Angkutan Umum Mogok, Pelajar Cirebon Terlantar

Reporter

Editor

Selasa, 1 Maret 2005 17:24 WIB

TEMPO Interaktif, Cirebon: Sebagian besar angkutan kota di Cirebon melakukan aksi mogok menuntut kenaikan tarif.Aksi yang dimulai Senin (28/3) pukul 09.00 Wib setelah mereka mengantar pelajar dan karyawan, dilakukan oleh angkutan elf jurusan Cirebon-Indramayu, Cirebon-Majalengka, Cirebon-Ciledug,serta Cirebon-Kuningan. Sekretaris Organda Kota dan Kabupaten Cirebon, Didik Z Hans, mengatakan pihaknya Organda telah membuat draf SK bersama-sama dengan bagian hukum Pemerintah Kota dan Kabupaten Cirebon mengenai kenaikan tarif angkutan kota. "Draft tersebut antara lain kenaikan tarif untuk orang dewasa dan umum sebesar Rp 1.400 dari sebelumnya Rp 1.200 sedangkan untuk anak sekolah dan mahasiswa ditetapkan Rp 700 dari semula Rp 500," tuturnya. Hanya saja, menurut Didik, SK tersebut hingga kini belum ditandatangani oleh kepala daerah masing-masing, sehingga terjadi aksi mogok pengemudi dan pemiliki angkot serta elf.Akibat aksi mogok itu, ribuan pelajar dan pegawai terlantar dan terpaksa pulang dengan berjalan kaki. "Sebenarnya ada becak. Tetapi ongkos naik sampai 3 kali lipat," tutur Tita, pelajar kelas 2 SMU Negeri 2 Cirebon. Ia menuturkan sebenarnya jika naik becak pada hari-hari biasa ongkosnya hanya Rp 2.000, tetapi saat angkot tidak ada tukang becak malah meminta ongkos hingga Rp 6.000. Akhirnya Tita memilih untuk lebih baik naik mobil truk polisi daripada harus membayar ongkos becak semahal itu. "Selain itu saya tidak punya uang sebanyak itu. Uang saya sudah habis untuk bayar buku." Wakapolresta Cirebon, Kompol I Nyoman Lastika menjelaskan pihaknya sudah mengerahkan 2 mobil truk dan mobil-mobil patroli untuk menangkut anak-anak sekolah. "Mobil dinas saya saja sudah 4 kali ini mengangkut anak-anak sekolah, terutama anak-anak SD," tuturnya. Selain itu pihaknya pun telah mengerahkan seluruh kekuatan Polresta Cirebon di beberapa titik-titik rawan di kota Cirebon untuk mengantisipasi kemungkinan adanya tindakan kriminal akibat dampak kenaikan BBM ini. Kenaikan BBM juga memicu aksi unjukrasa 200 mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Pemuda Cirebon. Mereka mendatangani Kantor RRI Regional III Cirebon untuk meminta agar tuntutan mereka segera disiarkan. "Kenaikan BBM ini sangat menyengsarakan rakyat kecil. Karenanya kami meminta agar kenaikan ini dihapuskan oleh pemerintah pusat," tegas Tirto, salah seorang mahasiswa dari Untag Cirebon. Ivansyah-Tempo

Berita terkait

Luhut Soal Pertalite dan Bioetanol, Berikut Daftar BBM yang Pernah Dihapus Pemerintah

4 hari lalu

Luhut Soal Pertalite dan Bioetanol, Berikut Daftar BBM yang Pernah Dihapus Pemerintah

Isu penghapusan BBM pertalite dibantah Pertamina. Sebelumnya Luhut sebut penggantian pertalite dengan bioetanol. "Harus ke sana larinya," katanya.

Baca Selengkapnya

Peristiwa Gejayan dan Kematian Moses Gatutkaca 26 Tahun Lalu, Siapa Tanggung Jawab?

7 hari lalu

Peristiwa Gejayan dan Kematian Moses Gatutkaca 26 Tahun Lalu, Siapa Tanggung Jawab?

Puncak aksi mahasiswa di Gejayan terjadi pada 8 Mei 1998 setelah salat Jumat. Moses Gatutkaca menjadi korban dengan luka parah. Siapa tanggung jawab?

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

25 hari lalu

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

Berikut ini daftar negara dengan harga BBM paling murah di dunia, ada yang hanya dijual Rp467 per liter. Apa Indonesia termasuk?

Baca Selengkapnya

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

31 hari lalu

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

Pecahnya konflik Iran - Israel dikhawatirkan berdampak pada harga BBM karena terancam naiknya harga minyak mentah dunia.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Dua Bulan Pertamina Tahan Kenaikan Harga BBM, Terungkap Pertamax Palsu di Empat SPBU Pertamina

48 hari lalu

Terkini Bisnis: Dua Bulan Pertamina Tahan Kenaikan Harga BBM, Terungkap Pertamax Palsu di Empat SPBU Pertamina

Nicke Widyawati mengatakan Pertamina tidak hanya mengejar keuntungan. Sudah dua bulan perusahaan menahan kenaikan harga BBM.

Baca Selengkapnya

Dua Bulan Tahan Harga BBM, Bos Pertamina: Bukan Cuma Cari Untung

48 hari lalu

Dua Bulan Tahan Harga BBM, Bos Pertamina: Bukan Cuma Cari Untung

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan mengatakan Pertamina menahan harga BBM dengan mempertimbbangkan kondisi daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

BBM dan Listrik Tak Naik Sampai Juni 2024, Ekonom: Sudah Tepat, Banyak Faktor Perlu Dipertimbangkan

6 Maret 2024

BBM dan Listrik Tak Naik Sampai Juni 2024, Ekonom: Sudah Tepat, Banyak Faktor Perlu Dipertimbangkan

Harga BBM dan listrik dipastikan tidak naik hingga Juni 2024. Ekonom menyebut langah tepat karena kenaikan minyak dunia baru dua persen.

Baca Selengkapnya

Harga BBM Dipastikan Tak Naik hingga Juni 2024, Ini Pernyataan Jokowi, Airlangga, Erick Thohir, hingga Pertamina

6 Maret 2024

Harga BBM Dipastikan Tak Naik hingga Juni 2024, Ini Pernyataan Jokowi, Airlangga, Erick Thohir, hingga Pertamina

Pemerintah memastikan harga BBM bersubsidi ataupun nonsubsidi tak naik hingga Juni 2024. Apa sebabnya dan bagaimana konsekuensinya?

Baca Selengkapnya

Makan Siang Gratis Akan Gunakan Dana BOS, Pengamat Ekonomi Sebut Bisa Begini Dampaknya

3 Maret 2024

Makan Siang Gratis Akan Gunakan Dana BOS, Pengamat Ekonomi Sebut Bisa Begini Dampaknya

Para ekonom mengkritisi penggunaan dana BOS untuk program makan siang gratis Prabowo-Gibran. Jika dipaksa menggunakan, apa dampaknya?

Baca Selengkapnya

Pertamina Tahan Harga BBM Nonsubsidi, Pemerintah Bantah Intervensi

1 Maret 2024

Pertamina Tahan Harga BBM Nonsubsidi, Pemerintah Bantah Intervensi

PT Pertamina (Persero) kembali menahan harga BBM (bahan bakar minyak) nonsubsidi bulan ini. Pemerintah membantah adanya intervensi ke BUMN tersebut.

Baca Selengkapnya