KPK dan DPR Bahas Peta Korupsi di Senayan
Rabu, 18 Desember 2013 11:48 WIB
Wakil Ketua DPR Pramono Anung. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
TEMPO.CO , Jakarta - Rabu, 18 Desember 2013, pagi ini, pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat berdatangan ke gedung Komisi Pemberantasan Korupsi. Komisi antirasuah berniat menyoroti rawannya korupsi di lembaga legislatif itu. "Kami memenuhi undangan pimpinan KPK untuk mendiskusikan peta rawan korupsi di DPR," kata Wakil Ketua DPR Pramono Anung saat tiba di KPK, Rabu, 18 Desember 2013. Menurut dia, peta rawan korupsi itu merupakan hasil diskusi grup terfokus (focus group discussion ) dengan para legislator. Sorotan KPK berkaitan dengan tiga tugas utama parlemen: yakni pengawasan, pembuatan undang-undang, dan penganggaran. Sejauh ini, parlemen pusat maupun daerah memang merupakan salah satu "produsen" koruptor yang aktif. Sejak KPK berdiri hingga tahun 2012, lembaga pemberantas korupsi itu telah mengusut 65 perkara yang melibatkan anggota DPR dan DPRD.BUNGA MANGGIASIH Topik Terhangat: Atut Tersangka | Mita Diran | Petaka Bintaro | Sea Games | Pelonco ITN Berita Terpopuler: Atut Tersangka, Pegiat Antikorupsi Gunduli Kepala Dua Puluh Penyidik KPK Geruduk Rumah Atut Pendekar Berbaju Hitam Datangi Rumah Atut Fikri Menjahit Sarung Sebelum Tewas di Pelonco ITN Jadi Tersangka, Atut Tak Langsung Ditahan
KPK: Potensi Korupsi di Sektor Pengadaaan Barang Jasa dan Pelayanan Publik di Daerah Masih Tinggi
9 jam lalu
KPK: Potensi Korupsi di Sektor Pengadaaan Barang Jasa dan Pelayanan Publik di Daerah Masih Tinggi
Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi KPK memprioritaskan lima program unggulan untuk mencegah korupsi di daerah.
Baca Selengkapnya
Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK
13 jam lalu
Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK
Surat berlogo dan bersetempel KPK tentang penyidikan korupsi di Boyolali ini diketahui beredar sejumlah media online sejak awal 2024.
Baca Selengkapnya
Pemkot Surabaya Raih Nilai 97 Persen Percepatan Pencegahan Korupsi
14 jam lalu
Pemkot Surabaya Raih Nilai 97 Persen Percepatan Pencegahan Korupsi
Nilai capaian MCP Pemkot Surabaya di atas nilai rata-rata Provinsi Jatim maupun nasional.
Baca Selengkapnya
Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi
22 jam lalu
Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi
Partai Gelora menyebut PKS selalu menyerang Prabowo-Gibran selama kampanye Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya
Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok
1 hari lalu
Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok
Gerindra menggugat di MK, karena perolehan suaranya di DPR RI dapil Papua Tengah menghilang.
Baca Selengkapnya
Syahrul Yasin Limpo Kerap Minta Bayar Tagihan Kacamata hingga Parfum ke Biro Umum Kementan
1 hari lalu
Syahrul Yasin Limpo Kerap Minta Bayar Tagihan Kacamata hingga Parfum ke Biro Umum Kementan
Syahrul Yasin Limpo saat menjabat Menteri Pertanian kerap meminta pegawai Kementan untuk membayar berbagai tagihan, termasuk untuk kacamata.
Baca Selengkapnya
Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya
1 hari lalu
Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya
PKS belum membuat keputusan resmi akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo atau menjadi oposisi.
Baca Selengkapnya
Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi
1 hari lalu
Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi
Tim Jaksa KPK menghadirkan empat saksi pada sidang lanjutan bekas Menteri Pertanian (Kementan) Syahrul Yasin Limpo (SYL)
Baca Selengkapnya
Ribuan Pendukung Desak Perdana Menteri Spanyol Tidak Mundur dari Jabatan
2 hari lalu
Ribuan Pendukung Desak Perdana Menteri Spanyol Tidak Mundur dari Jabatan
Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez mengumumkan akan mundur setelah pengadilan meluncurkan penyelidikan korupsi terhadap istrinya.
Baca Selengkapnya
Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi
2 hari lalu
Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi
Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
1 jam lalu
13 jam lalu
14 jam lalu
15 jam lalu
16 jam lalu
17 jam lalu
17 jam lalu
19 jam lalu
19 jam lalu
21 jam lalu