Dokter Lintas Bidang Berupaya Selamatkan Paku Alam IX

Reporter

Editor

Raihul Fadjri

Sabtu, 21 November 2015 22:53 WIB

KGPAA Paku Alam IX. Dok. TEMPO/Suryo Wibowo

TEMPO.CO, Yogyakarta - Direktur RSUP Dr Sardjito, Yogyakarta, Mochammad Syafak mengatakan sudah mengerahkan tim dokter ahli dari lintas bidang untuk merawat Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Paku Alam IX selama mengalami kondisi kritis dalam sepekan ini. Sayangnya, kondisi kesehatan Wakil Gubernur DIY tersebut terus memburuk hingga wafat di usia 78 tahun pada Pukul 15.10, Sabtu, 21 November 2015.

"Kami mengerahkan tim dokter ahli paru-paru, syaraf dan lainnya selama beliau (Paku Alam IX) dirawat di RSUP Sardjito," kata Syafak kepada wartawan di RSUP Dr Sardjito sekitar dua jam setelah Paku Alam IX wafat.

Syafak menjelaskan kondisi kesehatan Paku Alam IX memburuk mengingat usianya yang sudah sepuh. Selain itu, kondisinya menjadi kritis setelah mengalami gangguan pernafasan akut dan terpaksa memakai alat bantu nafas sejak Selasa siang lalu. "Biasanya, beliau rutin kontrol ke RSUP Sardjito juga dengan keluhan gangguan pernafasan dan kelelahan," kata Syafak.

Menurut catatan Syafak, Paku Alam IX sempat dirujuk untuk menjalani rawat inap di Ruang VVIP, Amartha, RSUP Sardjito pada 6 November 2015 lalu. Setelah itu, dia sempat pulang ke rumahnya beberapa hari. "Saya lupa beliau pulang kapan, tapi yang jelas dirawat lagi di ICU RSUP Sardjito pada minggu (15 November 2015)," ujar Syafak.

Dia mengaku sempat menemui Paku Alam IX di kamar isolasi, ruang ICU, Gedung Bedah Sentral Terpadu, RSUP Sardjito pada Rabu siang. Saat itu alat bantu nafas untuk almarhum mulai dipasang. "Saat itu, masih bisa bilang amin saat doa bersama, tapi kemudian kondisinya terus bertambah memburuk," kata Syafak.

Jenazah Paku Alam IX dipindahkan dari ruang ICU ke kamar jenazah Gedung Forensik RSUP Dr Sardjito pada sekitar Pukul 15.45, Sabtu sore. Setelah itu, jenazahnya dipulangkan dengan mobil ambaulans ke Kraton Puro Pakualaman pada Pukul 17.37, Sabtu petang. "Selepas isyak, pihak keluarga akan memberikan keterangan ke media di Kraton Puro Pakualaman," kata Kepala Bagian Humas DIY, Iswanto kepada wartawan.

ADDI MAWAHIBUN IDHOM

Berita terkait

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

3 hari lalu

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

Koalisi Pegiat HAM dan Anti Korupsi melaporkan Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Rahardjo ke Gubernur DIY, Mendagri, KPK dan Ombudsman

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

11 hari lalu

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

Para perempuan di Yogyakarta memperingati Hari Kartini dengan lomba lari dan jalan kaki, serta membuat pameran lukisan.

Baca Selengkapnya

Cerita dari Kampung Arab Kini

11 hari lalu

Cerita dari Kampung Arab Kini

Kampung Arab di Pekojan, Jakarta Pusat, makin redup. Warga keturunan Arab di sana pindah ke wilayah lain, terutama ke Condet, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

14 hari lalu

Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.

Baca Selengkapnya

Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

14 hari lalu

Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

Sekda DIY Beny Suharsono menyatakan open house Syawalan digelar Sultan HB X ini yang pertama kali diselenggarakan setelah 4 tahun absen gegara pandemi

Baca Selengkapnya

Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

25 hari lalu

Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

Dua alat peraga baru di Taman Pintar Yogyakarta di antaranya multimedia berupa Videobooth 360 derajat dan Peraga Manual Pump.

Baca Selengkapnya

Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

29 hari lalu

Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

Dalam foto yang beredar, terdapat tambahan karcis tidak resmi untuk penitipan helm yang membuat tarif parkir di Yogyakarta membengkak.

Baca Selengkapnya

BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

49 hari lalu

BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

Seorang wisatawan asing asal Hungaria juga dilaporkan sempat terseret ombak tinggi saat sedang melancong di Pantai Ngandong, Gunungkidul, Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Menengok Sejarah 13 Maret sebagai Hari Jadi DIY dan Asal-usul Nama Yogyakarta

51 hari lalu

Menengok Sejarah 13 Maret sebagai Hari Jadi DIY dan Asal-usul Nama Yogyakarta

Penetapan 13 Maret sebagai hari jadi Yogyakarta tersebut awal mulanya dikaitkan dengan Perjanjian Giyanti pada 13 Februari 1755

Baca Selengkapnya

DI Yogyakarta Berulang Tahun ke-269, Tiga Lokasi Makam Pendiri Mataram Jadi Pusat Ziarah

55 hari lalu

DI Yogyakarta Berulang Tahun ke-269, Tiga Lokasi Makam Pendiri Mataram Jadi Pusat Ziarah

Tiga makam yang disambangi merupakan tempat disemayamkannya raja-raja Keraton Yogyakarta, para adipati Puro Pakualaman, serta leluhur Kerajaan Mataram

Baca Selengkapnya