Eksekusi Mati: Jenazah Dikuburkan, Istri Martin Histeris  

Reporter

Rabu, 29 April 2015 13:10 WIB

Martin Anderson (tengah) menggenggam tasbih saat akan mengikuti sidang PK di PN Jakarta Selatan, 19 Maret 2015. Bersama sejumlah narapidana lainnya, namanya termasuk dalam daftar eksekusi mati gelombang dua di Nusakambangan. REUTERS/Darren Whiteside

TEMPO.CO, Bekasi - Isak tangis Meilani Slamet mewarnai pemakaman suaminya, Martin Anderson alias Belo, di Tempat Pemakaman Umum Perwira, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Rabu, 29 April 2015. Martin dieksekusi mati pada dinihari tadi di Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.

Berdasarkan pantauan Tempo, Meilani langsung histeris begitu jenazah suaminya dimasukkan ke liang lahat dengan ukuran panjang 2,2 meter dan kedalaman 1,5 meter. Jenazah warga negara asing asal Ghana itu tiba di TPU Perwira Bekasi Utara pukul 11.25 dengan pengawalan polisi.

Proses pemakaman hanya dihadiri beberapa orang dari keluarga pihak istri, petugas LP Nusakambangan, serta petugas dari Kejaksaan Negeri Bekasi dan Kejaksaan Agung. Prosesnya sendiri berjalan lancar selama sekitar 30 menit.

Seusai pemakaman, Meilani enggan memberikan keterangan kepada wartawan. Perempuan berjaket merah muda dengan kerudung cokelat itu hanya tertunduk dan terisak. Dia lalu meninggalkan lokasi pemakaman dengan mobil Toyota Avanza.

Kepala Seksi Bimbingan Rohani Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan Edi Warsono mengatakan almarhum meninggalkan surat wasiat dan tasbih untuk diberikan kepada istrinya. "Dia muslim yang baik, sangat pasrah dan menerima," kata Edi di TPU Perwira, Bekasi Utara, Rabu, 29 April 2015.

Selama membimbing Martin, kata Edi, almarhum sering mencurahkan isi hatinya, bahwa ia mencintai keluarganya. Karena itu, Martin meminta dimakamkan di daerah istrinya di Bekasi, meskipun belakangan diketahui bahwa Meilani sudah tinggal di Cengkareng, Jakarta Barat.

"Dia nitip tasbih untuk istrinya," ujar Edi. Pesan Martin, kata Edi, meminta istrinya tidak pindah agama dan tetap istikamah. Martin juga meminta maaf kepada petugas LP maupun keluarga, serta masyarakat yang pernah berhubungan dengannya.

ADI WARSONO

Berita terkait

Pemprov Kaltim Siapkan 16 Sapi Kurban Bantuan Presiden Jokowi

15 menit lalu

Pemprov Kaltim Siapkan 16 Sapi Kurban Bantuan Presiden Jokowi

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menyiapkan 16 sapi kurban bantuan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Tak Undang Jokowi, PDIP Bakal Tentukan Sikap Politiknya di Rakernas V

28 menit lalu

Tak Undang Jokowi, PDIP Bakal Tentukan Sikap Politiknya di Rakernas V

PDIP tidak mengundang Jokowi dalam acara Rakernas V di Jakarta. Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan PDIP juga bakal menentukan sikap politiknya.

Baca Selengkapnya

Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

33 menit lalu

Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat dengan Sri Mulyani, Airlangga Hartarto, dan Agus Gumiwang tentang pembatasan impor.

Baca Selengkapnya

3 Poin Kesaksian Jusuf Kalla Saat Jadi Saksi Meringankan Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

34 menit lalu

3 Poin Kesaksian Jusuf Kalla Saat Jadi Saksi Meringankan Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

Jusuf Kalla atau JK menjadi saksi meringankan dalam sidang eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan. Ini tiga poin pembelaannya.

Baca Selengkapnya

Rakernas PDIP Digelar 24-26 Mei 2024, Utut Adianto: Fokus Tentukan Sikap Politik ke Depan

44 menit lalu

Rakernas PDIP Digelar 24-26 Mei 2024, Utut Adianto: Fokus Tentukan Sikap Politik ke Depan

PDIP akan lakukan Rakernas V di kawasan Ancol, Jakarta pada 24-26 Mei 2024. Apa persiapan dan yang akan dibahas dalam Rakernas PDIP itu?

Baca Selengkapnya

Respons DPR soal Proses Pansel KPK: Tak Ikut Campur, Biarkan Ranah Eksekutif

1 jam lalu

Respons DPR soal Proses Pansel KPK: Tak Ikut Campur, Biarkan Ranah Eksekutif

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengatakan DPR tidak mau ikut campur soal pemilihan anggota Pansel KPK karena itu ranah eksekutif.

Baca Selengkapnya

Seputar Jokowi Terima David Hurley di Istana Bogor: Dari Tanam Pohon hingga Jadi Sopir

3 jam lalu

Seputar Jokowi Terima David Hurley di Istana Bogor: Dari Tanam Pohon hingga Jadi Sopir

Jokowi menerima kunjungan kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley di Istana Bogor untuk merayakan 75 tahun hubungan diplomatik kedua negar

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

4 jam lalu

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dalam keterangan pers usai pertemuan, menjelaskan, Jokowi dan Hurley misalnya mebahas upaya menggiatkan pengajaran bahasa di masing-masing negara.

Baca Selengkapnya

Kronologi Bea Cukai Dituduh Gelapkan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

4 jam lalu

Kronologi Bea Cukai Dituduh Gelapkan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

Pengusaha Malaysia merasa kehilangan 9 mobil mewahnya yang ditahan Bea Cukai di Gudang Soewarna, Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Soekarno-Hatta

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan Diubah Menjadi KRIS, Ketahui 12 Kriteria Layanannya

4 jam lalu

Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan Diubah Menjadi KRIS, Ketahui 12 Kriteria Layanannya

Jokowi ubah sistem kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan menjadi KRIS. Beriku 12 kriteria layanan KRIS dan 4 layanan ini yang tidak berlaku untuk KRIS.

Baca Selengkapnya