Penambang batu kapur di bukit karst Gombong Selatan. TEMPO/Aris Andrianto
TEMPO.CO, Kebumen - Masyarakat sekitar lokasi penambangan menolak rencana pendirian pabrik PT Semen Gombong. Mereka khawatir, penambangan bukit kapur akan menurunkan kualitas dan mengurangi pasokan air yang selama ini diandalkan ribuan masyarakat. “Sejak awal kami menolak tegas rencana penambangan bukit kapur Gombong,” kata Koordinator Komunitas Masyarakat Kawasan Karst Gombong Selatan, Supriyanto, Selasa, 20 November 2013.
Saat ini, kata dia, ada 35 relawan anggota komunitas yang secara sukarela melakukan sosialisasi tentang pentingnya kawasan karst. Pada zaman Soeharto, mereka tak berani melawan karen aparat keamanan bertindak represif.
Rencana penambangan pabrik semen, kata Supriyanto, dimulai sejak 1996. PT Semen Gombong, sebagai investor, sudah membebaskan lahan untuk lokasi pabrik dan lahan karst untuk ditambang.
Siswa SMA Manfaatkan Limbah Kerang Hijau Jadi Pengganti Semen
3 hari lalu
Siswa SMA Manfaatkan Limbah Kerang Hijau Jadi Pengganti Semen
Tiga siswa SMA menjawab tantangan lingkungan berupa limbah cangkang kerang hijau yang menumpuk di pinggir Pantai Tanjung Kait, Mauk, Kabupaten Tangerang. Didukung NGO Habitat for Humanity.