Bahas Narkoba, Polisi dan Bea-Cukai Se-Indonesia Bertemu

Reporter

Rabu, 10 Februari 2016 13:33 WIB

Ilustrasi narkoba. ANTARA/Rahmad

TEMPO.CO, Surabaya - Direktorat Narkoba Kepolisian Daerah dari seluruh Indonesia beserta Direktorat Jenderal Bea dan Cukai menggelar rapat kerja teknis di hotel Singgasana, Surabaya, Jawa Timur, Rabu, 10 Februari 2016. Dalam rapat tersebut kedua lembaga akan merumuskan teknis operasional dalam mencegah peredaran narkoba.

“Koordinasi terkait dengan pencegahan barang-barang masuk,” kata Direktur Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Kepolisian Republik Indonesia Brigadir Jenderal Antam Novambar.

Acara yang diselenggarakan sampai Kamis besok ini dihadiri 31 pejabat Direktorat Narkoba Kepolisian Daerah, Direktorat Jendral Bea dan Cukai, serta Kepabeanan.

Meskipun kepolisian sudah membuat nota kesepahaman dengan kepabeanan dan bea-cukai, kata Antam, masih diperlukan rumusan kerja sama yang lebih teknis. Hal itu, menurut Antam, tidak lepas dari masuknya narkoba melalui jalur internasional. Luasnya wilayah Indonesia membuat banyak pintu masuk yang dijadikan peluang peredaran narkoba.

Menurut Antam, rata-rata narkoba yang beredar di Indonesia berasal dari Cina dan Eropa. “Utamanya sabu dari Cina,” katanya. Antam menambahkan, pencegahan peredaran narkoba skala internasional tidak cukup jika hanya mengandalkan polisi. Diperlukan peran aktif Badan Narkotika Nasional dan Tentara Nasional Indonesia dalam menutup akses peredaran barang haram tersebut.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Besar Argo Yuwono mengharapkan adanya sinergi yang positif antara polisi dan kebapabeanan serta bea-cukai. Karena masing-masing lembaga memiliki undang-undang sendiri, kata Argo, harus ada koordinasi dalam operasional di lapangan. “Bea-cukai dan kebapeanan punya otoritas di bandara dan pelabuhan, oleh karena itu kita lakukan kerja sama ini,” kata Argo.

SITI JIHAN SYAHFAUZIAH

Berita terkait

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

6 menit lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

2 jam lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

3 jam lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

5 jam lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

6 jam lalu

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

Korlantas Polri mengungkap, terdapat banyak lembaga negara yang membuat pelat kendaraan dinas dan STNK khusus sendiri.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

7 jam lalu

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

10 jam lalu

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

Yusri juga berharap, TNI dan Polri memiliki frekuensi yang sama dalam mengatasi berbagai permasalahan itu.

Baca Selengkapnya

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

11 jam lalu

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

13 jam lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

14 jam lalu

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat

Baca Selengkapnya