Ketua Umum PPP Suryadharma Ali (kedua kiri) didampingi Waketum Suharso Manoarfa (kiri), Lukman Hakim Syaifuddin (tengah), Sekjen Romahurmuziy (kanan) dan Ketua Majelis Syariah Nur Muhammad Iskandar (kedua kanan) membuka Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) PPP di Jakarta, Sabtu (10/5). ANTARA/Prasetyo Utomo
TEMPO.CO, Jakarta - Harta kekayaan Suryadharma Ali melonjak naik setelah menjabat sebagai Menteri Agama Republik Indonesia. Pada September 2012, empat tahun setelah Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan itu diangkat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjadi menteri agama, harta kekayaan Surya tercatat melonjak sampai Rp 7 miliar.
Harta kekayaan itu dilaporkan Surya ke Komisi Pemberantasan Korupsi pada 4 September 2012. Ketika itu total harta dia mencapai Rp 24 miliar, naik drastis dibanding hartanya pada 2009 yang hanya Rp 17 miliar.
Kekayaan paling besar yang dimiliki Surya berasal dari harta tak bergerak berupa tanah dan bangunan yang nilainya mencapai Rp 19,8 miliar. Dia punya tanah di Jakarta Selatan, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bogor, hingga di Kabupaten Purwakarta.
Surya juga punya giro setara kas senilai Rp 3,6 miliar. Nilai itu melonjak tajam dibanding 2009 yang hanya Rp 666 juta. Bekas Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah itu juga punya pohon buah dan jati senilai Rp 170 juta. Harta senilai Rp 205 juta dia dapatkan dari kepemilikan logam mulia, batu mulia, barang seni dan antik. Meskipun punya harta hingga Rp 24 miliar, Surya hanya melaporkan punya satu mobil ke KPK, yaitu Honda Jazz keluaran 2011 seharga Rp 190 juta.