Kasus Dana Haji, KPK Periksa Politikus Hanura

Reporter

Jumat, 25 Juli 2014 12:40 WIB

Sejumlah panitia pelaksana Manasik Haji untuk sejumlah siswa-siswa Taman Kanak di Jakarta berpose didepan Kabah di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta, (12/12). Mapenda Kanwil Kementerian Agama Jakarta melaksanakn Manasik Haji untuk pembelajaran semenjak dini pada siswa-siswi taman kanak. Tempo/Fardi Bestari

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi terus mendalami dugaan kasus korupsi penyelenggaraan haji tahun 2012-2013 di Kementerian Agama yang diduga merugi lebih dari Rp 1 triliun. KPK terus memanggil nama-nama yang tercatat dalam rombongan haji gratis bersama bekas Menteri Agama yang sudah ditetapkan tersangka, Suryadharma Ali.

"Hari ini ada empat orang yang diperiksa penyidik untuk tersangka SDA," kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha, Jumat, 25 Juli 2014. (Baca:Anggota DPR Ini Minta Jatah Haji ke Suryadharma)

Dari empat orang saksi tersebut tercatat satu anggota DPR Komisi VI dari Partai Hati Nurani Rakyat, yaitu Erik Satrya Wardhana. Komisi VI membidangi perdagangan, perindustrian, investasi, koperasi, usaha kecil dan menengah serta badan usaha milik negara.

Selain itu, penyidik juga memanggil Setyorini yang tercatat sebagai Staf Tata Usaha Menteri Agama, Farid Wadjadi yang tercatat sebagai Staf Pengawal Wakil Menteri Agama dan Wardatun Na'im Soenjono, istri anggota DPR dari Partai Persatuan Pembangunan, yakni Irgan Chairul Mahfiz. (Baca:Skandal Haji, Lima Adik Suryadharma Dipanggil KPK)

Sebelumnya, Erik Satrya Wardhana pernah dipanggil oleh KPK pada 17 Juli 2014 tetapi mangkir. Begitu pun dengan Wardatun Na'im Soenjono yang dipanggil oleh KPK pada 21 Juli 2014, tapi mangkir dengan alasan tidak menerima surat panggilan dari KPK.

Kasus haji ini berawal dari penetapan Suryadharma Ali sebagai tersangka, 22 Mei 2014. Suryadharma dijerat Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 3 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 juncto Pasal 65 ayat (1) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana dengan hukuman maksimal 20 tahun penjara.

HUSSEIN ABRI YUSUF




Baca juga:
Monyet di Fukushima Mulai Terpapar Radiasi Nuklir
Macet di Tol Cikampek, Arus Dialihkan ke Sadang
Atlet Cantik Sabina Mengaku Tak Punya Pacar
Militan ISIS Paksa Perempuan Irak untuk Sunat

Berita terkait

IM57+ Institute Berharap Pansel Perhatikan Rejam Jejak Calon Pimpinan dan Dewas KPK

3 menit lalu

IM57+ Institute Berharap Pansel Perhatikan Rejam Jejak Calon Pimpinan dan Dewas KPK

Ketua IM57+ Institute Praswad Nugraha mengatakan sikap Presiden Jokowi terhadap KPK akan ditentukan dalam proses penunjukan panitia seleksi.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel

16 jam lalu

Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel

Akademisi menyarankan proses seleksi calon pimpinan KPK diperketat menyusul kasus yang menjerat mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Bentukan Jokowi Diragukan karena Pernah Loloskan Firli Bahuri dan Lili Pintauli

22 jam lalu

Pansel KPK Bentukan Jokowi Diragukan karena Pernah Loloskan Firli Bahuri dan Lili Pintauli

Mantan Komisioner KPK Busyro Muqoddas mendesak Pansel KPK tahun ini tidak sepenuhnya ditunjuk Jokowi

Baca Selengkapnya

Jokowi Godok Komposisi Pansel Calon Pimpinan KPK

1 hari lalu

Jokowi Godok Komposisi Pansel Calon Pimpinan KPK

Jokowi masih menggodok nama-nama calon anggota pansel calon pimpinan dan dewan pengawas KPK

Baca Selengkapnya

Pengakuan Saksi Perkara Syahrul Yasin Limpo: Bikin Perjalanan Dinas Fiktif hingga Biayai Umrah Rp 1 Miliar

1 hari lalu

Pengakuan Saksi Perkara Syahrul Yasin Limpo: Bikin Perjalanan Dinas Fiktif hingga Biayai Umrah Rp 1 Miliar

Syahrul Yasin Limpo mengatakan seluruh pernyataan saksi yang menuding dirinya tidak benar.

Baca Selengkapnya

Jaksa KPK Akan Panggil Keluarga Syahrul Yasin Limpo di Persidangan untuk Konfirmasi Temuan

1 hari lalu

Jaksa KPK Akan Panggil Keluarga Syahrul Yasin Limpo di Persidangan untuk Konfirmasi Temuan

Jaksa KPK Meyer Simanjuntak menyebut institusinya akan menghadirkan keluarga bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sebagai saksi.

Baca Selengkapnya

KPK Tetapkan Bekas Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba Tersangka TPPU

1 hari lalu

KPK Tetapkan Bekas Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba Tersangka TPPU

Mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba ditetapkan sebagai tersangka pencucian uang

Baca Selengkapnya

Busyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis

1 hari lalu

Busyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis

Busyro Muqoddas tak ingin KPK kian terpuruk setelah pimpinan yang dipilih lewat pansel hasil penunjukkan Jokowi bermasalah

Baca Selengkapnya

Gus Muhdlor Ditahan, Wakil Bupati Sidoarjo Dilantik Jadi Plt Bupati

1 hari lalu

Gus Muhdlor Ditahan, Wakil Bupati Sidoarjo Dilantik Jadi Plt Bupati

Gus Muhdlor dilarang menjalankan tugas sebagai bupati jika sedang menjalani masa tahanan.

Baca Selengkapnya

Praperadilan Eks Kepala Rutan KPK Ditolak, Pengacara Tidak Sependapat dengan Putusan Hakim

1 hari lalu

Praperadilan Eks Kepala Rutan KPK Ditolak, Pengacara Tidak Sependapat dengan Putusan Hakim

Pengacara eks Kepala Rutan KPK menghormati putusan praperadilan meski tidak sependapat dengan hakim.

Baca Selengkapnya