DPR Desak Pemerintah Kembali Penjarakan Corby  

Reporter

Senin, 3 Maret 2014 13:32 WIB

Schapelle Leigh Corby (tengah) menutup wajahnya saat melengkapi administrasi bebas bersyarat di Balai Pemasyarakatan Denpasar, Bali, (10/2). ANTARA/Wira Suryantala

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat, Eva Kusuma Sundari, mendesak Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia mencabut status bebas bersyarat Schapelle Leigh Corby. Musababnya, kata dia, terpidana Corby telah melanggar salah satu persyaratan bebas bersyarat: tidak berbisnis. "Jika jadi Menteri Hukum Amir Syamsudin, saya akan cabut langsung detik ini juga," kata Eva saat dihubungi Tempo, Senin, 3 Maret 2014.

Eva berpendapat tindakan Corby yang memberi wawancara secara eksklusif kepada stasiun televisi Austalia dengan bayaran tertentu telah menantang pemerintah Indonesia. Tak hanya itu, ratu ganja asal Australia itu seperti melecehkan martabat negara Indonesia.

Secara tegas Eva meminta pemerintah menanggapi dengan cepat kejadian yang dia sebut memalukan ini. Jika tidak, kata dia, pasti akan berujung kekisruhan. "Tak ada yang dapat menjamin Corby tak melanggar hal lain." Jika status bebas bersyarat itu dicabut, Corby akan kembali mendekam di penjara. (Baca: Menteri Amir Ancam Cabut Pembebasan Corby)

Corby muncul di salah satu tayangan stasiun televisi Australia, Channel Seven, Ahad, 2 Maret 2014, waktu setempat. Detik-detik pembebasan Corby dari Lapas Kerobokan, Denpasar, Bali, hingga aktivitasnya di Sentosa Spa & Resort, Denpasar, tersebut ditayangkan dalam acara Sunday Night bertajuk "Schapelle Corby's Release from Prison Sneak Peak".

Seperti yang terunggah pada situs YouTube, acara Sunday Night itu langsung dipandu oleh eksekutif produsernya, Mark Llewellyn. Pengambilan gambar dilakukan secara ekslusif dari dalam mobil milik Lapas Kerobokan. Corby terlihat baru keluar dari Kerobokan dengan menggunakan penutup muka serta didampingi dua pria, satu orang Indonesia dan satu lagi berkulit putih, yang diduga adiknya, Michael. Mereka duduk di kursi tengah mobil.

Mobil tersebut melaju kencang karena dibuntuti para wartawan yang menggunakan sepeda motor. Corby memperhatikan wartawan yang menguntitnya tersebut tapi mobil yang membawanya berhasil menghindar. "Sopir yang hebat," kata Corby sembari tos dengan Michael.

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Amir Syamsudin sempat melarang stasiun televisi Australia itu untuk mewawancarai Corby secara ekslusif. Menurut Amir, pembebasan bersyarat perempuan yang kedapatan membawa ganja seberat 4,1 kilogram di Bandara Ngurah Rai pada 2004 lalu ini bisa dibatalkan.

Wawancara dengan stasiun televisi Australia ini sempat diwarnai desas-desus ihwal bayaran yang diterima Corby. Corby diberitakan mendapat Aus$ 2 juta. Namun Direktur Komersial Channel Seven, Bruce McWilliams, mengatakan jumlah tawaran dari medianya kepada Corby tak sampai Aus$ 1 juta.






AMRI MAHBUB | LINDA TRIANITA






Berita Lain
Jokowi Capres, Demokrat Setia dengan Konvensi
Benarkah PDIP Sudah Susun Kabinet Bayangan?
Jokowi Kuatkan Elektabilitas Megawati
PDIP Sudah Dilobi Militer
Astrolog: Oktober 2014, Mega Rayakan Kemenangan

Berita terkait

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

16 jam lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

16 jam lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

1 hari lalu

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyakini partainya masuk ke Senayan pada pemilu 2029 mendatang.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

1 hari lalu

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

KPK melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

1 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

2 hari lalu

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

Partai Gelora menyebut PKS selalu menyerang Prabowo-Gibran selama kampanye Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

3 hari lalu

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

Gerindra menggugat di MK, karena perolehan suaranya di DPR RI dapil Papua Tengah menghilang.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

3 hari lalu

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

PKS belum membuat keputusan resmi akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo atau menjadi oposisi.

Baca Selengkapnya

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

5 hari lalu

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn atau DB mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun. Aturan ini berlaku mulai 1 Juni 2024

Baca Selengkapnya

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

6 hari lalu

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, Bali, harus memberi manfaat yang besar bagi masyarakat Bali.

Baca Selengkapnya