Minimalkan Kebakaran Hutan, Jokowi: Bekukan Izin Lahan Baru Gambut  

Reporter

Jumat, 23 Oktober 2015 13:18 WIB

Sejumlah prajurit Kostrad menyelesaikan pembuatan embung penampung air di lahan gambut bekas kebakaran di Desa Rimbo Panjang Kabupaten Kampar, Riau, 9 Oktober 2015. BNPB melakukan pembangunan embung di lahan gambut yang berisiko kebakaran sebagai penampung air. ANTARA/FB Anggoro

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo memerintahkan Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup untuk membekukan perizinan pembukaan lahan baru gambut. Menurut Jokowi, dengan meniadakan izin lahan gambut baru dapat meminimalkan terjadinya kebakaran hutan pada tahun-tahun mendatang.

"Untuk lahan gambut, saya perlu sampaikan untuk Menteri Lingkungan Hidup, tidak ada izin baru gambut," kata Jokowi dalam memimpin rapat terbatas di kantornya, Jumat, 23 Oktober 2015. "Kemudian segera lakukan restorasi gambut. Yang ketiga adalah review izin lama sudah harus kelar, yang belum dibuka tidak boleh dibuka."

Jokowi kesal lantaran kebakaran hutan telah memakan korban jiwa. Khususnya anak-anak dan balita yang mengidap infeksi saluran pernapasan akut. Bahkan sampai mengakibatkan kematian.

Dia mengaku pagi tadi sudah mendapat laporan ada penambahan titik asap di Sumatera dan Kalimantan. "Tadi pagi saya baru dapat laporan di Pulau Sumatera masih ada 826 titik, di Sumatera Selatan 703 titik, di Kalimantan 974 titik, dan lain-lainnya di Sulawesi serta Papua. Saya kira tidak perlu dibacakan. Kondisi ini sangat berdampak dan sudah masuk kategori yang sangat tidak sehat."

Untuk menangani hal itu, Jokowi mengatakan sudah membuat langkah-langkah strategis. Ada tiga langkah yang akan dia lakukan untuk jangka pendek, menengah, dan panjang. "Pertama one map policy itu harus jalan di Menteri Koordinator Perekonomian dan Bappenas," ujarnya.

Kemudian yang kedua adalah merevisi peraturan perizinan pembukaan lahan gambut untuk industri sawit. Ketiga adalah permasalahan evakuasi bagi masyarakat di kota terdampak. Untuk tiga perencanaan itu, Jokowi mengerahkan semua jajaran kementerian terkait dan aparat untuk bersama-sama bekerja keras dalam menangani masalah kebakaran hutan.

REZA ADITYA

Berita terkait

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

12 menit lalu

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan akan mempercepat investasi untuk percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

3 jam lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

5 jam lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

15 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

15 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

17 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

18 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

19 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

19 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

19 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya