Wakil Bendahara APHI Tidak Ditahan

Reporter

Editor

Kamis, 6 Januari 2005 19:43 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Hidup memang tergantung nasib. Walaupun sama-sama sebagai tersangka, berlum tentu bernasip sama. Merasa sudah mendapat kakap, ikan jenis lain yang serupa dengan kakap tak diambil. Itulah perumpamaan, yang dilontarkan jaksa-jaksa muda di Kejaksaan Agung, dengan tak ditahannya Wakil Bendahara Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia, Yusron Syarief.Memang, Kejaksaan Agung tidak menahan bekas Wakil Bendahara Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia, Yusron Syarief dalam pemeriksaan pertamanya sebagai tersangka di Gedung Bundar Kejaksaan Agung sore tadi, Kamis (6/1). Tidak ditahannya tersangka korupsi dana APHI 28 milyard dan US$ 4juta itu cukup mengagetkan karena dua tersangka lainnya, bekas Ketua Umum APHI, Adi Warsita Adinegoro dan bekas Wakil Ketua APHI, Abdul Fatah, langsung ditahan setelah menjalani pemeriksaan pertama pada 22 Desember tahun lalu. Yusron keluar dari ruang pemeriksaan dengan tergesa-gesa dan membiarkan wartawan yang terus memburunya. Dia langsung memasuki mobilnya dengan bungkam dan bergegas meninggalkan kerumunan wartawan pada pukul 17.52 sore tadi. Selang tiga menit kemudian, tiga pengacara muda dari Kantor Adnan Buyung Nasution dan Kantor Assegaf mengikuti Yusron. Tapi, salah seorang pengacaranya, yakni Yudhistira Setiawan, mengungkapkan tim penyidik beranggapan kliennya tidak perlu ditahan. Dia tidak mau memberikan alasan-alasannya. "Tanyakan saja ke jaksa," katanya. Menurut Yudhistira, materi pertanyaannya tidak terlalu mengkhawatirkan. Yusron ditanyakan mengenai aliran dana ke Yayasan Raudhatul Jannah sebesar 11,125 milyard dan sumbangan sebesar 675 juta rupiah dari memo yang ditandatanganinya. Termasuk juga dana yang diberikan untuk pembelian mobil sebuah instansi. Menurutnya, semua sumbangan itu akan dipertanggungjawabkan dalam Musyawarah Nasional organisasi itu. "Asal disetujui dewan pengurus dalam rapat itu bisa dipertanggungjawabkan,"kata dia. Istiqomatul Hayati

Berita terkait

Diduga Aset Jiwasraya, 6 Bidang Tanah di Jaksel Disita Kejagung

6 Maret 2020

Diduga Aset Jiwasraya, 6 Bidang Tanah di Jaksel Disita Kejagung

Tim jaksa penyidik Kejaksaan Agung menyegel 6 bidang tanah dan bangunan di Jakarta Selatan, yang diduga aset kasus korupsi PT Asuransi Jiwasraya.

Baca Selengkapnya

Tak Terkait Jiwasraya, Pemblokiran 25 Rekening Pemilik SID Dibuka

29 Februari 2020

Tak Terkait Jiwasraya, Pemblokiran 25 Rekening Pemilik SID Dibuka

Sejauh ini sudah ada 235 pemilik saham yang rekeningnya diblokir karena diduga terkait kasus Jiwasraya. Sebanyak 88 orang sudah mengajukan keberatan.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Bidik Tambang Emas Tersangka Jiwasraya

29 Februari 2020

Kejaksaan Agung Bidik Tambang Emas Tersangka Jiwasraya

Dalam perkara Jiwasraya, Kejaksaan Agung telah menetapkan enam tersangka. Taksiran sementara kerugian atas kasus ini mencapai Rp 17 triliun.

Baca Selengkapnya

Rini Soemarno Pernah Laporkan Fraud Jiwasraya dan Asabri ke Jaksa

28 Februari 2020

Rini Soemarno Pernah Laporkan Fraud Jiwasraya dan Asabri ke Jaksa

Mantan Menteri BUMN Rini Soemarno rupanya pernah melaporkan dugaan fraud Jiwasraya dan Asabri ke Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Deteksi Aset Tersangka Jiwasraya di 10 Negara

26 Februari 2020

Kejaksaan Agung Deteksi Aset Tersangka Jiwasraya di 10 Negara

Untuk melacak keberadaan aset tersangka Jiwasraya di luar negeri, Kejaksaan Agung bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan.

Baca Selengkapnya

Benny Tjokro Sebut Saham Hanson di Jiwasraya Cuma 2 Persen

26 Februari 2020

Benny Tjokro Sebut Saham Hanson di Jiwasraya Cuma 2 Persen

Benny Tjokrosaputro mengatakan saham emitennya, yakni PT Hanson Internasional Tbk., di Jiwasraya tak sampai 2 persen.

Baca Selengkapnya

Kasus Jiwasraya, 18 Saksi dari Perbankan Diperiksa Kejagung

26 Februari 2020

Kasus Jiwasraya, 18 Saksi dari Perbankan Diperiksa Kejagung

Ini daftar perbankan yang ikut diperiksa Kejagung dalam kasus Jiwasraya.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Batal Umumkan Pemeriksaan Berkas Kasus Paniai

24 Februari 2020

Kejaksaan Agung Batal Umumkan Pemeriksaan Berkas Kasus Paniai

Kejaksaan Agung masih akan mendalami berkas kasus Paniai yang telah dinyatakan sebagai pelanggaran HAM berat oleh Komnas HAM itu.

Baca Selengkapnya

Merasa Difitnah, Benny Tjokro Laporkan Bos Jiwasraya ke Polisi

24 Februari 2020

Merasa Difitnah, Benny Tjokro Laporkan Bos Jiwasraya ke Polisi

Keterangan bos Jiwasraya di DPR yang dipersoalkan ihwal kerugian perusahaan pelat merah Rp 13 triliun semuanya saham dari proyek milik Benny Tjokro.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Bakal Buka Blokir Rekening Tak Terkait Jiwasraya

24 Februari 2020

Kejaksaan Agung Bakal Buka Blokir Rekening Tak Terkait Jiwasraya

Kejaksaan Agung telah memblokir 800 rekening efek yang diduga berkaitan dengan enam tersangka kasus Jiwasraya.

Baca Selengkapnya