Selain UU Antiteroris, UU Kepabeanan Juga Perlu Direvisi

Reporter

Editor

Grace gandhi

Kamis, 21 Januari 2016 05:15 WIB

TEMPO/Hariandi Hafid

TEMPO.CO, Surabaya - Kepala Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan M. Yusuf berencana mengajukan revisi Undang-Undang Kepabeanan. Yusuf menginginkan adanya keterlibatan polisi dalam menangani kasus penyelundupan.

"Kami sudah mengajukan ke Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan. Masih dikaji kelanjutannya bagaimana," kata Yusuf saat mengunjungi Markas Kepolisian Daerah Jawa Timur, Rabu, 20 Januari 2016.

Yusuf berharap tidak hanya Undang-Undang Antiterosisme yang direvisi. Bagi Yusuf, revisi Undang-Undang Kepabeanan juga sangat penting. Yusuf memberikan contoh aksi penodongan pistol yang dilakukan saat ledakan bom Thamrin. "Pistol itu pasti dari luar, jadi ilegal," ujar Yusuf.

Seharusnya, menurut Yusuf, bea cukai dapat mengantisipasi masuknya pistol ilegal. Namun, menurut Yusuf, tidak semua daerah memiliki bea cukai. "Jadi perlu bantuan polisi untuk menangani penyelundupan," tutur Yusuf.

Yusuf juga berharap polisi memiliki kewenangan sebagai penyelidik dalam kasus penyelundupan. Yusuf beranggapan jumlah polisi yang banyak seharusnya bisa dimanfaatkan.

Dalam kunjungan ke Markas Kepolisian Daerah Jawa Timur, Yusuf menginginkan adanya kerja sama yang lebih baik antara Kepolisian Daerah Jawa Timur dan Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan. Yusuf menginginkan kasus pajak juga bisa melibatkan kepolisian. "Supaya ada efek psikologis bagi penunggak pajak," ucap Yusuf.

SITI JIHAN SYAHFAUZIAH

Berita terkait

3,2 Juta Pemain Judi Online di Indonesia, Kenali Modus, Kategori, dan Sanksi Hukumnya

8 hari lalu

3,2 Juta Pemain Judi Online di Indonesia, Kenali Modus, Kategori, dan Sanksi Hukumnya

Data PPATK menunjukkan sekitar 3,2 juta warga Indonesia yang bermain judi online. Berikut modus, kategori, dan jerat pasal hukum di KUHP dan UU ITE.

Baca Selengkapnya

Kepala PPATK Ungkap Kasus Dana Kampanye Ilegal, Ini Sejarah Panjang Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan

19 Desember 2023

Kepala PPATK Ungkap Kasus Dana Kampanye Ilegal, Ini Sejarah Panjang Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan

Kepala PPATK Ivan Yustiavandana sebut adanya dugaan aliran dana kampanye ilegal. Ini sejarah lembaga Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan.

Baca Selengkapnya

PPATK Sebut Dugaan Aliran Dana Kampanye Ilegal, Ini Profil Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan

19 Desember 2023

PPATK Sebut Dugaan Aliran Dana Kampanye Ilegal, Ini Profil Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan

Kepala PPATK Ivan Yustiavandana mengungkapkan adanya dugaan aliran dana kampanye yang bersumber dari tambang ilegal dan penyalahgunaan BPR.

Baca Selengkapnya

Seluk Beluk PPATK, Lembaga Pencegahan TPPU yang Dimiliki Indonesia

16 Juli 2023

Seluk Beluk PPATK, Lembaga Pencegahan TPPU yang Dimiliki Indonesia

PPATK memiliki fungsi utama yakni untuk melakukan koordinasi pelaksanaan upaya untuk mencegah maupun memberantas TPPU di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Lebih Dekat PPATK, Lembaga yang Membekukan Ratusan Rekening Panji Gumilang

15 Juli 2023

Mengenal Lebih Dekat PPATK, Lembaga yang Membekukan Ratusan Rekening Panji Gumilang

PPATK bekerja dan memiliki tanggung jawab secara langsung kepada Presiden Republik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Efek Jera Hukuman Disiplin di Kasus Transaksi Janggal Rp 349 Triliun

12 April 2023

Tak Ada Efek Jera Hukuman Disiplin di Kasus Transaksi Janggal Rp 349 Triliun

Sri Mulyani memberikan hukuman disiplin terhadap 193 ASN Kemenkeu yang berkaitan dengan transaksi mencurigakan Rp 349 triliun periode 2009-2023.

Baca Selengkapnya

Mahfud MD Sebut Kasus Impor Emas Batangan Ditjen Bea Cukai, Ini Penjelasan Wamenkeu

31 Maret 2023

Mahfud MD Sebut Kasus Impor Emas Batangan Ditjen Bea Cukai, Ini Penjelasan Wamenkeu

Wamenkeu Suahasil Nazara merespons kasus dugaan pencucian uang di Ditjen Bea Cukai yang berkaitan dengan emas batangan.

Baca Selengkapnya

Kepala PPATK: Jangan Salah Persepsi, Transaksi Janggal Rp 300 Triliun Pegawai Kementerian Keuangan bukan Korupsi

14 Maret 2023

Kepala PPATK: Jangan Salah Persepsi, Transaksi Janggal Rp 300 Triliun Pegawai Kementerian Keuangan bukan Korupsi

Kepala PPATK Ivan Yustiavandana mengatakan transaksi janggal senilai Rp 300 triliun pegawai Kementerian Keuangan bukan korupsi.

Baca Selengkapnya

Insentif Mewah Proyek Ibu Kota Nusantara

11 Maret 2023

Insentif Mewah Proyek Ibu Kota Nusantara

Seabrek insentif mewah untuk calon investor proyek Ibu Kota Nusantara tersebut semakin mengancam kelangsungan masyarakat adat dan hutan Kalimantan.

Baca Selengkapnya

5 Tindak Pidana Pencucian Uang Terbesar di Indonesia, PPATK Duga Capai Rp 183,88 T

15 Februari 2023

5 Tindak Pidana Pencucian Uang Terbesar di Indonesia, PPATK Duga Capai Rp 183,88 T

PPATK mengungkap kasus Tindak Pidana Pencucian Uang sepanjang tahun 2022 mencapai Rp 183,3 triliun. Berikut 5 tindak pidana pencucian terbesar.

Baca Selengkapnya