MPR Mau Jadi Mitra Program Bela Negara Menteri Pertahanan  

Reporter

Kamis, 15 Oktober 2015 19:03 WIB

Ketua MPR, Zulkifli Hasan. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Bandung - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan mengatakan, lembaganya mendukung program bela negara yang diusulkan Menteri Pertahanan. “Bagus sekali, saya mendukung penuh programnya Pak Mehhan,” kata dia di Bandung, Kamis, 15 Oktober 2015.

Zulkifli mengatakan, lembaganya bersedia dijadikan mitra program bela negara tersebut. “MPR menyatakan bersedia untuk menjadi mitra, untuk menyampaikan empat pilar konstitusi dasar kebangsaan. Bisa sinergi dengan MPR, bahkan MPR bisa membantu sebagai narasumber,” kata dia.

Dia tidak keberatan jika program bela negara dilaksanakan ala militer asal tujuannya untuk melatih disiplin dan tertib. “Militer gak semuanya harus ditakuti, kalau disiplin bagus, cinta tanah air kan bagus,” kata dia.

Hanya saja, Zulkifli meminta program bela negara itu agar disesuaikan dengan kondisi zaman saat ini. "Sekarang zamannya media sosial, jadi metodenya perlu disesuaikan dengan perkembangan mutakhir," kata dia.

Zulkifli mengatakan, program bela negara saat ini diperlukan dalam konteks membangun lagi rasa cinta tanah air. “Setelah kita reformasi 18 tahun, mulai kehilangan roh kebangsaan. Jadi itu kita harus bangun kembali cinta tanah air, cinta bangsa, persaudaraan, kebangsaan yang sekarang mulai jauh dari kita," kata dia.

‎Program bela negara diusulkan Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu. Program ini rencananya akan diluncurkan pada 19 Oktober 2015 oleh Presiden Joko Widodo.

Program bela negara dilandasi Undang-Undang Dasar 1945 dan UU Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara. Saat ini Kementerian Pertahanan sedang diminta menyusun konsep aturan program pembinaan kesadaran membela negara tersebut.

Senada dengan itu, calon bupati petahana Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, program bela negara sangat penting. Dia mengaku sebagai kepala daerah akan mengikuti aturan pemerintah pusat. "Kata pemerintah pusat harus bela negara, saya laksanakan," kata Uu saat ditemui di Pendopo Baru Kabupaten Tasikmalaya, Kamis 15 Oktober 2015.

Meski mengaku taat pada aturan pemerintah pusat, Uu memiliki pendapat sendiri terkait program Bela Negara. "Tapi pemikiran (tentang Bela Negara) boleh dong, aspirasi boleh," katanya.

Dia menjelaskan, seandainya masyarakat sudah merasa dimudahkan di segala bidang oleh pemerintah, maka masyarakat akan memiliki jiwa kepedulian terhadap bangsa dan negara. Uu yakin pemerintah sedang berusaha untuk mempermudah hal itu. "Makanya diusahakan kesehatan murah dan pendidikan murah, dana dipermudah langsung dari pemerintah pusat ke desa. Tujuannya memberikan fasilitas kepada masyarakat agar mudah," kata dia.

Bela Negara, Uu menegaskan, penting. Tetapi kalau masyarakat sudah merasa dilindungi dan diayomi, dengan sendirinya masyarakat tidak usah diinstruksikan untuk Bela Negara. "Sudah pasti akan bela negara," katanya.

"Tapi kalau bela, bela, bela, sementara ada anggapan katanya masyarakat kurang diperhatikan dan lain-lain. Oleh karena itu, simpulkan saja oleh rekan-rekan (wartawan)," tutupnya.

AHMAD FIKRI | CANDRA NUGRAHA

Berita terkait

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

3 jam lalu

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan memanggil manajemen PT Sepatu Bata Tbk., imbas penutupan pabrik alas kaki itu di Purwakarta, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

PAN Punya 2 Alasan Akan Sodorkan Eko Patrio Jadi Kandidat Menteri Kabinet Prabowo

11 jam lalu

PAN Punya 2 Alasan Akan Sodorkan Eko Patrio Jadi Kandidat Menteri Kabinet Prabowo

Politikus PAN Eko Hendro Purnomo atau beken sebagai komedian Eko Patrio tengah disiapkan partainya untuk membantu kabinet Prabowo Subianto. Alasannya?

Baca Selengkapnya

Mendag Zulhas Tegaskan Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan soal Barang Bawaan Impor

12 jam lalu

Mendag Zulhas Tegaskan Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan soal Barang Bawaan Impor

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas mengatakan bakal menegakkan aturan soal pelaku usaha jasa titip atau jastip yang berbelanja barang titipan orang lain dari luar negeri. Ia meminta agar Bea Cukai menertibkan pelaku usaha jastip yang masih bandel terhadap aturan.

Baca Selengkapnya

Revisi Permendag 7/2024, Menteri Zulhas Pastikan Impor Tepung Terigu dan Pelumas Tidak Lagi Dibatasi

13 jam lalu

Revisi Permendag 7/2024, Menteri Zulhas Pastikan Impor Tepung Terigu dan Pelumas Tidak Lagi Dibatasi

Untuk beberapa komoditas bahan baku industri, aturan dikembalikan lagi ke Permendag 25/2022.

Baca Selengkapnya

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

2 hari lalu

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

Zulkifli Hasan mengatakan impor difokuskan ke wilayah sentra non produksi guna menjaga kestabilan stok beras hingga ke depannya.

Baca Selengkapnya

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

2 hari lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

2 hari lalu

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mendukung usulan pembentukan presidential club dari presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

2 hari lalu

Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

Pengunjung atau wisatawan di jalan legendaris di Kota Bandung itu hanya bisa berjalan kaki karena kendaraan dilarang melintas serta parkir.

Baca Selengkapnya

Rencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah

3 hari lalu

Rencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah

Pemerintah Kota Bandung ingin menghidupkan kembali Jalan Braga yang menjadi ikon kota sebagai tujuan wisata.

Baca Selengkapnya

Bertemu KSAD, Bamsoet Dorong Peningkatan Alutsista dan Kesejahteraan Prajurit

5 hari lalu

Bertemu KSAD, Bamsoet Dorong Peningkatan Alutsista dan Kesejahteraan Prajurit

Alutsista guna menjaga kedaulatan bangsa Indonesia. Kesejahteraan prajurit sebagai simbol penghargaan negara terhadap tugas berat yang telah dijalankan.

Baca Selengkapnya