Kementerian Lingkungan Hidup Bersedia Dilebur  

Reporter

Editor

Budi Riza

Kamis, 4 September 2014 09:36 WIB

Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri berbincang dengan Presiden terpilih Jokowi dalam pembubaran Tim kampanye nasional Jokowi-JK di Jakarta, 29 Agustus 2014. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Menteri Lingkungan Hidup periode 2001-2004, Nabiel Makarim, mengatakan tidak setuju apabila Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) dihapus. "Wah, mau jadi apa lingkungan hidup kita kalau dihapus," ujar Nabiel saat ditemui Tempo di Sarinah, Jakarta Pusat, Rabu, 3 September 2014. (Baca: Seperti Apa Sebaiknya Calon Menteri Lingkungan)

Menurut Nabiel, peran KLH sangat penting sebagai pengawasan lingkungan di Indonesia. "Karena itu dihapus, jangan. Kalau digabung, bisalah," katanya. "Tapi tidak sembarangan main gabung saja."

Sebelumnya dikabarkan bahwa KLH akan dihapus dalam pemerintahan di era kepemimpinan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Hal itu berkaitan dengan rencana perampingan kabinet. Rencananya, Jokowi akan memangkas kementerian menjadi 27-30 yang awalnya 34 kementerian.

Menanggapi isu tersebut, Nabiel mengatakan sebaiknya KLH tidak dihapus tapi digabung. KLH sebaiknya digabung dengan Kementerian Kehutanan dalam perlindungan hutan, yaitu hutan lindung. Selain itu, penggabungan KLH juga bisa dengan tata ruang. "Jadi, tata ruang tidak di bawah Kementerian Pekerjaan Umum (PU) lagi," katanya. (Baca: Jokowi Diminta Hati-hati Pilih Menteri Energi)

Tata ruang dapat digabung dengan KLH karena KLH tidak membutuhkan ruang tapi akan menjaga ruang, yaitu ruang lingkungan hidup, sedangkan PU selalu membutuhkan ruang untuk lingkungan yang dapat disalahgunakan. "Kalau di tangan KLH, tata ruang akan aman," ujarnya.

Mengenai KLH, sebelumnya Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Eko Prasojo menuturkan ada kemungkinan peleburan antara Kementerian Kehutanan dan Kementerian Lingkungan Hidup. Dua kementerian tersebut dapat disatukan dengan tugas untuk memproteksi lingkungan hidup dan tata ruang. "Jadi, khusus untuk proteksi lingkungan, kan dua-duanya sejalan," ujar Eko saat ditemui beberapa waktu lalu.

ODELIA SINAGA

Berita Terpopuler:
Makam Nabi Muhammad Akan Dipindahkan
Ini Alasan Pemindahan Makam Nabi Muhammad
Rumah Mewah Jero Wacik Dinamai 'The Waciks'
Jadi Tersangka, Jero Bakal Dipecat dari Demokrat
Pengamat: Jero Bukan Target Utama KPK
Pria Ini Terlahir dengan Posisi Kepala Terbalik

Berita terkait

Rencana Penambahan Jumlah Kementerian Kabinet Prabowo Masih Terus Digodok

10 hari lalu

Rencana Penambahan Jumlah Kementerian Kabinet Prabowo Masih Terus Digodok

Prabowo berencana menambah jumlah pos kementerian di kabinetnya, mengingat gemuknya koalisi partai pendukung.

Baca Selengkapnya

Skema Bank Sampah untuk Pembersihan Limbah Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

14 Februari 2024

Skema Bank Sampah untuk Pembersihan Limbah Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

Dinas Lingkungan Hidup Jawa Barat mengoptimalkan bank sampah untuk pembersihan alat kampanye Pemilu 2024. Berfokus ke pemlilahan sampah.

Baca Selengkapnya

Kementerian Lingkungan Hidup Kampanyekan Perangi Sampah Plastik dengan Cara Produktif

7 Februari 2024

Kementerian Lingkungan Hidup Kampanyekan Perangi Sampah Plastik dengan Cara Produktif

Pada Hari Peduli Sampah Nasional 2024 ini, Kementerian Lingkungan Hidup mengusung tema "Atasi Sampah Plastik dengan Produktif."

Baca Selengkapnya

Malaysia Batalkan RUU Polusi Asap Lintas Batas, Pilih Diplomasi dengan Indonesia

7 November 2023

Malaysia Batalkan RUU Polusi Asap Lintas Batas, Pilih Diplomasi dengan Indonesia

Malaysia membatalkan rencana usulan rancangan undang-undang polusi asap lintas batas.

Baca Selengkapnya

Formasi CPNS dan PPPK 2023 untuk Lulusan SMK Sederajat, dari BIN hingga Kejaksaan

27 September 2023

Formasi CPNS dan PPPK 2023 untuk Lulusan SMK Sederajat, dari BIN hingga Kejaksaan

Daftar formasi CPNS dan PPPK 2023 untuk lulusan SMK.

Baca Selengkapnya

Momen Presiden Jokowi Diberi Tas Kalung oleh Warga Papua

18 September 2023

Momen Presiden Jokowi Diberi Tas Kalung oleh Warga Papua

Jokowi sempat terdiam untuk menerima kalung itu, sebelum dia memakainya sendiri. Setelah Jokowi memakainya, pengunjung yang hadir sempat sorai.

Baca Selengkapnya

Bentuk Satgas Pengendalian Pencemaran Udara Jabodetabek, KLHK Siapkan Langkah Hukum

17 Agustus 2023

Bentuk Satgas Pengendalian Pencemaran Udara Jabodetabek, KLHK Siapkan Langkah Hukum

KLHK membentuk Satgas Pengendalian dan Supervisi Pencemaran Udara Jabodetabek. Siapkan langlah-langkah hukum.

Baca Selengkapnya

Kementerian Lingkungan Hidup Mulai Rutinkan Uji Emisi Kendaraan Bermotor Tekan Polusi Udara Jakarta

17 Agustus 2023

Kementerian Lingkungan Hidup Mulai Rutinkan Uji Emisi Kendaraan Bermotor Tekan Polusi Udara Jakarta

Kementerian Lingkungan Hidup akan secara rutin menggelar uji emisi kendaraan bermotor untuk menekan polusi udara Jakarta.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Sejarah Hari Lingkungan Hidup Sedunia

6 Juni 2023

Kilas Balik Sejarah Hari Lingkungan Hidup Sedunia

Hari Lingkungan Hidup Sedunia bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya lingkungan hidup dan kampanye melestarikan bumi.

Baca Selengkapnya

Kiprah Abang-Adik, Mochtar Kusumaatmadja dan Sarwono Kusumaatmadja Menteri Andalan Soeharto

28 Mei 2023

Kiprah Abang-Adik, Mochtar Kusumaatmadja dan Sarwono Kusumaatmadja Menteri Andalan Soeharto

Mochtar Kusumaatmadja dan Sarwono Kusumaatmadja menjadi menteri andalan pemerintahan Soeharto. Ini kiprah abang-adik cendekiawan itu.

Baca Selengkapnya