Ini Langkah Ridwan Kamil Cegah Teroris Masuk Bandung

Reporter

Senin, 11 Januari 2016 17:49 WIB

Ridwan Kamil memberi sambutan saat peresmian jalur pedestrian di area factory outlet Jalan RE Martadinata, Bandung, 28 Desember 2015. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil akan melakukan beberapa upaya untuk mengantisipasi masuknya terorisme ke Kota Bandung. Hal tersebut dilakukan menyusul aksi terorisme yang dilakukan pada malam pergantian tahun baru 2016 di depan rumah dinasnya di Jalan Dalemkaum.

"Saya sudah rapat dengan Komunitas Intelijen Daerah (Kominda) menyikapi percobaan peledakan di malam tahun baru, apa pun motivasi dan skalanya, kita sedang meningkatkan kondusivitas Kota Bandung," kata Ridwan Kamil di Balai Kota Bandung, Senin, 11 Januari 2016.

Pemerintah Kota Bandung, kata Ridwan Kamil, akan memperkuat pengamanan di kewilayahan dengan mengintensifkan Brigadir RW dari kepolisian. Sebanyak 1.500 petugas ketertiban nantinya akan dilibatkan untuk mengelola keamanan di kewilayahan. "Ketiga kerja sama dengan masyarakat yang terhimpun di komunitas Jaga Lembur," tuturnya.

Ridwan Kamil menambahkan, selain petugas kepolisian, petugas keamanan di kewilayahan akan diberi gaji oleh Pemerintah Kota Bandung. Lebih-kurang sekitar Rp 1.250.000. "Per kelurahan 10 orang. Anggarannya sama seperti petugas gorong-gorong," ucapnya.

Selain itu, Ridwan Kamil akan mengumpulkan ketua RW se-Kota Bandung. "Menekankan agar lebih proaktif terhadap orang-orang yang datang tanpa lapor 1x24 jam. Atau warga yang namanya tidak pernah aktif dalam kegiatan," jelasnya.

Nantinya, lanjut pria yang akrab disapa Emil ini, pada 2016 Pemerintah Kota Bandung akan mengeluarkan rapor untuk penilaian keaktifan masyarakat dalam kegiatan kewilayahan. Ketua RW akan ditugaskan sebagai penilai.

"Pemkot Bandung akan mengeluarkan indeks kemasyarakatan. Setiap rumah mau dikasih rapor, jadi setiap rumah akan terlacak. Namanya rapor indeks kemasyarakatan. Seberapa banyak dia ikut aturan dan seberapa banyak dia ikut kegiatan kemasyarakatan," ujarnya.

Konsep tersebut diharapkan bisa menyisir pendatang dari luar kota yang berniat untuk bersembunyi ataupun melakukan kejahatan di Kota Bandung. "Mudah-mudahan tidak terjadi lagi sumber kejahatan datang dari mereka yang bermukim di Bandung, termasuk yang di Regol itu," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Tim Densus 88 bersama Polda Jawa Barat menggeledah satu rumah terduga teroris di Jalan Mengger Girang, Kelurahan Pasirluyu, Kecamatan Regol, Kota Bandung, Ahad sore, 10 Januari 2016. Penggeledahan itu menyusul ditangkapnya tiga orang terduga teroris di Jakarta dan Kabupaten Bandung pada 8-9 Januari 2016.

Ketiga terduga teroris yang ditangkap tersebut berinisial MS, AA, dan AS. MS, yang bekerja sehari-hari sebagai buruh pabrik di tempat produksi sepatu di Jakarta Utara, ditangkap di wilayah Rawa Badak Selatan, Jakarta Utara, pada 8 Januari 2016. Sedangkan AA dan AS ditangkap di Ciwidey, Kabupaten Bandung, keesokan harinya.

Wakil Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat Brigadir Jendral M. Taufik mengatakan ketiga terduga teroris tersebut merupakan bagian dari kelompok teroris di Bekasi dan Solo. "Diduga kaitannya pelaku kelompok Solo, juga ada kaitannya dengan pelaku tindakan terorisme di Bekasi," ujar Taufik di Bandung, Ahad, 10 Januari 2016.

Namun ia belum memastikan apakah ketiga terduga teroris tersebut berkaitan dengan aksi teror di seberang rumah dinas Wali Kota Bandung. "Kami masih melakukan pendalaman apakah ada kaitannya dengan kasus yang di Bandung," kata Taufik.

PUTRA PRIMA PERDANA

Berita terkait

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

12 jam lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

13 jam lalu

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

PAN juga telah menyiapkan sejumlah alternatif nama apabila nantinya Golkar menginginkan nama lain. Ada Eko Patrio dan Lula Kamal.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

1 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

1 hari lalu

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

Kabar Atalia Praratya mundur dari pemilihan Wali Kota Bandung dibantah Waketum Golkar. Ini profil istri Ridwan Kamil tersebut.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

3 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

5 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

6 hari lalu

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

Jika Ridwan Kamil maju di Pilkada Jabar, Golkar akan berfokus pada pencalonan Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

6 hari lalu

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

Doli menyebut istri Ridwan Kamil itu belum tentu maju Pilwalkot Bandung dan melepas statusnya sebagai calon anggota DPR.

Baca Selengkapnya

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

7 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

11 hari lalu

Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

Sejumlah kandidat yang digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya