TEMPO.CO, Jakarta - Pengacara Magriet Christina Megawe, Hotma Sitompoel, mengatakan ia tidak memikirkan bayaran atas jasanya membela ibu angkat Angeline itu. Sebabnya, kata Hotma, tujuan utamanya hanya menyelamatkan orang tak bersalah dari jeratan hukum. "Saya dibantu Tuhan, maka semua akan mengikuti," ujar Hotma kepada Tempo, Rabu malam, 24 Juni 2015. (Baca: Tragedi Angeline: Duel Hotman Paris Vs Hotma, Siapa Menang?)
Dukungan kepada Margriet bermula dari analisis timnya mengenai kasus itu sehingga Hotma memutuskan membela wanita berusia 61 tahun itu. Hotma meyakini sokongan dan kerja sama firma hukum miliknya, Hotma Sitompoel & Associates, dengan Lembaga Bantuan Hukum Mawar Saron cukup untuk melanjutkan kasus yang menghebohkan Tanah Air dalam tiga pekan belakangan ini. (Baca juga: Hotman Paris: Saya Didukung Pengusaha Lawan Hotma Sitompoel)
Hotma Sitompoel dan timnya resmi menjadi tim pembela Margriet dan keluarganya, Rabu, 17 Juni 2015. Bergabungnya Hotma dalam tim pengacara Margriet ditandai dengan memberikan keterangan pers bersama seusai menemui Margriet dalam tahanan Kepolisian Daerah Bali. Ketika itu, Hotma temani Yvonne Caroline Megawe dan Christina Telly Megawe, dua anak Margriet. (Baca: Hotman Jadi Pengacara Agus, Tersangka Pembunuh Angeline)
Adapun Hotma mengaku tak memusingkan langkah Hotman Paris Hutapea yang kini menjadi kuasa hukum tersangka pembunuh Angeline, Agustinus Tai. Hotman Paris menargetkan Margriet bakal menjadi tersangka baru dalam kasus pembunuhan Angline. Sejauh ini Kepolisian Daerah Bali baru menetapkan Agus sebagai tersangka di balik kematian bocah malang berusia delapan tahun itu. (Simak pula: ANGELINE DIBUNUH: Hotman Paris Incar Tersangka Baru)
Hotma menganggap target tersebut hanya berusaha menyudutkan kliennya meskipun disertai bukti yang minim. Target itu menandakan pihak Agus mulai panik lantaran fakta justru menunjukkan kliennya tak terlibat. "Semua orang seperti kebakaran jenggot dan berlomba untuk menjadikan Margreit sebagai tersangka," ujar Hotma. (Baca pula: Agus Tersangka Kasus Angeline, Hotman Paris: Siapa Dalangnya?)
Angeline dilaporkan hilang oleh keluarga Margriet pada Sabtu, 16 Mei 2015. Setelah hampir empat pekan mencari, kepolisian menemukan Angeline tak bernyawa pada Rabu, 10 Juni 2015. Jasadnya dikubur dalam liang sedalam 60 sentimeter di pekarangan rumah Margriet di dekat kandang ayam. Ia meringkuk dalam liang dengan pakaian lengkap dan tangan memeluk boneka. (Baca: Cerita Deal Hotman Paris Jadi Pengacara Tersangka Pembunuh Angeline)