Setelah Antaranggota Ribut,TNI dan Polri Palopo Apel Bersama

Reporter

Senin, 22 Februari 2016 19:45 WIB

Kapolda Sulsel Pudji Hartanto Iskandar (kedua kiri) bersama Pangdam VII Wirabuana Mayjen TNI Agus Surya Bakti (kedua kanan) saat mengecek kesiapan pasukan dalam apel kesiapan pasukan jelang Pilkada Serentak di Lapangan Syech Yusuf, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, 7 Desember 2015. Sebanyak 192.209 orang personil TNI dan Polri diturunkan untuk mengawal pemilihan bupati dan wakil bupati yang berlangsung di 11 kabupaten dan kota di Sulsel pada 9 Desember mendatang. TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Palopo - Kepala Kepolisian Resor Palopo, Sulawesi Selatan, Ajun Komisaris Besar Dudung Adijono, dan Komandan Komonado Distrik Militer 1403 Sawerigading Letnan Kolonel Kavaleri Cecep Sutendi, apel bersama Senin, 22 Februari 2016. Acara ini berlangsung di Lapangan Gaspa Palopo untuk mempererat hubungan antara kepolisian dan TNI pasca-insiden penganiayaan terhadap dua anggota Polres Palopo, Bripda Agus Tiawan dan Bripda Zulhedi, pada Minggu dinihari, 21 Februari 2016.

Dudung mengatakan kasus itu bermula ketika sejumlah warga mencegat sekelompok anak muda yang melakukan balapan liar. Entah apa penyebabnya, tiba-tiba terjadi penganiayaan terhadap dua polisi oleh anggota TNI. "Padahal tugasnya sama-sama menertibkan balapan liar," kata Dudung.

Dudung juga menjelaskan TNI dan Polri akan bersama-sama memberantas pelaku balapan liar dengan melakukan razia, khususnya pada malam Minggu. “Bila perlu jaga sampai subuh, karena balapan liar biasanya bebas beraksi menjelang subuh,” katanya.

Peristiwa penganiayaan terhadap dua orang anggota polisi merupakan kesalahpahaman dan sudah diselesaikan secara kekeluargaan. “Saya minta agar peristiwa serupa tak terulang lagi.”

Adapun Cecep Sutendi meminta anggota TNI tetap menjaga sinergitas dan kekompakan dengan anggota Polri. Dia sepakat dengan ajakan Dudung yang akan melibatkan TNI dalam melakukan razia balapan liar. “Kalau mau balapan ada tempatnya, jangan di jalan umum yang bisa membahayakan pengendara lain,” ucapnya.

Sebelumnya, menurut Cecep, yang justru terjadi anggota TNI yang ditodong senjata api oleh sejumlah personel Polres Palopo. Dia mengatakan sekelompok anggota Polres Palopo mendatangi Rumah Sakit Tentara. Mereka memukul anggota TNI yang sedang bertugas piket di rumah sakit itu. “Mereka juga menodongkan pistol kepada anggota kami lainnya," kata Cecep melalui pesan pendek yang diterima Tempo, Minggu, 21 Februari 2016.

Cecep menjelaskan kronologi kasus penganiayaan yang terjadi terhadap dua anggota polisi itu. Pada Minggu dinihari, sekitar pukul 04.00 Wita, sekelompok anak muda melakukan balapan liar di Jalan Balai Kota, tepatnya di depan Kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Palopo.

HASWADI



Berita terkait

Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

18 April 2024

Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri mengatakan bentrok TNI Vs Brimob di Sorong tak menganggu kondisi keamanan Papua secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya

Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Pengamat Singgung Cara Pandang Keliru tentang Jiwa Korsa

17 April 2024

Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Pengamat Singgung Cara Pandang Keliru tentang Jiwa Korsa

Menurut Al Araf, TNI dan Polri harus mengubah pola pikir tentang jiwa korsa untuk menghentikan bentrok TNI vs Polri yang kerap terjadi.

Baca Selengkapnya

Bentrok Brimob-TNI AL di Papua Dinilai Memalukan, Kompolnas: Jiwa Korsa yang Kebablasan

16 April 2024

Bentrok Brimob-TNI AL di Papua Dinilai Memalukan, Kompolnas: Jiwa Korsa yang Kebablasan

Kompolnas menyebut bentrokan antara anggota Brimob dan TNI AL di Sorong, Papua Barat, peristiwa yang memalukan

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Bentrok TNI vs Polri di Sorong Tak Boleh Dianggap Hanya karena Salah Paham, Ini Alasannya

16 April 2024

Pengamat Sebut Bentrok TNI vs Polri di Sorong Tak Boleh Dianggap Hanya karena Salah Paham, Ini Alasannya

Polda Papua Barat akan menyelidiki penyebab terjadinya bentrok TNI vs Polri di Sorong.

Baca Selengkapnya

Anggota Komisi I DPR Minta Bentrok Anggota TNI AL dan Brimob di Sorong Diselidiki

16 April 2024

Anggota Komisi I DPR Minta Bentrok Anggota TNI AL dan Brimob di Sorong Diselidiki

Diduga kuat terjadi salah paham antara anggota Brimob dan Pomal TNI AL di Pelabuhan laut Sorong, Ahad lalu.

Baca Selengkapnya

Bentrok Brimob-TNI AL di Sorong, Dua Komandan Turun Tangan Dalam Penyelidikan

15 April 2024

Bentrok Brimob-TNI AL di Sorong, Dua Komandan Turun Tangan Dalam Penyelidikan

Komandan Satuan Brimob dan Kepala Unit Propam Polda Papua Barat turun tangan menyelidiki penyebab bentrokan di Pelabuhan Sorong

Baca Selengkapnya

Rangkulan Kapolri dan Panglima Pascabentrok Anggota Brimob vs TNI AL di Sorong

15 April 2024

Rangkulan Kapolri dan Panglima Pascabentrok Anggota Brimob vs TNI AL di Sorong

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merangkul Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto saat ditanya soal bentrok personel Brimob dan TNI AL di Sorong

Baca Selengkapnya

Sebut Bentrok Brimob vs TNI AL di Sorong Sudah Selesai, Ini Perintah Kapolda Papua Barat untuk Anggota Polri

15 April 2024

Sebut Bentrok Brimob vs TNI AL di Sorong Sudah Selesai, Ini Perintah Kapolda Papua Barat untuk Anggota Polri

Kapolda Papua Barat mengatakan penyelidikan bentrok Brimob vs TNI AL akan dilakukan secara utuh untuk memperoleh titik terang asal mula kejadian.

Baca Selengkapnya

Anggota TNI dan Brimob yang Terlibat Bentrok di Sorong Dipastikan Bakal Dihukum

15 April 2024

Anggota TNI dan Brimob yang Terlibat Bentrok di Sorong Dipastikan Bakal Dihukum

Anggota TNI/Polri yang terlibat bentrok di Kota Sorong, Papua Barat Daya, Ahad pagi, 14 April 2024, akan dihukum sesuai aturan yang berlaku.

Baca Selengkapnya

Bentrok TNI AL dan Brimob di Kota Sorong, Polri: Harus Selalu Sinergi

15 April 2024

Bentrok TNI AL dan Brimob di Kota Sorong, Polri: Harus Selalu Sinergi

Kapolda Papua Barat memastikan kasus bentrok antara anggota TNI AL dan anggota Brimob di Sorong itu akan diselesaikan secara tuntas.

Baca Selengkapnya