Peneliti LIPI: Ada Upaya Menggeser Ideologi dari Pancasila  

Reporter

Kamis, 25 Februari 2016 03:59 WIB

TEMPO/Machfoed Gembong

TEMPO.CO, Jakarta - Peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Anas Saidi, mengatakan pemerintah perlu mewaspadai perang ideologi dan agama.

Anas menuturkan ada kecenderungan generasi muda memiliki pandangan-pandangan konservatif yang mempermasalahkan dasar negara, yakni Pancasila. Apabila hal ini dibiarkan, kata Anas, dapat menimbulkan upaya untuk menggeser ideologi dari Pancasila ke negara Islam. "Kita sudah lihat di negara lain seperti apa perang ideologi itu, jangan sampai ini terjadi di Indonesia," ujarnya, Rabu, 24 Februari 2016.

Anas menjelaskan, hal ini diketahui dari penelitian dengan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi di perguruan-perguruan tinggi di Indonesia. "Kami mengikuti seluruh proses di kampus selama 3 bulan," kata Anas saat dihubungi Tempo di Jakarta, Rabu, 24 Februari 2016.

Ada lima perguruan tinggi yang dijadikan lokasi penelitian ini. Universitas tersebut di antaranya adalah Universitas Indonesia, Institut Pertanian Bogor, Universitas Airlangga, Universitas Indonesia, dan Universitas Brawijaya.

Baca juga: Buku Ajaran Radikal, Menteri Anies Minta Penerbit Teliti

Namun penelitian ini dibatasi pada gerakan non-Jihadi atau gerakan tanpa kekerasan. Gerakan ini hanya membatasi kepada perang ideologi. Meski tanpa kekerasan, Anas mengatakan gerakan ini jauh lebih berbahaya. Dia khawatir dapat menimbulkan konflik apabila masyarakat yang mempermasalahkan ideologi Pancasila semakin banyak.

Karena itu, Anas meminta pemerintah segera bertindak mengatasinya, misalnya dengan pendidikan agama sejak dini. Selain itu, organisasi Islam, menurut dia, perlu menanamkan pentingnya nilai-nilai perbedaan.

Kebanyakan yang ada sekarang di kampus, ada monopoli dari golongan keagamaan tertentu. Monopoli ini justru dilakukan di kegiatan kampus yang bukan kegiatan agama, misalnya asrama. Ia meminta rektor juga turut mengawasi hal semacam ini. "Banyak mahasiswa yang baru masuk itu kurang memahami agama, akhirnya ketika dicekoki hal semacam itu, ia hanya berpegang pada satu hal dan akibatnya menjadi tidak toleran dan cenderung mengkafirkan yang lain," tutur Agus.




Baca juga: Ini Penyebab Paham Terorisme Tumbuh Subur di Indonesia

MAWARDAH NUR HANIFIYANI

Berita terkait

Selangkah Lagi Jadi WNI, Calon Pemain Timnas Indonesia Maarten Paes Sudah Pelajari Pancasila dan Indonesia Raya

56 hari lalu

Selangkah Lagi Jadi WNI, Calon Pemain Timnas Indonesia Maarten Paes Sudah Pelajari Pancasila dan Indonesia Raya

Maarten Paes ingin segera belajar Bahasa Indonesia dan berjanji bakal berkontribusi untuk perkembangan sepak bola Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bagi-bagi Sepeda, Warga Diminta Ucapkan Pancasila bukan Nama Ikan

23 Februari 2024

Jokowi Bagi-bagi Sepeda, Warga Diminta Ucapkan Pancasila bukan Nama Ikan

Presiden Jokowi kembali membagikan sepeda ke warga ketika berkunjung ke Kota Bitung, Sulawesi Utara, Jumat, 23 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Ahmad Basarah Optimistis Ideologi Negara Terus Menyala

9 Februari 2024

Ahmad Basarah Optimistis Ideologi Negara Terus Menyala

Penerbitan buku tentang Pancasila oleh mahasiswa sangat menginspiras

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Kader FKPPI Jaga dan Bela Pancasila

25 Januari 2024

Bamsoet Ajak Kader FKPPI Jaga dan Bela Pancasila

Bambang Soesatyo apresiasi kader FLPPI yang berkomitmen menjaga dan membela pancasila.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Komunitas Otomotif Kuatkan Nilai-Nilai Kebangsaan

25 Januari 2024

Bamsoet Ajak Komunitas Otomotif Kuatkan Nilai-Nilai Kebangsaan

Dalam komunitas otomotif dapat ditemukan banyak aspek yang sangat relevan dengan nilai-nilai kebangsaan.

Baca Selengkapnya

Lambang Pancasila 1 sampai 5 Beserta Maknanya

17 Januari 2024

Lambang Pancasila 1 sampai 5 Beserta Maknanya

Lambang Pancasila 1 sampai 5 memiliki makna mendalam yang mencerminkan Indonesia. Berikut ini makna lambang Pancasila yang wajib diketahui.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md: Tugas Saya Paling Pokok di Politik Menjaga Keutuhan Ideologi

14 Januari 2024

Mahfud Md: Tugas Saya Paling Pokok di Politik Menjaga Keutuhan Ideologi

Mahfud Md berharap masyarakat tidak jauh kepada pikiran yang ingin mengganti ideologi Indonesia itu.

Baca Selengkapnya

FSGI Bicara Pergantian Nama PPKn jadi Pendidikan Pancasila: Ada Dua Rekomendasi

1 Januari 2024

FSGI Bicara Pergantian Nama PPKn jadi Pendidikan Pancasila: Ada Dua Rekomendasi

Perubahan PPKn menjadi Pendidikan Pancasila dimulai pada Juli 2022.

Baca Selengkapnya

Makna dan Kedudukan Pancasila sebagai Dasar Negara Indonesia

18 Desember 2023

Makna dan Kedudukan Pancasila sebagai Dasar Negara Indonesia

Ketahui makna dan kedudukan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia berikut ini. Maknanya mendalam dan sesuai dengan nilai-nilai bangsa Indonesia.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Beri Hadiah 2 Siswa SLB Negeri 7 Jakarta yang Bisa Sebutkan Pancasila

13 Desember 2023

Heru Budi Beri Hadiah 2 Siswa SLB Negeri 7 Jakarta yang Bisa Sebutkan Pancasila

Dua penyandang siswa disabilitas bacakan Pancasila di atas panggung lalu Heru Budi berikan hadiah

Baca Selengkapnya