Walikota Bandung, Ridwan Kamil, membakar lilin saat sembahyang Imlek, jelang tengah malam di Vihara Dharma Ramsi, Bandung, 18 Februari 2015. TEMPO/Prima Mulia
TEMPO.CO, Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan disindir Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan karena salah kostum dalam acara Konferensi Cabang PDIP Kota Bandung, Senin, 9 Maret 2015. Saat itu Emil--sapaan akrab Ridwan--diundang menjadi pembicara dengan mengenakan baju safari hitam.
“Saya disindir kenapa enggak pakai baju warna merah,” katanya saat ditemui wartawan di Hotel Panghegar, Jalan Merdeka, Bandung. Dia menjelaskan, PDIP Kota Bandung hari ini melakukan pergantian pengurus dewan pimpinan cabang secara serempak.
Menurut Emil, dia menghadiri acara tersebut semata-mata untuk menghormati saja. Sebab, ucap dia, banyak penduduk Kota Bandung yang aktif bergabung di partai politik. “Enggak ada tawaran lain, enggak ada obrolan lain,” tuturnya.
Pagi tadi, PDIP Jawa Barat menggelar konferensi cabang secara serentak di 27 DPC. Untuk wilayah I, konferensi digelar di Hotel Horison, Jalan Pelajar Pejuang, Kota Bandung. Terdapat sembilan DPC yang masuk wilayah ini, antara lain Kota Bandung, Cimahi, Cianjur, dan Sukabumi.
Kata Bima Arya Soal Peluangnya di Pilgub Jabar Jika Berhadapan dengan RK
1 hari lalu
Kata Bima Arya Soal Peluangnya di Pilgub Jabar Jika Berhadapan dengan RK
Politikus PAN Bima Arya menyebut peluang Pilgub 2024 Jawa Barat masih 50: 50, terlebih Ridwan Kamil belum memastikan akan kembali bertarung di bumi pasundan atau DKI Jakarta.
