Fadli Zon Akui Partai Politik Kesulitan Mencari Sumber Dana

Reporter

Rabu, 30 Maret 2016 13:11 WIB

Fadli Zon dalam jumpa pers terkait pertemuan dengan Donald Trump di Senayan, Jakarta, 14 September 2015. Fadli dan rombongan yang bertemu Trump mengaku tak masalah pertemuan tersebut bakal diusut Mahkamah Kehormatan DPR. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya Fadli Zon mengatakan salah satu kesulitan terbesar yang dialami partai politik adalah mencari sumber pendanaan.

Menurut dia, belakangan ini hampir tidak ada partai politik yang hidup dari iuran atau sumbangan sukarela anggotanya. "Parpol saat ini hidup dari pemotongan gaji anggota Dewan Perwakilan Rakyat dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Ini sebagai bentuk sumbangan anggota dan sumbangan-sumbangan lain," ujar Fadli dalam diskusi publik bertema “Jalur Perseorangan: Penguatan Demokrasi atau Deparpolisasi” di Matraman, Jakarta, Rabu, 30 Maret 2016.

Fadli, yang juga Wakil Ketua DPR, berujar, partai politik pada era 1950 bisa berjalan dengan baik karena masih menerapkan biaya operasional dari sumbangan para anggotanya. "Anggota Masyumi dulu itu punya kartu keanggotaan. Mereka bayar iuran kepada parpol karena parpol sebagai wadah yang memperjuangkan kepentingan mereka," katanya.

Maka, menurut Fadli, perlu dipikirkan bagaimana partai politik bisa mengumpulkan sumber dana ke depannya. "Dulu parpol juga boleh buka usaha. Ada yang punya konsesi minyak, kebun teh, bengkel. Jadi mereka ada satu mesin untuk usaha, sehingga ada dana dan enggak ada korupsi," ucapnya.

Menurut Fadli, salah satu jalan keluar yang dipikirkan adalah melalui political financing agar partai politik tak melakukan penyimpangan dalam proses pencarian sumber dana. Fadli menuturkan tidak ada demokrasi tanpa partai politik. Dengan demikian, partai politik adalah pilar yang sangat penting dalam demokrasi sekaligus wadah yang diciptakan dalam proses berdemokrasi. Namun, menurut dia, demokrasi di Indonesia saat ini belum ideal.

Pemikiran masyarakat tentang makna demokrasi, ujar Fadli, perlu dikoreksi. "Kita harus sejahtera dulu baru berdemokrasi dengan tenang, enggak mungkin dilakukan ketika rakyat lapar, saat rakyat miskin," tuturnya.

Fadli mengatakan kondisi ini yang kemudian menimbulkan penyimpangan demokrasi, seperti timbulnya praktek politik uang dan tindakan anarkistis. "Praktek politik uang bukan hanya kehendak calon, masyarakat, dan parpol, tapi keadaan yang memungkinkan demokrasi enggak bisa berjalan. Bohong kalau semua murni baik-baik saja," ucapnya.

GHOIDA RAHMAH

Berita terkait

Fadli Zon Dorong Perdamaian Myanmar

36 hari lalu

Fadli Zon Dorong Perdamaian Myanmar

Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Fadli Zon, memimpin pertemuan bilateral yang penting dengan Delegasi Parlemen Myanmar dalam Pengasingan di Sidang Parlemen Dunia (IPU) di Jenewa, Swiss.

Baca Selengkapnya

Delegasi BKSAP DPR Jadi Pemantau Pemilihan Presiden Rusia

44 hari lalu

Delegasi BKSAP DPR Jadi Pemantau Pemilihan Presiden Rusia

Ketua BKSAP DPR RI Fadli Zon menjadi Observer Internasional Pemilu Presiden Rusia 15-17 Maret 2024 di Moskow

Baca Selengkapnya

Real Count KPU Sementara: Ravindra Airlangga Ungguli Fadli Zon dan Adian Napitupulu

17 Februari 2024

Real Count KPU Sementara: Ravindra Airlangga Ungguli Fadli Zon dan Adian Napitupulu

Ravindra Airlangga mengungguli Fadli Zon dan Adian Napitulu dalam real count KPU sementara untuk Dapil Jabar V. Berikut perolehan suara sementaranya.

Baca Selengkapnya

DPR dan Tempo Beri Tips agar Pemilih Muda Bijak Memilih

13 Februari 2024

DPR dan Tempo Beri Tips agar Pemilih Muda Bijak Memilih

Pendidikan atau literasi politik dicanangkan agar para pemilih muda bisa lebih bijak memilih.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Sebut IKN Bernilai Strategis, Bakal jadi Superhub Berdaya Saing dan Inovatif

21 Januari 2024

Fadli Zon Sebut IKN Bernilai Strategis, Bakal jadi Superhub Berdaya Saing dan Inovatif

Ketua Umum HKTI Fadli Zon menyebutkan Ibu Kota Nusantara (IKN) di di Kalimantan Timur bernilai strategis.

Baca Selengkapnya

Dana Partai Politik dari Negara Suaka Pajak

15 Januari 2024

Dana Partai Politik dari Negara Suaka Pajak

Sebagian dana partai politik terendus berasal dari perusahaan asing karena berdomisili di sejumlah negara suaka pajak

Baca Selengkapnya

Laporan Awal Dana Kampanye Partai Politik di DKI, Simak Besaran dan Distribusinya

14 Januari 2024

Laporan Awal Dana Kampanye Partai Politik di DKI, Simak Besaran dan Distribusinya

Sejumlah partai melaporkan dana kampanyenya Rp 0

Baca Selengkapnya

Hadiri Aksi Bela Palestina, Fadli Zon Singgung Standar Ganda Negara-Negara G20

5 November 2023

Hadiri Aksi Bela Palestina, Fadli Zon Singgung Standar Ganda Negara-Negara G20

Fadli Zon menyebut negara-negara G20 munafik dalam Aksi Bela Palestina.

Baca Selengkapnya

Sumber Dana Partai Politik Dilarang dari 5 Pihak Ini, Jika Melanggar Begini Sanksinya

3 November 2023

Sumber Dana Partai Politik Dilarang dari 5 Pihak Ini, Jika Melanggar Begini Sanksinya

Dana Partai Politik harus jelas asal-usulnya. Ada beberapa pihak yang sumbangannya tak boleh diterima, apa saja? Bagaimana sanksi jika melanggar?

Baca Selengkapnya

Prabowo Subianto dan Gibran Jalani Tes Kesehatan Besok, Fadli Zon: Sehat Jasmani dan Rohani

25 Oktober 2023

Prabowo Subianto dan Gibran Jalani Tes Kesehatan Besok, Fadli Zon: Sehat Jasmani dan Rohani

Fadli Zon memastikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka siap menjalani tes kesehatan besok.

Baca Selengkapnya