Salah satu jenazah korban longsor saat dievakuasi untuk dimakamkan di Dusun Kopen, Desa Ngrimbi, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur (28/1). TEMPO/ISHOMUDDIN
TEMPO.CO, Jombang - Pencarian korban longsor di Dusun Kopen, Desa Ngrimbi, Kecamatan Bareng, Jombang, Jawa Timur, Kamis, 30 Januari 2014, kembali menemukan dua korban. Dengan demikian, dari 14 korban yang tertimbun, sudah ditemukan sembilan orang dan lima lainnya masih dalam pencarian.
"Ditemukan lagi dua orang, laki-laki dan perempuan," kata Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jombang Gunadi. Dua jenazah tersebut, menurut dia, ditemukan di kedalaman 5-7 meter dari timbunan tanah dan bebatuan.
Identitas keduanya masih diidentifikasi oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bidokkes) Kepolisian Daerah Jawa Timur. "Masih dibersihkan dan diidentifikasi," ujarnya. (Baca: Perhutani Siapkan Lahan Relokasi LongsorJombang)
Kepala Kepolisian Resor Jombang Ajun Komisaris Besar Tri Bisono Soemiharso mengatakan penemuan dua jenazah hari ini berkat deteksi anjing pelacak yang digunakan sejak kemarin. "Pencarian terus dilakukan untuk menemukan lima korban lainnya yang diduga masih tertimbun," katanya.
Empat anjing pelacak dari Unit K9 Direktorat Sabhara Kepolisian Daerah Jawa Timur diterjunkan di lokasi bencana longsor. Hasilnya, anjing pelacak mengendus dua lokasi yang di bawahnya diduga terdapat jenazah korban.
