Kisah Sedih 43 Anak SD yang Jatuh dari Jembatan Ambruk  

Reporter

Selasa, 17 Maret 2015 07:31 WIB

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Bawesdan (kanan), berbincang dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimulyono (tengah), saat meninjau lokasi jembatan runtuh di Lebak, Banten, 16 Maret 2015. Kementerian PUPR dan Kemendikbud akan bekerjasama dalam infrastruktur. ANTARA/Muhammad Adimaja

TEMPO.CO, Lebak - Luka lebam berwarna biru masih terlihat di pipi kiri Ayu Amelia, 8 tahun. Siswi kelas I SD Negeri 1 Pajagan, Kabupaten Lebak, Banten, itu mengerang setiap kali luka itu tersentuh. "Masih sakit," ujarnya ketika dijumpai di sekolahnya kemarin. Rasa nyeri lain juga dirasakan Ayu di pundak kirinya.

Dua luka di tubuh Ayu didapatnya saat hendak berangkat ke sekolah, Selasa pagi pekan lalu. Jembatan kayu sepanjang 100 meter penghubung Kecamatan Sajira dan Cimarga yang dilewatinya tiba-tiba putus. Ayu jatuh bersama 43 anak lain yang juga hendak ke sekolah. Tubuh mungil Ayu melayang dari ketinggian 15 meter sebelum menghantam barisan bambu yang mengapung di sungai.

Samsiyah, 23 tahun, menjadi orang pertama yang berlari ke pinggir sungai. Dia sedang menyapu halaman rumahnya yang terletak dekat jembatan saat mendengar suara menggelegar. "Suaranya seperti gas meledak," katanya. Dari tebing, dia menyaksikan bocah-bocah berseragam itu berenang ke tepi sungai selebar 75 meter tersebut. Beberapa warga yang berdatangan setelah kejadian itu pingsan. Semua murid selamat dari peristiwa itu.

Suherman, salah satu tokoh masyarakat, mengungkapkan bahwa jembatan itu dibangun secara swadaya pada 1991. Jembatan itu dipakai oleh warga untuk mengirimkan hasil kebun atau menuju ke puskesmas. Warga kampung itu mengganti kayu pijakan jembatan setiap enam bulan sekali. Namun dua tali baja penggantung pada jembatan tak pernah diperbarui lantaran sulit didapat penggantinya. "Kami ada banyak kayu di sini, tapi kawat itu susah," katanya.

Akibat runtuhnya jembatan itu, warga desa tersebut harus memutar untuk menuju desa lain. Jembatan terdekat lainnya harus ditempuh melalui jalur memutar sejauh 6 kilometer.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono serta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan, yang meninjau jembatan ambruk, berjanji akan membantu warga. Menteri Basuki bakal menyiapkan dana dan tenaga untuk membangun kembali jembatan itu. Adapun Menteri Anies akan mengerahkan sumber daya untuk membangun jalan akses menuju sekolah bagi Ayu dan teman-temannya. "Semoga kejadian seperti ini tidak akan terjadi lagi," kata Anies.

MITRA TARIGAN


Berita terkait

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

27 menit lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

1 jam lalu

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

Ketua Umum partai NasDem, Surya Paloh mengatakan, pencalonan Anies Baswedan di Pilkada DKI masih perlu pengkajian.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

3 jam lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

22 jam lalu

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

1 hari lalu

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

1 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

1 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU

Baca Selengkapnya

Apa Kabar Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024? Ini Komentar Mereka yang Dulu Berniat Mengusungnya

2 hari lalu

Apa Kabar Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024? Ini Komentar Mereka yang Dulu Berniat Mengusungnya

Apakah hak angket soal kecurangan Pemilu 2024 akan bergulir? Berikut pernyataan tokoh dan partai yang dulu getol akan mengusungnya.

Baca Selengkapnya

NasDem-PKS Siap Bersatu Lagi di Pilkada, Kans Usung Anies Masih Dibahas

2 hari lalu

NasDem-PKS Siap Bersatu Lagi di Pilkada, Kans Usung Anies Masih Dibahas

Ketua Umum NasDem Surya Paloh menegaskan partainya siap berkoalisi kembali dengan PKS di Pilkada Serentak 2024.

Baca Selengkapnya

Kasak-kusuk Koalisi Setelah Putusan MK

2 hari lalu

Kasak-kusuk Koalisi Setelah Putusan MK

Ada lobi-lobi disertai pembagian jatah menteri di kabinet. Rencana koalisi PDIP disertai syarat tertentu.

Baca Selengkapnya