Kalimantan Selatan Antisipasi Pergerakan Gafatar

Reporter

Editor

Grace gandhi

Kamis, 21 Januari 2016 04:05 WIB

Dua orang melepas tiang bendera di permukiman warga eks Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang dibakar massa di kawasan Monton Panjang, Mempawah, Kalimantan Barat, 19 Januari 2016. Permukiman di lahan seluas 43 hektar tersebut dibakar sejumlah oknum masyarakat sebelum 796 warga eks-Gafatar berhasil dievakuasi pemda setempat. ANTARA/Jessica Helena Wuysang

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) kian memperketat pengawasan setelah terjadi kerusuhan di perkampungan bekas anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kalsel Hermansyah Manaf meminta masyarakat tidak terpancing mengikuti ajaran sesat berkedok gerakan sosial itu.

“Kami terus mengawasi gerakan-gerakan ormas yang menyimpang, termasuk Gafatar di Kalsel,” ujar Hermansyah di kantornya, Rabu, 20 Januari 2016.

Hermansyah mengakui gerakan Gafatar sempat terpantau pada kurun waktu 2014-2015 di Kalsel. Namun pihaknya tidak menemukan kampung Gafatar, seperti di Kalimantan Barat. Bahkan pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu sempat kecolongan dengan menerbitkan Surat Keterangan Terdaftar (SKT) bagi Gafatar sebelum seruan larangan dari Kementerian Dalam Negeri turun di awal 2015.

Di Kalsel, dia hanya menemukan jejak simpatisan atau kader Gafatar. Adapun pemimpin strukturalnya berasal dari Aceh. Meski terpantau, Hermansyah tak kuasa membubarkan Gafatar karena gerakannya dianggap belum meresahkan masyarakat.

Selain itu, Bakesbangpol sebatas memantau seraya memberikan pemahaman terhadap warga bahwa Gafatar tidak layak diikuti.

“Enggak ada eksodus warga Jawa ke sini, cuma masyarakat Kalsel yang simpati saja. Sempat ada sekretariatnya di Banjarmasin dan Banjarbaru. Gafatar juga berusaha menemui pejabat instansi vertikal dan meminta SKT pada kami, tapi kami tidak memberikan,” ujar Hermansyah.

Kepala Bidang Ketahanan, Seni, Budaya, Agama, Masyarakat, dan Ekonomi Bakesbangpol Kalsel Pudjiastuti mengakui ada beberapa organisasi masyarakat dan aliran kepercayaan yang tidak mengantongi SKT. Namun dia tidak kuasa membubarkan gerakan itu. Pembubaran baru bisa dilakukan asalkan gerakan telah menjurus pada tindakan makar.

“Ada aliran kepercayaan Tajul Awaliyah yang menjanjikan kartu surga. Totalnya sempat terpantau enam aliran kepercayaan tanpa SKT. Kalau jumlah anggotanya tidak terdeteksi, tapi sekarang mulai meredup ditinggal pengikutnya,” ujar Pudjiastuti.

DIANANTA P. SUMEDI

Berita terkait

Film Jendela Seribu Sungai, Cerminan Kota Banjarmasin

5 Juli 2023

Film Jendela Seribu Sungai, Cerminan Kota Banjarmasin

Film itu sebagai cerminan Kota Banjarmasin bahwa anak-anak Seribu Sungai tak kalah hebat juga ramah terhadap penyandang disabilitas

Baca Selengkapnya

Disebut Berkaitan, Gafatar Milik Ahmad Musadeq dan Ponpes Al Zaytun Pimpinan Panji Gumilang, Ini Profil Keduanya

26 Juni 2023

Disebut Berkaitan, Gafatar Milik Ahmad Musadeq dan Ponpes Al Zaytun Pimpinan Panji Gumilang, Ini Profil Keduanya

Berikut profil Ponpes Al Zaytun pimpinan Panji Gumilang, dan Gafatar yang didirikan Ahmad Musadeq. Apa persamaan dan perbedaannya?

Baca Selengkapnya

Hubungan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang dengan Pimpinan Gafatar Ahmad Musadeq

26 Juni 2023

Hubungan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang dengan Pimpinan Gafatar Ahmad Musadeq

Mantan pengurus Al Zaytun, Ken Setiawan menyebut pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang berkaitan dengan pimpinan Gafatar Ahmad Musadeq. Soal NII?

Baca Selengkapnya

Deretan Fatwa MUI untuk Aliran Sesat, dari Ahmadiyah hingga Gafatar

25 Juni 2023

Deretan Fatwa MUI untuk Aliran Sesat, dari Ahmadiyah hingga Gafatar

Fatwa MUI untuk kelompok dan orang yang pernah mendapatkan fatwa aliran sesat. Di antaranya, Ahmadiyah dan Gafatar.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan SPAM Banjarbakula Kalsel yang Habiskan Anggaran Rp 787 Miliar

17 Maret 2023

Jokowi Resmikan SPAM Banjarbakula Kalsel yang Habiskan Anggaran Rp 787 Miliar

Presiden Jokowi mengatakan Sistem Penyediaan Air Minum atau SPAM di Banjarbakula, Kalimantan Selatan ini bisa mensuplai 60 ribu rumah tangga.

Baca Selengkapnya

Bersiap Jadi Penyangga IKN, Pemkot Banjarmasin Berguru ke Jakpro

18 Februari 2023

Bersiap Jadi Penyangga IKN, Pemkot Banjarmasin Berguru ke Jakpro

Wakil Wali Kota Banjarmasin Arifin Noor melakukan kunjungan kerja ke Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta, PT Jakarta Propertindo (JakPro).

Baca Selengkapnya

6 Deretan Kuliner Khas Kalimantan Selatan

4 Desember 2022

6 Deretan Kuliner Khas Kalimantan Selatan

Kalimantan Selatan bukan hanya terkenal akan kawasan pesisir pantainya yang indah, namun banyak kuliner khas Kalimantan yang cocok dinikmati.

Baca Selengkapnya

Daftar 5 Destinasi Wisata di Area Kota Banjarmasin, Lebih dari Jembatan Barito

4 Desember 2022

Daftar 5 Destinasi Wisata di Area Kota Banjarmasin, Lebih dari Jembatan Barito

Kota Banjarmasin yang merupakan ibu kota Kalimantan Selatan dijuluki sebagai Kota Seribu Sungai, memiliki ragam destinasi wisata yang ikonik.

Baca Selengkapnya

Si Molisa, Motor Listrik Pengangkut Sampah di Banjarmasin

17 November 2022

Si Molisa, Motor Listrik Pengangkut Sampah di Banjarmasin

Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, saat ini punya motor listrik bernama Si Molisa yang bertugas mengangkut sampah.

Baca Selengkapnya

Kota Cerdas Ala Banjarmasin

28 Januari 2022

Kota Cerdas Ala Banjarmasin

Penghargaan smart city disematkan kepada Kota Banjarmasin. Menerapkan tata kelola ekonomi pintar.

Baca Selengkapnya