Revisi UU Terorisme, PDIP: Jangan Jadi Bumerang

Jumat, 22 Januari 2016 17:39 WIB

Masinton Pasaribu. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Masinton Pasaribu, menganggap revisi Undang-Undang Terorisme tidak perlu terlalu mendasar dan fokus pada beberapa hal saja. Jika memang ada revisi, Masinton berpesan, jangan sampai revisi UU Terorisme ini nanti jadi bumerang dan justru menyerang masyarakat.

"Jangan sampai (revisi) malah membatasi ruang gerak masyarakat untuk menyampaikan pendapat, gagasan, pikiran," kata Masinton saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Rabu, 20 Januari 2016. Menurut dia, revisi UU Terorisme sebaiknya hanya yang terkait dengan aspek pencegahan terorisme.

Anggota Komisi Hukum, HAM, dan Keamanan DPR ini, menganggap tindakan penahanan terduga terorisme bisa dilakukan jika memang ada indikasi kuat yang bersangkutan menyebarkan ajaran dan melakukan aksi-aksi kekerasan atas nama ideologinya. "Maka di tahap itu perlu dilakukan pemanggilan, jika ada indikasi-indikasi," katanya.

Masinton berpendapat, UU Terorisme yang berlaku saat ini, belum mencakup hal itu. Saat ini, tindakan penahanan, baru bisa dilakukan jika ada aksi teror yang terjadi. Karenanya, revisi ia anggap diperlukan, tapi dengan pengawasan yang ketat.

"Kalau pun direvisi itu terbatas. Hanya dalam rangka tindakan preventif itu," katanya.

Rencana revisi Undang-Undang Terorisme mencuat setelah aksi teror terjadi di Jalan M.H. Thamrin pada 14 Januari 2016. Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mendesak revisi dilakukan karena UU selama ini cukup banyak menghambat langkah kepolisian dalam mencegah aksi teror.

EGI ADYATAMA

Berita terkait

LPSK Desak Jokowi Teken Revisi PP Kompensasi Korban Teror

13 Desember 2019

LPSK Desak Jokowi Teken Revisi PP Kompensasi Korban Teror

LPSK mendesak Jokowi segera meneken revisi aturan soal kompensasi korban teror masa lalu.

Baca Selengkapnya

KontraS Minta Pelaksanaan Undang-Undang Terorisme Diawasi

26 Mei 2018

KontraS Minta Pelaksanaan Undang-Undang Terorisme Diawasi

Pengawasan penting untuk menjamin tidak terjadinya praktik penyiksaan dalam proses pemberantasan terorisme.

Baca Selengkapnya

Pengamat: Undang-undang Tidak Secara Otomatis Menekan Terorisme

26 Mei 2018

Pengamat: Undang-undang Tidak Secara Otomatis Menekan Terorisme

Bisa saja Undang-Undang Terorisme secara substansi baik tapi implementasinya di lapangan berjalan bias.

Baca Selengkapnya

Revisi UU Antiterorisme, SBY: Kewenangan Menyadap Harus Tepat

25 Mei 2018

Revisi UU Antiterorisme, SBY: Kewenangan Menyadap Harus Tepat

SBY setuju aparat penegak hukum mendapat kewenangan yang cukup seperti penyadapan dalam mendeteksi, mencegah dan menggagalkan aksi teror.

Baca Selengkapnya

PPP Bersedia Mendukung PDIP di Pilgub Sumut dengan 4 Syarat

10 Januari 2018

PPP Bersedia Mendukung PDIP di Pilgub Sumut dengan 4 Syarat

PDIP butuh dukungan PPP untuk menggenapi syarat mengusung calonnya di pilgub Sumut.

Baca Selengkapnya

PDIP Tunjuk Ahmad Basarah Ketua Tim Pemenangan Gus Ipul-Puti

10 Januari 2018

PDIP Tunjuk Ahmad Basarah Ketua Tim Pemenangan Gus Ipul-Puti

Sebelumnya nama Ahmad Basarah sempat disebut bakal dicalonkan sebagai wakil gubernur dari PDIP.

Baca Selengkapnya

PDIP Sambut Baik Keputusan Gerindra Dukung Gus Ipul

10 Januari 2018

PDIP Sambut Baik Keputusan Gerindra Dukung Gus Ipul

Dengan bergabungnya Gerindra ke kubu Gus Ipul, maka koalisi ini merupakan koalisi pertama antara Partai Gerindra dan PDIP dalam pilkada 2018.

Baca Selengkapnya

Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno, PKS Tetap Bergabung dengan PDIP

10 Januari 2018

Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno, PKS Tetap Bergabung dengan PDIP

Presiden PKS Sohibul Iman menegaskan partainya tetap mendukung Gus Ipul dan Puti Guntur Soekarno di Pilgub Jatim 2018.

Baca Selengkapnya

PDIP Resmi Usung Puti Guntur Soekarno Dampingi Gus Ipul

10 Januari 2018

PDIP Resmi Usung Puti Guntur Soekarno Dampingi Gus Ipul

PDIP memutuskan untuk mengusung Puti Guntur Soekarno setelah mendapat masukan dari Gus Ipul serta pesan dari kiai, alim ulama, dan tokoh masyarakat.

Baca Selengkapnya

Di HUT PDIP, Jokowi Ingatkan Pejabat Tak Tergiur Tawaran Politik

10 Januari 2018

Di HUT PDIP, Jokowi Ingatkan Pejabat Tak Tergiur Tawaran Politik

Presiden Jokowi mengatakan bahwa kader PDIP dan pejabat pemerintah masih harus bekerja keras karena banyak tugas yang belum usai.

Baca Selengkapnya