Amien Rais Sebut Jokowi Tak Punya Strong Leadership

Reporter

Selasa, 5 Januari 2016 22:27 WIB

Ketua MPP DPP PAN Amien Rais. ANTARA/Yudhi Mahatma

TEMPO.CO, Jakarta - Politikus gaek Partai Amanat Nasional Amien Rais bicara soal kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Amien yang juga Ketua Majelis Amanat PAN itu menyatakan kalau Presiden Jokowi tak memiliki kemimpinan yang kuat dalam membawa negara ini, maupun mengurusi kabinetnya.

Amien mencontohkan, banyak menteri dalam kabinet Jokowi, kerap melampaui kewenangan yang bukan bidang kerjanya. "Masa ada seorang menteri terlalu kuat, sehingga dia, saya lupa namanya, ya (mengurus) pertahanan keamanan, ya ekonomi, ya politik. Apa-apaan ini? Ini tanda bahwa Pak Jokowi tidak punya strong leadership," kata Amien di Gedung Nusantara III DPR pada Selasa, 5 Januari 2016.

Menurut Amien, ia memiliki resep yang mujarab agar pemerintahan Jokowi dan Jusuf Kalla dapat lebih baik dalam sisa waktu empat tahun ini. "Saya punya resep yang ces pleng. Jokowi-JK harus mengundang semua elemen yang penting dari bangsa ini dan duduk bersama," katanya.

Menurut Amien, Jokowi perlu memanggil pimpinan teras TNI, pimpinan teras Polri, pimpinan lembaga tinggi negara, pimpinan partai-partai besar, tokoh-tokoh agama, tokoh-tokoh intelektual, serta pimpinan redaksi media-media besar untuk membicarakan masalah-masalah yang tengah dihadapi oleh bangsa ini. "Dibahas pula bagaimana cara menghadapinya," ujarnya.

Mantan Ketua Umum Partai Amanat Nasional itu pun mengatakan, pembicaraan reshuffle kabinet merupakan pembicaraan terakhir yang dilakukan setelah adanya pertemuan tersebut. "Kalau hanya reshuffle, tambal sulam, belum tentu menyembuhkan. Kalau reshuffle sering terjadi tetapi kita tidak punya strong leadership, itu tidak akan sungguh-sungguh membawa perubahan," tuturnya.

Amien pun berbagi cerita tentang pengalamannya mengunjungi Cina. Cina memiliki tiga cara yang ampuh untuk bisa menyodok Amerika Serikat. "Berhenti bertikai, bersatu padu, dan bekerja keras. Negeri ini perlu berhenti bertikai. Nah, yang bisa mengajak adalah presiden, hentikan pertikaian," kata Amien.

ANGELINA ANJAR SAWITRI

Berita terkait

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

7 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

7 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

10 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

10 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

11 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

11 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

12 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

12 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

12 jam lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

13 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.

Baca Selengkapnya