Hari Ini Jokowi Kunjungi Tanggul, Ini Harapan Korban Lapindo

Reporter

Selasa, 25 Agustus 2015 08:04 WIB

Warga berdoa saat berziarah untuk kerabatnya yang menjadi korban lumpur Lapindo di kawasan Lumpur Lapindo di titik 21 Desa Siring, Kec. Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, 16 Juli 2015. TEMPO/Aris Novia Hidayat

TEMPO.CO, Sidoarjo - Warga korban lumpur Lapindo berharap kedatangan Presiden Joko Widodo ke tanggul semburan lumpur hari ini bukan hanya memberikan kepastian pencairan sisa ganti rugi. Warga juga berharap Jokowi memperhatikan nasib mereka pasca-pencairan.

Harwati, 32 tahun, warga korban lumpur Lapindo, mengatakan, di luar pembayaran sisa ganti rugi, sejak bencana semburan lumpur panas Lapindo terjadi sembilan tahun silam, warga belum mendapatkan bantuan dari pemerintah. Misalnya, bantuan dalam hal kesehatan dan pendidikan.

"Karena itu, kami berharap Pak Jokowi memberi warga korban lumpur Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar," ujar perempuan yang tiap hari bekerja sebagai tukang ojek di tanggul tersebut, Senin, 24 Agustus 2015.

Menurut Harwati, tidak semua korban lumpur hidup layak setelah mendapatkan pembayaran sisi ganti rugi. "Dan pemerintah perlu tahu bahwa warga sulit mendapatkan keringanan saat berobat. Juga anak-anak korban lumpur banyak yang putus sekolah karena ketiadaan biaya," ucapnya.

Sebelumnya, saat berkunjung ke tanggul pada pertengahan Juli lalu, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa berjanji akan memberikan Kartu Indonesia Sehat (KIS) kepada korban lumpur. "Segera serahkan data yang valid dan berapa jumlah korban lumpur," tuturnya.

Jokowi hari ini dijadwalkan berkunjung ke tanggul lumpur Lapindo di titik 25. Dalam kunjungan itu, Jokowi akan bertemu dengan para korban.

Pertemuan Jokowi dengan korban lumpur Lapindo merupakan rangkaian kunjungan Jokowi di Jawa Timur. Sebelum ke Sidoarjo, Jokowi direncanakan membuka Musyawarah Nasional Majelis Ulama Indonesia di Surabaya.

Sementara itu, pencairan sisa ganti rugi korban lumpur Lapindo ke rekening warga sudah dilakukan secara bertahap sejak 14 Agustus 2015. Sampai saat ini, berkas ganti rugi warga yang sudah dibayar sekitar 700. Adapun total berkas ganti rugi warga yang harus dibayar sebanyak 3.331.

NUR HADI

Berita terkait

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

16 menit lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

1 jam lalu

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

Setelah kalah melawan Irak, timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff untuk mengejar tiket berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

1 jam lalu

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

Presiden Jokowi menilai pencapaian Timnas U-23 Indonesia yang mencapai semifinal di Piala Asia U-23 2024 layak diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

2 jam lalu

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan akan mempercepat investasi untuk percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

5 jam lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

7 jam lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

17 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

17 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

19 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

20 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya