Puluhan kendaraan pemudik yang terlihat dari di Lingkar Gentong, Tasikmalaya, Jawa Barat, 21 Juli 2015. Petugas kepolisian melakukan buka tutup jalan untuk mengurai kemacetan yang terjadi mulai dari Lingkar Gentong sampai Limbangan Garut. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
TEMPO.CO, Bandung - Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat Inspektur Jenderal Moechgiyarto mengatakan pengamanan Operasi Ketupat Lodaya 2015 akan diperpanjang satu hari. Dia menuturkan arus balik diperkirakan bakal terjadi hingga Minggu, 26 Juli 2015.
"Jadi saya sudah memerintahkan kepada jajaran bahwa Operasi Ketupat seharusnya berakhir pada Sabtu pukul 00.00. Tapi, setelah melakukan perkiraan keadaan intelijen, kami memperpanjang hingga Minggu," ucapnya kepada wartawan di Markas Kepolisian Resor Kota Besar Bandung, Jumat, 24 Juli 2015.
Menurut dia, hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi masih banyaknya para pemudik yang pulang pada Minggu. Mengingat, pada Senin mendatang, siswa-siswi sekolah sudah masuk. "Karena kami memperkirakan banyak yang pulang pada Minggu," ujarnya.
Berdasarkan pantauan Tempo, kondisi arus lalu lintas di gerbang tol Cileunyi terpantau ramai lancar. Kendaraan dari arah timur yang melalui jalur selatan masih terpantau padat menuju Jakarta dan Bandung.
Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Bandung Ajun Komisaris Polisi Eko Muniarto mengatakan, sampai hari ini, kendaraan arus balik masih terus bergerak melalui jalur selatan Jawa Barat.
"Meskipun tidak seramai pada H+3 dan H+4 Lebaran, diperkirakan sampai hari Minggu masih ada kendaraan arus balik yang melintasi jalur selatan," ucapnya kepada Tempo.
Namun, secara keseluruhan, ujar dia, kondisi lalu lintas di jalur selatan sudah kembali normal. "Malah sekarang didominasi oleh masyarakat yang beraktivitas. Seperti truk-truk pengangkut barang sudah kembali beroperasi," tuturnya.
