Jokowi Dilantik, 1.200 Anggota Brimob Jatim Turun  

Reporter

Jumat, 17 Oktober 2014 05:37 WIB

Ribuan anggota TNI bersama Polisi mengikut apel pengaman pelantikan presiden-wapres terpilih, Jokowi dan Jusuf Kalla di parkir timur Senayan, Jakarta, 16 Oktober 2014. TEMPO/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Surabaya - Sebanyak 1.200 personel Brigade Mobil Kepolisian Daerah Jawa Timur akan diturunkan untuk mengamankan Jawa Timur pada saat pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Joko Widodo-Jusuf Kalla, pada 20 Oktober 2014. “Mereka akan melakukan patroli skala besar di Jawa Timur,” kata Kepala Satuan Brimob Polda Jawa Timur Komisaris Besar Polisi Rudi Kristantyo, Kamis, 16 Oktober 2014.

Menurut Rudi, operasi itu dalam rangka mendukung pengamanan presiden khususnya di wilayah Jawa Timur. Anggota Brimob diharapkan memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat, baik ketika di jalan maupun di rumah-rumah. (Baca juga: TNI-Polri Minta Syukuran Jokowi Sewajarnya)

Rudi mengatakan bila apabila terjadi tindak kriminal, Brimob bisa langsung menangkap pelaku. Apalagi bagi pelaku kejahatan yang menggunakan senjata api.

Pasukan Brimob Polda Jawa Timur akan dibagi ke beberapa zona di wilayah Jawa Timur. Satu kompi diperbantukan untuk menyokong dua sampai tiga kepolisian resor. Pembagiannya tergantung kerawanan daerah tersebut.

Zona itu di antaranya Kota Surabaya, Kabupaten Gresik, dan Sidoarjo akan ada satu kompi yang disiagakan. Kemudian zona di wilayah Pantura, daerah Bojonegoro, Lamongan, dan Tuban disiagakan satu kompi. Selanjutnya di wilayah Pasuruan, Probolinggo, dan Banyuwangi akan ada beberapa kompi yang disiagakan. “Di wilayah Madura yang paling prioritas disiagakan dua kompi untuk membantu dua polres,” katanya.

Presiden dan wakil presiden terpilih, Jokowi-JK, akan dilantik di Gedung DPR/MPR pada 20 Oktober mendatang. Seusai pelantikan, akan diadakan pesta rakyat di Monumen Nasional. (Baca juga: Usai Pelantikan, Relawan Jokowi-JK Unjuk Rasa)

MOHAMMAD SYARRAFAH

Berita lain:
Jokowi Hapus Pos Wamen, Ini Respons Denny Indrayana
Belasan Kepala Negara Akan Sambut Jokowi di Istana
Dua TV Pegang Hak Siar Pernikahan Raffi-Nagita

Berita terkait

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

21 menit lalu

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

Terpopuler bisnis: Keselamatan warga sekitar terancam karena smelter PT KFI kerap meledak. Pemerintah klaim pembebasan lahan IKN tidak melanggar HAM.

Baca Selengkapnya

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

8 jam lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

9 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

10 jam lalu

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

Partai Golkar Sumut optimistis PDIP akan mengusung Musa Rajekshah dalam Pilgub Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

11 jam lalu

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin belum mengetahui di bidang apa Grace Natalie dan Juri Ardiantoro akan ditugaskan.

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

12 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

13 jam lalu

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

17 jam lalu

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

Presiden Jokowi sampai memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag 36/2023.

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

18 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

19 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya