paham," kata Hidayat.

Ia berpendapat, jika suatu kelompok maupun masyarakat hanya mempermasalahkan alasan pemerintah merazia atribut PKI, hal tersebut dinilainya tidak adil. Sebab, kata dia, bisa saja pemerintah memiliki alasan yang lebih kuat sehingga merazianya.

AHMAD FAIZ

Berita terkait

Bertemu KSAD, Bamsoet Dorong Peningkatan Alutsista dan Kesejahteraan Prajurit

1 hari lalu

Bertemu KSAD, Bamsoet Dorong Peningkatan Alutsista dan Kesejahteraan Prajurit

Alutsista guna menjaga kedaulatan bangsa Indonesia. Kesejahteraan prajurit sebagai simbol penghargaan negara terhadap tugas berat yang telah dijalankan.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Dorong Menkopolhukam Gunakan Dalil Keselamatan Rakyat untuk Tangani OPM

2 hari lalu

Ketua MPR Dorong Menkopolhukam Gunakan Dalil Keselamatan Rakyat untuk Tangani OPM

Instruksi dan koordinasi dari satu pintu, yakni dari kantor Kemenkopolhukam, memastikan setiap pergerakan pasukan TNI-Polri hingga intelijen di lapangan termonitor dengan baik.

Baca Selengkapnya

Bedah Buku Karya KSAL, Bamsoet Tegaskan Dukung Peningkatan Alutsista

10 hari lalu

Bedah Buku Karya KSAL, Bamsoet Tegaskan Dukung Peningkatan Alutsista

Peningkatan Alutsista sangat diperlukan seturut posisi Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Tegaskan Indonesia Terus Dukung Kemerdekaan Palestina

31 hari lalu

Ketua MPR Tegaskan Indonesia Terus Dukung Kemerdekaan Palestina

Dukungan Indonesia kembali dinyatakan saat menerima rombongan imam Palestina.

Baca Selengkapnya

Caleg Lolos Dapil Neraka DKI II: Once hingga Uya Kuya Kalahkan Masinton dan Eriko Sotarduga

43 hari lalu

Caleg Lolos Dapil Neraka DKI II: Once hingga Uya Kuya Kalahkan Masinton dan Eriko Sotarduga

Penyanyi Once Mekel, berhasil lolos ke DPR RI melalui Dapil DKI Jakarta II mengalahkan caleg petahana seperti Masinton Pasaribu dan Eriko Sotarduga.

Baca Selengkapnya

Unggul Perolehan Suara di DPR dan DPRD Jakarta, PKS: Alhamdulillah

51 hari lalu

Unggul Perolehan Suara di DPR dan DPRD Jakarta, PKS: Alhamdulillah

PKS DKI Jakarta mengucapkan terima kasih kepada warga Jakarta usai unggul dalam perolehan suara Pemilu DPR dan DPRD.

Baca Selengkapnya

PKS Tunggu Hasil Majelis Syura untuk Tentukan Figur di Pilkada DKI Jakarta

51 hari lalu

PKS Tunggu Hasil Majelis Syura untuk Tentukan Figur di Pilkada DKI Jakarta

Putusan Majelis Syura bakal menjadi acuan PKS dalam mengusung calon Gubernur di Pilkada DKI 2024. Nama Anies, Hidayat Nur Wahid dan Mardani potensial.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dukung Glenn Nirwana Berlaga di Touring Car Series Australia

52 hari lalu

Bamsoet Dukung Glenn Nirwana Berlaga di Touring Car Series Australia

Glenn menjadi satu-satunya wakil dari Indonesia, bahkan Asia, yang berpartisipasi di TCR.

Baca Selengkapnya

MK Putuskan Penurunan Ambang Batas Parlemen, HNW: Harus Diberlakukan Juga untuk Presidential Threshold

58 hari lalu

MK Putuskan Penurunan Ambang Batas Parlemen, HNW: Harus Diberlakukan Juga untuk Presidential Threshold

Ambang batas parlemen diputuskan MK pekan ini, apa itu sebenarnya dan apa dasar aturannya? Bagaimana tanggapan Hidyat Nur Wahid?

Baca Selengkapnya

Buntut Putusan MK Soal Ambang Batas Parlemen, Ada yang Minta Presidential Threshold Dikoreksi

59 hari lalu

Buntut Putusan MK Soal Ambang Batas Parlemen, Ada yang Minta Presidential Threshold Dikoreksi

Hidayat Nur Wahid mengatakan MK perlu memerintahkan DPR dan pemerintah mengoreksi presidential threshold sebelum Pemilu 2029.

Baca Selengkapnya