Presiden terpilih Joko Widodo alias Jokowi melambaikan tangan kepada awak media dan para pegawai Pemprov DKI Jakarta usai berpamitan meninggalkan gedung Balai Kota, Jakarta, 17 Oktober 2014. TEMPO/Dasril Roszandi
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden terpilih Joko Widodo punya menu khusus untuk sarapan. Ajudan Jokowi selama menjadi Gubernur DKI Jakarta, Pradista Machdala, mengatakan bosnya selalu makan pagi dengan kentang goreng dan sari kacang hijau. (Baca serba-serbi pelantikan Jokowi di sini)
"Jarang banget makan nasi, selalu kentang goreng sama sari kacang hijau," katanya kepada Tempo pada Selasa, 7 Oktober 2014. Biasanya Jokowi selalu sarapan sekitar pukul 06.00 WIB sambil memantau perkembangan berita dari komputer sabaknya.
Dista, begitu ajudannya ini disapa, menuturkan sari kacang hijau tersebut adalah resep racikan Iriana Widodo, istri Jokowi. Isinya adalah campuran gula jawa, jahe, dan temulawak. Kebiasaan ini sudah dimulainya sejak masih aktif sebagai pengusaha mebel.
Menurut dia, saat di awal semasa menjabat gubernur, Iriana turun langsung mengajari bagian dapur rumah dinas untuk membuat sari kacang hijau tersebut. Tetapi belakangan mereka sudah bisa meracik tanpa didampingi istri Jokowi tersebut. "Kalau pas Ibu di Jakarta, Ibu yang buatin," kata Dista.
Jokowi dalam beberapa kesempatan menuturkan sari kacang hijau tersebut merupakan resep agar kuat blusukan sepanjang hari. Menurut dia, sarapan secukupnya bisa membuat badan lebih ringan dan segar. Tak heran, pria penggemar musik cadas ini bisa pindah beraktivitas sampai larut, tapi pagi-pagi sekali sudah bugar lagi.
Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran
13 jam lalu
Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran
Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.
