Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko memberikan keterangan dalam Rapim TNI Tahun 2015 di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, 22 Desember 2014. ANTARA/Widodo S. Jusuf
TEMPO.CO, Pangkalan Bun - Panglima TNI Jenderal Moeldoko hari ini memantau proses evakuasi korban dan puing pesawat AirAsia QZ8501. Moeldoko juga akan melakukan acara tebar bunga dari atas KRI Banda Aceh. (Baca: Ribut Slot Air Asia, Ini Rincian Tugas 4 Pemangku Otoritas Penerbangan)
"Beliau mau melihat proses evakuasi yang berjalan, lihat data berapa kapal, dan berangkat ke KRI memakai helikopter Seahawk," kata Komandan Landasan Udara Letnan Kolonel Penerbang Jhonson Simatupang di posko utama Pangkalan Bun, Selasa, 6 Januari 2015. (Baca: Cina Bergabung Cari Black Box Air Asia QZ8501)
Menurut Jhonson, Moeldoko akan tiba di Pangkalan Bun dari Surabaya sekitar pukul 11.00 WIB. Kemudian, Moeldoko akan naik helikopter Seahawk hingga ke KRI. Selain Seahawk, disiapkan tiga helikopter lain milik Badan SAR Nasional di Pangkalan Bun, yaitu helikopter Bell, Bolco, dan Dolphin. (Baca: Detektor Gempa Bisa Deteksi Pesawat Jatuh)
Hingga Selasa pagi ini, 37 jenazah berhasil ditemukan. Pesawat AirAsia QZ8501 jatuh di perairan Selat Karimata, Kalimantan Tengah, pada Ahad, 28 Desember 2014, setelah sempat hilang kontak. Pesawat itu membawa 155 penumpang dan tujuh awak. (Baca juga: Asuransi Korban Air Asia Terancam Tak Dibayar)
Dampak Erupsi Gunung Ruang, Indonesia AirAsia Batalkan Seluruh Penerbangan Menuju Kota Kinabalu
13 hari lalu
Dampak Erupsi Gunung Ruang, Indonesia AirAsia Batalkan Seluruh Penerbangan Menuju Kota Kinabalu
Maskapai penerbangan Indonesia AirAsia membatalkan dua penerbangan dari dan menuju Kota Kinabalu, Malaysia akibat sebaran abu vulkanik Gunung Ruang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara.