Sejumlah pekerja menyelesaikan pembuatan perahu dari bambu untuk acara Syukuran rakyat salam tiga jari di Monas, Jakarta, 19 Oktober 2014. TEMPO/M IQBAL ICHSAN
TEMPO.CO, Jakarta - Pawai dan panggung rakyat sudah disediakan di Lapangan Monas, Jakarta, untuk menyambut pesta syukuran yang berlangsung hari ini, Senin, 20 Oktober 2014. Pawai budaya ini akan dilaksanakan mulai dari Bundaran HI sampai Istana Negara pada 20 Oktober 2014 mendatang.
Koordinator Pawai Budaya Jay Wijayanto mengatakan ada sekitar 1.600 orang pengisi acara dalam kegiatan pawai budaya tersebut. "Mereka berasal dari relawan perorangan atau instansi," ujarnya, Sabtu, 18 Oktober 2014.
Para pengisi acara pun bukan hanya berasal dari Jakarta, tetapi ada juga yang dari luar Jakarta. Di antaranya dari Solo, Jawa Timur, dan Banten. Berikut adalah di antaranya pengisi acara dalam pawai budaya tersebut.
- Marching Band dari Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran - Reog Ponorogo dari Bara JP Jawa Timur - Penari Papua dari Sekre Sawo - Hadrah dari Jaringan Kiai Nasional - Tari Sumedang dari Gabungan Sekre Sawo Banten - Perkusi dari Perkusi Sanggar Akar - Barongsai dari Himpunan Indonesia Tionghoa - Karnaval Batik dari Red Batik Solo Carnival dan Komunitas Beksa Kinara Kinari - Konvoi Sepeda dari Komunitas Bike 2 Work - Kostum Reog Ponorogo dan Garuda Indonesia dari Mustika Ratu - Penari Tor-tor dari Gabungan Relawan Sekre Sawo - Bendera dari Komunitas Pendukung Piala Dunia - Andong Giman - Andong dan Putri Indonesia dari Mustika Ratu - Andong Abnon dari Dinas Pariwisata DKI Jakarta - Sepeda Bambu dari Komunitas Sepeda Bambu - Sepeda Low Rider dari Komunitas Sepeda Low Rider - Kirab Musik Bambu dari Sekber Jokowi - Marching Band dari SB Cahaya Sakti - Kereta Kuda RI 1 dan RI 2 serta Kuda Pengawal Kereta dari Dinas Pariwisata DKI Jakarta - Pemulung dari Ciliwung Merdeka dan Peduli Lingkungan Buddha Tzu Chi
Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran
12 jam lalu
Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran
Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.
