MPR Bicara Buku Korupsi Hibah dan Bansos

Jumat, 26 Februari 2016 18:36 WIB

Korupsi telah menjadi permasalahan akut dan sistemis yang membahayakan negara dan masyarakat.

INFO MPR - Bicara buku kali ini membedah buku tentang korupsi. Acara bicara buku Kiat-Kiat Terhindar dari Korupsi Hibah dan Bansos dilaksanaan bersamaan dengan Pameran Kartun Politik oleh Persatuan Kartunis Indonesia, Kamis 25 Februari 2016, dan dibuka oleh Sekretaris Jenderal MPR Ma’aruf Cahyono.


Sebagai keynote speaker, Ketua Badan Anggaran MPR Asri Anas mengakui penyalahgunaan dana bantuan sosial (bansos) sangat masif dan tidak terkontrol di daerah. Apalagi menjelang momen pemilihan kepala daerah (pilkada). “Penyalahgunaan dana bansos modus incumbent tanpa kontrol efektif dewan dan masyarakat lokal. Hal ini sesungguhnya merupakan korupsi dengan modus pengkhianatan wewenang,” kata Asri.


Asri Anas mengatakan penyalahgunaan dana bansos di daerah terjadi karena kelemahan sistemis APBD. “APBD disusun dengan bermain asumsi. Tidak ada riset sosial yang akuntabel secara akademis. APBD dapat disusun dengan basis pemenuhan kebutuhan rakyat dan bukan berlomba memperbaiki rumah, mobil, dan fasilitas pejabat,” ujarnya.


Dana bansos memang dinilai rawan diselewengkan oleh kepala daerah incumbent. Hal itu senada dengan hasil riset yang dilakukan Indonesia Corruption Watch (ICW) dan Indonesia Budget Center (IBC) di lima provinsi besar di Indonesia, yaitu DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.


Dari riset ditemukan modus korupsi politik dalam alokasi dana hibah untuk pemenangan pilkada, yaitu lembaga penerima fiktif, lembaga penerima yang alamatnya sama, aliran dana ke lembaga yang dipimpin keluarga atau kroni gubernur, dana hibah disunat, dan penerima bansos yang tidak jelas.


Advertising
Advertising

Hal tersebut bisa dilihat dari membengkaknya alokasi anggaran dari pos dana bansos dan hibah menjelang pilkada, serta besarnya dana hibah dan bansos yang turun setelah pilkada usai. Sebagai contoh, alokasi dana hibah DKI Jakarta yang terus meningkat. Dari 2010 sebesar Rp 433,653 miliar menjadi Rp 882,574 miliar di 2011, dan Rp1,367 triliun di 2012.


Fenomena yang sama juga terjadi di empat provinsi lainnya. Di Banten, misalnya, alokasi dana hibah terus meningkat dari Rp 14 miliar di 2009 menjadi Rp 239,270 miliar pada 2010, dan Rp 340,463 miliar di 2011.


Sementara itu, Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Harry Azhar Aziz, dalam pengantarnya di buku Kiat-Kiat Terhindar dari Korupsi Hibah dan Bansos mengatakan korupsi telah menjadi permasalahan akut dan sistemis yang membahayakan negara dan masyarakat di negara berkembang, termasuk Indonesia. (*)

Berita terkait

Bamsoet Tegaskan SOKSI Siap Dukung Pemerintahan Prabowo - Gibran

18 jam lalu

Bamsoet Tegaskan SOKSI Siap Dukung Pemerintahan Prabowo - Gibran

Kader SOKSI siap membantu menyukseskan jalannya pemerintahan Prabowo - Gibran agar bisa mewujudkan amanah konstitusi.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

19 jam lalu

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

Bambang Soesatyo mengingatkan dalam waktu sekitar lima bulan ke depan, bangsa Indonesia akan dihadapkan pada rangkaian momentum konstitusional.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Optimalisasi Peran Masjid Sebagai Pemberdaya Umat

22 jam lalu

Bamsoet Dorong Optimalisasi Peran Masjid Sebagai Pemberdaya Umat

Bambang Soesatyo mengapresiasi peran Dewan Pengurus Masjid Agung Sunda Kelapa yang telah mengoptimalkan peran masjid sebagai pemberdaya umat.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Kukuhkan Kembali Persatuan dan Kesatuan Bangsa

5 hari lalu

Bamsoet Ajak Kukuhkan Kembali Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Bambang Soesatyo mengajak seluruh elemen bangsa mempererat tali silaturahmi untuk mengukuhkan kembali persatuan dan kesatuan bangsa saat menghadiri halal bihalal PKS.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Berikan Kuliah Pembaharuan Hukum, Dorong Penyempurnaan UU Pemilu

5 hari lalu

Bamsoet Berikan Kuliah Pembaharuan Hukum, Dorong Penyempurnaan UU Pemilu

Bambang Soesatyo mengungkapkan bahwa putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) masih menyisakan pekerjaan rumah bagi parlemen dan pemerintah yang akan datang

Baca Selengkapnya

Bamsoet Apresiasi Gelaran Art Jakarta Gardens 2024

6 hari lalu

Bamsoet Apresiasi Gelaran Art Jakarta Gardens 2024

Bambang Soesatyo mengapresiasi terselenggaranya Art Jakarta Gardens 2024 di Hutan Kota, Plataran mulai 23-28 April 2028.

Baca Selengkapnya

Bamsoet: Perikhsa Siap Gelar 'Deffensive Shooting' pada Juli

7 hari lalu

Bamsoet: Perikhsa Siap Gelar 'Deffensive Shooting' pada Juli

Sebelum lomba digelar, peserta akan dibekali pengetahuan tentang teknik menembak, teknik bergerak, hingga teknik mengisi ulang peluru (reload magazine).

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dukung UI Racing Team Berlaga di Formula Student Czech 2024

7 hari lalu

Bamsoet Dukung UI Racing Team Berlaga di Formula Student Czech 2024

Bambang Soesatyo mendukung para mahasiswa Universitas Indonesia (UI) yang tergabung dalam UI Racing Team ikut dalam kompetisi Formula Student Czech 2024

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dukung Kerja Sama Wirausahawan Muda Indonesia-Tiongkok

8 hari lalu

Bamsoet Dukung Kerja Sama Wirausahawan Muda Indonesia-Tiongkok

Bambang Soesatyo mendukung rencana para pengusaha muda China yang tergabung dalam China International Youth Exchange Center dalam membangun kerjasama wirausahawan muda Indonesia - Tiongkok.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

8 hari lalu

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

Bambang Soesatyo mengungkapkan, keluarga besar FKPPI akan segera memproduksi atau syuting film "Anak Kolong".

Baca Selengkapnya