Presiden Joko Widodo meninjau lokasi bekas kebakaran lahan di desa Guntung Damar, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, 23 September 2015. Jokowi melakukan kunjungan kerja selama dua hari di Kalimantan Selatan. ANTARA/Herry Murdy Hermawan
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana sepanjang hari ini dijadwalkan mengunjungi sejumlah tempat yang terkena kabut asap. Di antaranya rumah evakuasi balita di Kampung Lima Hulu, Kota Palembang.
Di tempat ini Jokowi memastikan pelayanan kesehatan berjalan dengan baik. "Saya hanya ingin memastikan pelayanan kesehatan berjalan," katanya, dikutip dari siaran pers Tim Komunikasi Presiden, Jumat, 30 Oktober 2015.
Jokowi bersama rombongan terbatas kemudian meninjau Air Sugihan di Kabupaten OKI dari udara menggunakan helikopter milik TNI Angkatan Udara. Air Sugihan memiliki luas wilayah 5.593 hektare dan titik apinya sulit ditanggulangi.
Pada pukul 10.00, Jokowi dan rombongan dijadwalkan menuju Jambi menggunakan pesawat kepresidenan. Namun hal itu menyesuaikan kondisi di lapangan, terutama jarak pandang aman untuk penerbangan pesawat.
"Keberangkatan di Jambi sangat bergantung pada kondisi cuaca dan kelayakan jarak pandang penerbangan," kata anggota Tim Komunikasi Presiden, Ari Dwipayana.
Helikopter milik TNI Angkatan Udara kembali digunakan Presiden untuk mengunjungi Sorolangu untuk mengecek pelayanan kesehatan serta bertemu dengan suku Anak Dalam.
