Revisi UU KPK, Jokowi dan DPR Bertemu

Selasa, 13 Oktober 2015 23:00 WIB

Presiden Jokowi menghadiri Rapat Kerja dengan Kepala Perwakilan RI di Gedung Pancasila Kemenlu, Jakarta, 2 Februari 2015. TEMPO/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Kabinet, Pramono Anung, mengatakan Presiden Joko Widodo akan membahas revisi Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi dengan pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat. "Sore ini konsultasi bersama pimpinan DPR di Istana," kata Pramono di Kompleks Parlemen, Selasa, 13 Oktober 2015.

Pramono mengaku tidak tahu apa saja yang akan dibahas Jokowi bersama pimpinan DPR tersebut. Pramono hanya menegaskan jika Rancangan UU KPK yang ada saat ini bukanlah inisiatif dari Presiden. “Bukan dari pemerintah,” ujar Pramono.

Sementara itu, Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, juga mengaku tak tahu apa saja yang akan dibicarakan Jokowi dengan pimpinan DPR soal revisi UU KPK. Dia hanya mengatakan pertemuan akan digelar pada pukul 16.00 WIB. “Yang saya tahu hanya itu,” kata Pratikno.

Rencana DPR merevisi UU KPK menuai polemik. Revisi ini sebelumnya diajukan oleh enam fraksi DPR. Dalam rapat Badan Legislasi DPR pada Selasa pekan lalu, usulan berasal dari 15 anggota fraksi PDI Perjuangan, 9 orang fraksi Golkar, 2 orang fraksi PKB, 5 orang fraksi PPP, 12 orang dari fraksi Nasdem, dan 3 orang dari fraksi Hanura.

Beberapa pasal yang diusulkan di antaranya adalah penuntutan KPK ditiadakan, penyadapan harus seizin ketua pengadilan, dan hanya boleh menangani kasus yang kerugiannya di atas Rp 50 miliar. Selain itu, masa tugas KPK dibatasi hanya 12 tahun sejak rancangan itu menjadi undang-undang.

Politikus PDIP Perjuangan, Masinton Pasaribu, mengatakan Presiden Joko Widodo mengetahui revisi Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi. "Kami satu tarikan napas, tidak berbeda pandangan," kata dia di kompleks Dewan Perwakilan Rakyat, Kamis 8 September 2015.

HUSSEIN ABRI YUSUF

Berita terkait

Jokowi Ungkap Pesan yang Terus Disampaikannya ke Bos Apple hingga Microsoft

3 menit lalu

Jokowi Ungkap Pesan yang Terus Disampaikannya ke Bos Apple hingga Microsoft

Presiden Jokowi juga menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang Indonesia pakai masih didominasi barang-barang impor.

Baca Selengkapnya

Anggukan Jokowi soal Disebut Jadi Penjembatan Prabowo-Megawati

44 menit lalu

Anggukan Jokowi soal Disebut Jadi Penjembatan Prabowo-Megawati

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan Presiden Jokowi yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Megawati dan Prabowo

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen: Menumbuhkan Sebuah Optimisme

44 menit lalu

Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen: Menumbuhkan Sebuah Optimisme

Presiden Jokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,11 persen di kuartal pertama tahun ini patut disyukuri.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

1 jam lalu

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

Jokowi menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di Tanah Air saat ini masih didominasi oleh barang-barang impor.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Rencana Prabowo Tambah Kementerian hingga 40

1 jam lalu

Jokowi Respons Rencana Prabowo Tambah Kementerian hingga 40

Orang-orang dekat Prabowo menceritakan bahwa Prabowo berupaya membangun koalisi besar untuk menguasai DPR.

Baca Selengkapnya

Seputar Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

1 jam lalu

Seputar Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Jokowi mengharapkan pembukaan Indonesia Digital Test House (IDTH) di BBPPT dapat memperkuat ekosistem digital lokal. Berikut hal-hal seputar IDTH.

Baca Selengkapnya

Seloroh Jokowi saat Ditanya Parpol Baru setelah Tak Diakui PDIP

2 jam lalu

Seloroh Jokowi saat Ditanya Parpol Baru setelah Tak Diakui PDIP

Sebelumnya, Kabar Jokowi bukan lagi anggota PDIP disampaikan oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan Bidang Kehormatan, Komarudin Watubun.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sepakat dengan Luhut soal Jangan Ada Orang Toxic di Kabinet Prabowo

2 jam lalu

Jokowi Sepakat dengan Luhut soal Jangan Ada Orang Toxic di Kabinet Prabowo

Presiden Jokowi setuju dengan usul yang menyebut Presiden terpilih Prabowo Subianto tak perlu membawa orang 'toxic' masuk kabinet.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House di Depok

2 jam lalu

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House di Depok

Presiden Jokowi mengharapkan pembukaan IDHT memperkuat ekosistem digital lokal.

Baca Selengkapnya

Reaksi Internal KIM atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

3 jam lalu

Reaksi Internal KIM atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Gerindra menyatakan Prabowo sudah mendiskusikan pembentukan presidential club sejak bertahun-tahun lalu.

Baca Selengkapnya