Apel Konsolidasi Gerindra Bergaya Militer  

Reporter

Editor

Budi Riza

Sabtu, 20 September 2014 16:35 WIB

Calon presiden dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto bersama Calon Wakil Presiden Hatta Rajasa, dan sejumlah pengusung pimpinan partai politik, memberikan penghormatan dalam upacara Hari Kebangkitan Nasional dan ziarah makam, di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, (20/5). TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Bogor - Partai Gerakan Indonesia Raya menggelar apel konsolidasi kader yang dihadiri kader perwakilan dari daerah di seluruh Indonesia.

Sekitar 5.000 kader sudah berbaris rapi di lapangan latihan olahraga polo yang luasnya dua kali lapangan bola di Nusantara Polo Club, Cibinong, Bogor, Sabtu, 20 September 2014. (Baca: Gerindra Anggap Apel Konsolidasi Sebagai Lebaran)

Prabowo sudah mengambil ancang-ancang sebagai pembina upacara yang berada di bawah tenda putih di lapangan bagian atas. Pasukan marching band membuka apel itu. Mereka beraksi seperti sedang parade nusantara atau upacara kemerdekaan.

Pasukan marching band beratraksi sambil berjalan dari arah sebelah kiri mimbar Prabowo menuju arah kanan. Mereka memainkan lagu Maju Tak Gentar. Lalu, diikuti lagu-lagu lainnya.

Di belakang pasukan marching band ada pasukan pembawa panji Gerindra dan pasukan Laskar Garuda yang berjumlah ratusan orang berseragam ala militer.

Di lapangan itu juga terpasang lima baliho besar bergambar Prabowo dengan beberapa sisipan kata penyemangat. Seperti, "Kobarkan Semangat", "Rapatkan Barisan", "Satukan Tekad", "Terus Berjuang", "Mengabdi dan Berbagi", dan "Untuk Indonesia Raya". (Baca: PPP-PAN Hadiri Rakernas PDIP, Ini Reaksi Gerindra)

Kader yang mengikuti apel terdiri Atas anggota legislatif dari tingkat kabupaten/kota, provinsi, hingga pusat sebanyak 2.183 orang; pengurus dari 33 dewan pimpinan daerah dan 503 dewan pimpinan cabang--masing-masing diwakili ketua, sekretaris, dan bendahara; serta kader yang menjadi pengurus Dewan Pimpinan Pusat, Dewan Pertimbangan, dan organisasi-organisasi sayap Gerindra. Setelah apel, nanti malam mereka akan mendapat pembekalan dari Prabowo tentang arah kebijakan partai selama lima tahun ke depan.


LINDA TRIANITA



TERPOPULER
Jokowi Kaget Biaya Perjalanan Pemerintah Rp 30 T
Demokrat Merapat, JK Siapkan Kursi di Kabinet
Pria Saudi Wajibkan iPhone 6 sebagai Mas Kawin
5 Hal Berubah jika Skotlandia Lepas dari Inggris

Berita terkait

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

2 hari lalu

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

Isu tentang partai yang akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran kian memanas. Kenali fungsi dan peran oposisi.

Baca Selengkapnya

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

5 hari lalu

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

Sejumlah partai politik mengajukan sengketa Pileg ke MK. Partai Nasdem mendaftarkan 20 permohonan.

Baca Selengkapnya

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

7 hari lalu

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

Mendekati Pilkada 2024, partai-partai politik mulai menyiapkan kandidat yang akan diusung. Beberapa nama telah diisukan akan maju dalam pilkgub.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

32 hari lalu

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

Partai politik memegang peran penting dalam menentukan arah kebijakan negara.

Baca Selengkapnya

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

32 hari lalu

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

Amerika Serikat sebagai negara demokrasi terbesar di dunia memilih dominasi hanya dua partai politik yaiutu Partai Republik dan Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

38 hari lalu

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

LSI Denny JA menyatakan Prabowo-Gibran membutuhkan koalisi semipermanen, apa maksudnya? Berikut beberapa jenis koalisi.

Baca Selengkapnya

8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

40 hari lalu

8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

PDIP, Golkar, Gerindra, PKB, NasDem, PKS, Demokrat, dan PAN penuhi parliamentary threshold di Pemilu 2024. Apa bedanya dengan Presidential Threshold?

Baca Selengkapnya

Daftar 8 Parpol yang Lolos ke DPR di Pemilu 2024, 10 Lainnya Gagal ke Senayan

41 hari lalu

Daftar 8 Parpol yang Lolos ke DPR di Pemilu 2024, 10 Lainnya Gagal ke Senayan

Hasil akhir rekapitulasi suara KPU menyebutkan 8 parpol lolos ke Senayan. Sementara 10 parpol lainnya gagal ke DPR di Pemilu 2024. Berikut daftarnya.

Baca Selengkapnya

MK Tolak Gugatan Uji Materil Frasa Gabungan Partai Politik dalam UU Pemilu

42 hari lalu

MK Tolak Gugatan Uji Materil Frasa Gabungan Partai Politik dalam UU Pemilu

Hakim MK mengatakan, keberlakuan Pasal 228 UU Pemilu sesungguhnya ditujukan bagi partai politik secara umum,

Baca Selengkapnya

MK Putuskan Gugatan Mahasiswa soal Pembubaran Partai Politik Tidak Dapat Diterima

42 hari lalu

MK Putuskan Gugatan Mahasiswa soal Pembubaran Partai Politik Tidak Dapat Diterima

Seorang mahasiswa mengajukan permohonan uji materiil Undang-undang tentang Partai Politik ke Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya