Pernikahan Sejenis di Kepil, Orang Tua Sudah Sebarkan Undangan

Reporter

Rabu, 16 Maret 2016 16:50 WIB

Ilustrasi pernikahan sejenis/gay. huffingtonpost.com

TEMPO.CO, Wonosobo - Rencana pernikahan sejenis di Desa Teges Wetan, Kecamatan Kepil, Wonosobo, Jawa Tengah, Sabtu, 12 Maret 2016, telah digagalkan polisi. Padahal keluarga kedua belah pihak sudah menyiapkan resepsi dan memberi tahu tetangga.

Kepala Kepolisian Sektor Kepil Ajun Komisaris Surakhman di Wonosobo, Senin, 14 Maret 2016, mengatakan polisi yang menerima laporan dari masyarakat segera bertindak. Dibantu Kepala Desa Hendri Priyanto dan tokoh masyarakat serta ulama, polisi secara persuasif bisa memberi tahu kedua mempelai dan keluarganya agar membatalkan rencana itu. BACA: Mempelai Sudah Siap, Polisi Hentikan Pernikahan Sejenis

"Karena kegiatan ini jelas melanggar hukum dan meresahkan, masyarakat meminta pernikahan tersebut dibatalkan," katanya.

Menurut Surakhman, saat polisi tiba di lokasi, Andi Budi Sutrisno alias Andini, warga Desa Teges Wetan, telah berpakaian layaknya pengantin perempuan. Bahkan keluarga sudah memberi tahu tetangga melalui pengajian tentang rencana pernikahan itu tiga hari sebelumnya.

Rencananya, Andini kan disandingkan dengan Didik Suseno dari Pituruh, Kabupaten Purworejo. Andini dan keluarga sudah membagi-bagikan nasi kenduri kepada warga sekitar sebagai wujud syukur atas pernikahannya.

ANTARA

Berita terkait

Pesona Desa Wisata Sembungan Wonosobo, Desa Tertinggi di Pulau Jawa

21 Januari 2023

Pesona Desa Wisata Sembungan Wonosobo, Desa Tertinggi di Pulau Jawa

Desa Wisata bernama Sembungan ini dinobatkan sebagai desa tertinggi di Pulau Jawa dengan ketinggian mencapai 2.300 meter di atas permukaan laut.

Baca Selengkapnya

Melintas Wonosobo? Jangan Lewatkan Sajian Geblek dan Carica

25 Juli 2022

Melintas Wonosobo? Jangan Lewatkan Sajian Geblek dan Carica

Wonosobo memiliki makanan khasnya yang sayang untuk dilewatkan. Simak daftar berikut.

Baca Selengkapnya

Mengenal Fakta-fakta Unik tentang Wonosobo

24 Juli 2022

Mengenal Fakta-fakta Unik tentang Wonosobo

Wonosobo sebagai salah satu kota di Jawa Tengah memiliki ragam fakta unik yang perlu diketahui.

Baca Selengkapnya

4 Rekomendasi Destinasi Wisata di Wonosobo

24 Juli 2022

4 Rekomendasi Destinasi Wisata di Wonosobo

Wonosobo menyediakan ragam destinasi wisata yang bisa dikunjungi baik gunung, telaga hingga hutan pinus.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Luar Daerah, Perhatikan Imbauan Polisi Ini Sebelum ke Kawasan Dieng

5 Mei 2022

Wisatawan Luar Daerah, Perhatikan Imbauan Polisi Ini Sebelum ke Kawasan Dieng

Para wisatawan perlu memerhatikan imbauan dari polisi sebelum menuju ke kawasan Dieng.

Baca Selengkapnya

196 Tahun Kabupaten Wonosobo, Erat dengan Diponegoro dan Perang Jawa

24 Juli 2021

196 Tahun Kabupaten Wonosobo, Erat dengan Diponegoro dan Perang Jawa

Berdirinya Kabupaten Wonosobo tidak bisa dipisahkan dari Pangeran Diponegoro dan Perang Jawa. Pada 24 Juli ini, telah berusia 196 tahun.

Baca Selengkapnya

Duta Besar India ke Wonosobo, Nikmati Matahari Terbit, Ngeteh, dan ke Pasar

21 November 2020

Duta Besar India ke Wonosobo, Nikmati Matahari Terbit, Ngeteh, dan ke Pasar

Duta Besar India untuk Indonesia, Pradeep Kumar Rawat mengatakan Wonosobo terkenal dengan keindahan alam dan pesona matahari terbit.

Baca Selengkapnya

Bus Wisata Kecelakaan di Jalur Dieng-Wonosobo, 4 Tewas dan 15 Luka

30 September 2020

Bus Wisata Kecelakaan di Jalur Dieng-Wonosobo, 4 Tewas dan 15 Luka

Sebuah bus wisata mengalami kecelakaan di jalur Dieng-Wonosobo, Jawa Tengah, mengakibatkan empat orang tewas.

Baca Selengkapnya

Spot Nikmati Keindahan Dieng dari Atas, tapi Belum Buka

5 Juni 2020

Spot Nikmati Keindahan Dieng dari Atas, tapi Belum Buka

Antusiasme wisatawan terhadap objek wisata di ketinggian lebih dari 1.700 meter dari atas permukaan laut di Dieng itu cukup tinggi.

Baca Selengkapnya

11 Warga Wonosobo Ikut Ijtima Gowa Positif Tertular Virus Corona

17 April 2020

11 Warga Wonosobo Ikut Ijtima Gowa Positif Tertular Virus Corona

Sebanyak 11 warga Kabupaten Wonosobo positif tertular virus Corona setelah mengikuti Ijtima Gowa dan menularkannya kepada beberapa keluarga mereka.

Baca Selengkapnya