TEMPO.CO, Surakarta - Presiden Joko Widodo menyempatkan diri menengok reruntuhan Pasar Klewer, Solo, pada Rabu petang, 31 Desember 2014. Kunjungan Jokowi ke Pasar Klewer dilakukan menjelang malam pergantian tahun.
Jokowi yang didampingi Iriana Widodo langsung mendatangi Pasar Klewer setelah mendarat di Bandara Adisumarmo, Solo. Kedatangannya disambut oleh sebagian pedagang yang telah berkumpul di pusat perbelanjaan tekstil dan garmen tersebut. (Baca: Pasar Klewer Terbakar, Pedagang Utang Rp 259 M)
Kepada pedagang, Jokowi mengatakan bahwa pemerintah akan secepatnya membangun kembali pasar tersebut. Dananya akan ditanggung bersama oleh pemerintah daerah dan pemerintah pusat. "Pembangunannya harus dilakukan dengan gotong royong," kata Jokowi. (Baca: Pasar Klewer Terbakar, Buruh Batik Terancam PHK)
Namun Jokowi belum bisa memastikan nilai dana yang bisa dikucurkan oleh pemerintah pusat. Jokowi mengaku masih menunggu pengajuan bantuan dari Pemerintah Kota Surakarta. "Harus dihitung, pemerintah kota berapa, provinsi berapa, baru nanti ditambahi oleh pusat," ujar Jokowi.
Jokowi juga meminta agar pemerintah daerah segera menyediakan pasar darurat untuk para pedagang. Hal itu harus segera dilakukan agar pedagang serta para pekerjanya tidak terlalu lama menganggur. "Lokasi pasar darurat harus segera ditentukan dalam dua pekan," kata Jokowi.
AHMAD RAFIQ
Berita Lain
Sinyal Ponsel Penumpang Air Asia Jadi Petunjuk?
Satu Pramugari Air Asia QZ8501 Ditemukan Pagi Ini
Bodi Air Asia Terbalik Tampak di Kedalaman 30 Meter
Berita terkait
Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM
3 jam lalu
Terpopuler bisnis: Keselamatan warga sekitar terancam karena smelter PT KFI kerap meledak. Pemerintah klaim pembebasan lahan IKN tidak melanggar HAM.
Baca SelengkapnyaLuhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun
12 jam lalu
Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.
Baca SelengkapnyaKhawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak
13 jam lalu
Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.
Baca SelengkapnyaDapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut
13 jam lalu
Partai Golkar Sumut optimistis PDIP akan mengusung Musa Rajekshah dalam Pilgub Sumut 2024.
Baca SelengkapnyaRespons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden
15 jam lalu
Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin belum mengetahui di bidang apa Grace Natalie dan Juri Ardiantoro akan ditugaskan.
Baca SelengkapnyaRumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran
15 jam lalu
Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.
Baca SelengkapnyaKritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno
17 jam lalu
Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas
Baca SelengkapnyaTerkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI
20 jam lalu
Presiden Jokowi sampai memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag 36/2023.
Baca Selengkapnya9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK
21 jam lalu
Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.
Baca SelengkapnyaPansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons
22 jam lalu
Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.
Baca Selengkapnya