Warga menyalami Presiden Jokowi ketika akan mengunjungi tempat pengungsian erupsi Gunung Sinabung, di Karo, Sumut, 29 Oktober 2014. ANTARA/Irsan Mulyadi
TEMPO.CO , Kendari: Menjelang kedatangan Presiden Ri Joko Widodo ke Kendari, Kamis, 6 November 2014, Pemerintah Kota Kendari mempersiapkan diri. Namun, tidak ada persiapan khusus yang akan dilakukan Pemerintah Kota Kendari.
“Kami mau menunjukkan Kota Kendari apa adanya. Kalau pembersihan yang dilakukan itu merupakan rutinitas, mau datang pejabat atau tidak tetap dilakukan,” ujar Wali Kota Kendari Asrun, Selasa, 4 November 2014. (baca juga: Jokowi ke Makassar, 6 Ribu Personel Diterjunkan)
Untuk agenda rinci kunjungan Jokowi, Asrun mengaku belum mengetahui secara pasti. Namun sejumlah lokasi yang rencananya dikunjungi Jokowi adalah pelabuhan dan jembatan Bungkutoko. Tempat-tempat tersebut sudah siap menyambut Jokowi.
Tentang rencana blusukan Jokowi ke Pasar Panjang, Asrun mengatakan akan menunjukkan pasar itu apa adanya, tanpa ada polesan atau rekayasa. “Kalau pak presiden minta konsep pengembangan Pasar Panjang mau diapakan, saya juga sudah siapkan rancangannya dan kayanya tidak ada duanya,” ucapnya.
Jokowi rencananya membuka kegiatan Kesatuan Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) di Sulawesi Tenggara. Sejumlah menteri, di antaranya Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadi Muljono diperkirakan hadir mendampingi Jokowi.
Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran
2 jam lalu
Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran
Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.
