Rhoma Irama Akan Jelaskan Partai Idaman Lewat Lagu Dangdut  

Senin, 12 Oktober 2015 16:48 WIB

Raja dangdut, Rhoma Irama tiba dalam peresmian Partai Idaman di Jakarta, 11 Juli 2015. Partai Idaman juga berslogan membangun Indonesia yang Pancasilais. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Partai Islam Damai Aman (Idaman) Rhoma Irama akan menggunakan cara tak lazim saat menyampaikan visi dan misi partai bentukannya. Cara itu akan disampaikan dalam acara deklarasi Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Idaman pada Rabu mendatang.

Pria yang dijuluki raja dangdut itu akan menggunakan lagu-lagu dangdut ciptaannya dalam menyampaikan visi dan misi partai tersebut. “Ini karena saya seniman, makanya disampaikan lewat lagu,” kata Rhoma dalam konferensi pers di Jakarta, Senin, 12 Oktober 2015.

Rhoma akan menggandeng Soneta Grup saat menyampaikan visi dan misi partainya. Lagu-lagu yang akan dinyanyikan merupakan lagu lawas miliknya. Menurut dia, dengan cara ini, penyampaian visi dan misi akan lebih efektif.

“Saya sudah mensurvei selama 40 tahun dalam perjalanan karier saya, lagu itu memiliki nilai lebih ketimbang ceramah atau pidato,” ucapnya.

Rhoma bukan pendatang baru di panggung politik Indonesia. Pada 1977, dia bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan. Dia bahkan pernah digadang-gadang partai berlambang Ka’bah tersebut untuk menjadi calon presiden. Namun pencalonannya gagal karena elektabilitas Rhoma dianggap rendah.

Rhoma kemudian berlabuh ke Partai Kebangkitan Bangsa pada Pemilu 2014. Lalu, pada awal 2015, dia menjadi anggota Partai Bulan Bintang. Namun, karena adanya konflik internal di PBB, dia memutuskan keluar dan membuat partai sendiri.

BAGUS PASETIYO




Berita terkait

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

1 hari lalu

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

Isu tentang partai yang akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran kian memanas. Kenali fungsi dan peran oposisi.

Baca Selengkapnya

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

4 hari lalu

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

Sejumlah partai politik mengajukan sengketa Pileg ke MK. Partai Nasdem mendaftarkan 20 permohonan.

Baca Selengkapnya

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

6 hari lalu

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

Mendekati Pilkada 2024, partai-partai politik mulai menyiapkan kandidat yang akan diusung. Beberapa nama telah diisukan akan maju dalam pilkgub.

Baca Selengkapnya

Deretan Lagu Lebaran dari Ismail Marzuki sampai Bimbo dan Rhoma Irama

18 hari lalu

Deretan Lagu Lebaran dari Ismail Marzuki sampai Bimbo dan Rhoma Irama

Lagu-lagu lebaran identik dengan hari kemenangan, berikut deretan lagu Lebaran karya Ismail Marzuki sampai Bimbo dan Rhoma Irama.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

31 hari lalu

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

Partai politik memegang peran penting dalam menentukan arah kebijakan negara.

Baca Selengkapnya

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

31 hari lalu

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

Amerika Serikat sebagai negara demokrasi terbesar di dunia memilih dominasi hanya dua partai politik yaiutu Partai Republik dan Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

37 hari lalu

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

LSI Denny JA menyatakan Prabowo-Gibran membutuhkan koalisi semipermanen, apa maksudnya? Berikut beberapa jenis koalisi.

Baca Selengkapnya

8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

39 hari lalu

8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

PDIP, Golkar, Gerindra, PKB, NasDem, PKS, Demokrat, dan PAN penuhi parliamentary threshold di Pemilu 2024. Apa bedanya dengan Presidential Threshold?

Baca Selengkapnya

Daftar 8 Parpol yang Lolos ke DPR di Pemilu 2024, 10 Lainnya Gagal ke Senayan

40 hari lalu

Daftar 8 Parpol yang Lolos ke DPR di Pemilu 2024, 10 Lainnya Gagal ke Senayan

Hasil akhir rekapitulasi suara KPU menyebutkan 8 parpol lolos ke Senayan. Sementara 10 parpol lainnya gagal ke DPR di Pemilu 2024. Berikut daftarnya.

Baca Selengkapnya

MK Tolak Gugatan Uji Materil Frasa Gabungan Partai Politik dalam UU Pemilu

40 hari lalu

MK Tolak Gugatan Uji Materil Frasa Gabungan Partai Politik dalam UU Pemilu

Hakim MK mengatakan, keberlakuan Pasal 228 UU Pemilu sesungguhnya ditujukan bagi partai politik secara umum,

Baca Selengkapnya