Presiden Joko Widodo ketika akan berangkat menuju Singapura di Bandara Seokarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat 21 November 2014. Keberangkatan Presiden Joko widodo ke Singapura menggunakan pesawat Garuda kelas ekonomi dalam rangka menghadiri Wisuda Anaknya Kaesang Pangarep . TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
TEMPO.CO, Riau - Warga Desa Sungai Tohor, Kabupaten Meranti, antusias menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo. Para ibu telah mempersiapkan aneka jenis makanan berbahan sagu untuk Jokowi saat pertemuan dengan warga nanti. "Kami harap Pak Jokowi mencicipi makanan sagu dari ibu-ibu kami," kata tokoh masyarakat Sungai Tohor, Manan, saat dihubungi Tempo, Rabu, 26 November 2014.
Presiden Jokowi dijadwalkan berkunjung ke Riau hari ini. Jokowi datang di Bumi Lancang Kuning untuk memantau kawasan hutan. Dia juga akan membahas penanganan dan pemantapan rencana aksi pencegahan kebakaran hutan dan lahan yang telah disusun pemerintah Riau bersama Tim Auditor Kepatuhan dari Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan.
Adapun jenis makanan berbahan sagu khas Meranti yang dipersiapkan untuk Jokowi yakni lempeng sagu, sempolek sagu, ongol-ongol, cendol sagu, dan mi sagu. Setelah mencicipi makanan sagu ini, warga berharap Jokowi mendukung warga Sungai Tohor dalam pengembangan produksi sagu di Meranti. "Mudah-mudahan tanaman sagu akan terbudi daya di desa kami," kata Manan.
Setelah itu, kata Manan, warga akan mengajak Jokowi mengunjungi kilang pengolahan sagu sederhana masyarakat dan memaparkan potensi tanaman tersebut untuk menunjang perekonomian warga.
Menurut Manan, produksi sagu warga Sungai Tohor dalam satu bulan bisa mencapai 200-400 ton atau Rp 1,2 miliar. Karena itu, Manan melanjutkan, warga meminta dukungan pemerintah untuk memberikan perluasan lahan bagi kebun sagu rakyat. "Apalagi desa kami ini tanah gambut, sangat bersahabat dengan sagu, bukan malah memberi izin akasia atau sawit perusahaan," kata Manan.
Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat
4 jam lalu
Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dalam keterangan pers usai pertemuan, menjelaskan, Jokowi dan Hurley misalnya mebahas upaya menggiatkan pengajaran bahasa di masing-masing negara.
