TEMPO.CO, Makassar - Ridwan kaget mendengar anggota Unit Provos Kepolisian Sektor Manggala, Brigadir Arifin, 40 tahun, tewas karena bunuh diri. Tetangga Arifin itu menyebutkan polisi tersebut merupakan pribadi yang luwes dan dekat dengan masyarakat setempat.
"Suka bercanda, tapi sehari sebelum kematiannya memang selalu terlihat murung," ujar Ridwan, Ahad, 5 April 2015.
Ridwan mengatakan Arifin mempunyai hobi bermain bola, sepak takraw, dan voli. Setiap sore, bila sedang tidak bertugas, korban selalu meluangkan waktu untuk berolahraga.
"Tetangga juga kaget dan tak habis pikir kenapa korban bunuh diri. Toh, tak ada masalah selama ini, baik di kerjaan atau keluarga," ucap Ridwan.
Arifin menembak kepalanya memakai pistol jenis revolver SNW kaliber 38 di ruang Unit Provos Polsek Manggala, Sabtu, 4 April 2015, pukul 07.50 Wita. Insiden ini bermula saat apel pagi usai. Korban masuk ke ruang kerjanya setelah mengikuti apel tersebut.
Tak berselang lama, terdengar suara letusan senjata api. Korban ditemukan polisi lain sudah dalam kondisi kritis.
Arifin sempat mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar. Sekitar pukul 10.09 Wita, korban mengembuskan napas terakhirnya.
Kerabat Arifin histeris dan terus menangis meratapi kepergian korban. "Bukan bunuh diri adik saya. Tidak mungkin bunuh diri," ucap kakak korban, Teni.
Arifin tewas dengan meninggalkan seorang istri, Martina, dan dua anak, Rezki dan Zahrah. Keduanya masih berstatus pelajar.
TRI YARI KURNIAWAN
Berita terkait
Pertamina dan Polri Bekerjasama Mengamankan Objek Vital Nasional
14 jam lalu
Pertamina dan Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menandatangani perjanjian kerjasama pengamanan objek vital nasional.
Baca SelengkapnyaPolri Ungkap 115 Kasus Judi Online dalam Dua Pekan Terakhir, Tangkap 142 Tersangka
20 jam lalu
Polri juga mengajukan permintaan pemblokiran 2.862 situs judi online ke Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
Baca SelengkapnyaPolri Usulkan ke Kementerian Kominfo Blokir 2.862 Situs Diduga Tawarkan Judi Online
1 hari lalu
Polisi telah menangkap 142 tersangka dari 115 kasus judi online dalam rentang pada periode 23 April hingga 6 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaMabes Polri Diduga Impor Belasan Alat Sadap, Pengamat Sebut Pengadaannya Harus Transparan
1 hari lalu
Pengamat kepolian mengatakan alat sadap tidak termasuk teknologi alutsista sehingga pengadaanya harus transparan dan terbuka ke publik.
Baca SelengkapnyaJumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi
1 hari lalu
Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?
Baca SelengkapnyaPolri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali
1 hari lalu
Polri menyatakan kendaraan listrik untuk pengamanan World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024 telah siap digunakan.
Baca SelengkapnyaBareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar
1 hari lalu
Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mengungkap kasus manipulasi data menggunakan email palsu dan memanfaatkan informasi data untuk menipu.
Baca SelengkapnyaTak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa yang Masuk Kategori Pelat Nomor Khusus?
1 hari lalu
Apa itu pelat nomor khusus dan bagaimana aturannya termasuk saat masuk wilayah sistem ganjil-genap?
Baca SelengkapnyaPolri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023
2 hari lalu
Polisi juga telah menangani 10 kasus narkoba menonjol sejak 14 Maret hingga 6 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaAncaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba
2 hari lalu
Polri bakal langsung memecat anggota kepolisian yang terbukti mengkonsumsi narkoba.
Baca Selengkapnya