Lion Air: Delay Tak Bisa Dihindari

Reporter

Rabu, 4 September 2013 06:00 WIB

Pesawat Lion Air. TEMPO/ Nita Dian

TEMPO.CO, Jakarta - Lion Air menyatakan delay tak bisa dihindari dalam dunia penerbangan. Apalagi masalahnya kondisi alam. "Persoalannya adalah cuaca," kata Direktur Umum, Lion Air, di kantornya, Selasa, 3 September 2013.

Ia mencontohkan hujan deras di Medan. Maskapai, kata dia, terpaksa mengalihkan penerbangan ke Kuala Lumpur. Edward mengungkapkan, keterlambatan itu berdampak pada penerbangan dengan rute Medan-Jakarta.

"Otomatis terlambat karena pesawat masih ada di Kuala Lumpur," ucapnya. Ia menuturkan, maskapai memiliki pesawat cadangan. Namun tetap diperlukan waktu setidaknya 30 menit untuk mengoperasikan pesawat cadangan tersebut.

Edward menuturkan, maskapai pun sudah menyiapkan pilot cadangan. Para pilot cadangan pun, ia melanjutkan, mulai terbang. Namun pada akhirnya, karena jam terbang pilot cadangan itu akhirnya sudah mencapai titik maksimal, para pilot tersebut pun menolak melanjutkan terbang.

"Bukan salah mereka juga, karena jam terbang sudah mencapai "limit"," ujarnya. Edward mengungkapkan, saat ini sudah tidak ada keterlambatan penerbangan lagi sebagai buntut masalah teknis pesawat ATR dan absennya petugas "ground handling" serta pilot.

Edward menyebut ada 55 penerbangan maskapai tersebut yang terlambat atau "delay" dalam dua hari. "Pada Minggu, 1 September ada 25 "delay", sedangkan waktu Senin, 2 September, "delay" berkurang jadi 20 penerbangan," ujarnya saat ditemui di kantornya, Selasa, 3 September 2013.

Pada Minggu, ia melanjutkan, penerbangan-penerbangan Lion Air mengalami keterlambatan antara satu hingga enam jam. Sementara itu di hari kedua, yaitu kemarin, keterlambatan tercatat antara satu sampai tiga jam.

""Delay" hari Minggu itu karena tiga pilot sakit sehingga tidak masuk," ucapnya.

Edward menuturkan, awal keterlambatan terjadi karena satu pesawat ATR yang dioperasikan maskapai itu untuk jurusan Lombok mengalami kendala teknis. Hal itu kemudian membawa efek domino bagi penerbangan Lion Air di seluruh wilayah Indonesia. Selanjutnya, 15 petugas "ground handling" di Bandara Ngurah Rai pun sakit dan tidak dapat bertugas. a mengungkapkan, manajemen maskapai sedang menyelidiki kebenaran kondisi dari 15 petugas itu. (Baca lengkap: Delay Lion Air)

MARIA YUNIAR

Topik Terhangat
Jalan Soeharto | Siapa Sengman | Polwan Jelita | Lurah Lenteng Agung

Berita Terpopuler
Siapa Saja yang Kecipratan Duit Labora?
Sekjen ESDM Waryono Karno Diyakini Belum Kabur
Brigadir Avvy Olivia Senang Kompetisi dengan Pria
TNI Akan Bangun 14 Ruas Jalan Ini di Papua

Berita terkait

Posisi Kursi Pesawat Terbaik Agar Bisa Tidur Selama Penerbangan Jarak Jauh

6 hari lalu

Posisi Kursi Pesawat Terbaik Agar Bisa Tidur Selama Penerbangan Jarak Jauh

Pakar tidur membagikan beberapa tips agar bisa tidur di pesawat selama penerbangan jarak jauh

Baca Selengkapnya

Maskapai India Ini Batalkan 85 Penerbangan Gara-gara Awak Kabin Cuti Massal

7 hari lalu

Maskapai India Ini Batalkan 85 Penerbangan Gara-gara Awak Kabin Cuti Massal

Maskapai penerbangan Air India membatalkan sejumlah penerbangan karena awak kabin ramai-ramai sakit.

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Pramugari Cuti Sakit, Air India Express Batalkan 40 Penerbangan Setiap Hari sampai 13 Mei

7 hari lalu

Ramai-ramai Pramugari Cuti Sakit, Air India Express Batalkan 40 Penerbangan Setiap Hari sampai 13 Mei

Sekitar 13.000 penumpang terkena dampak pembatalan penerbangan Air India Express.

Baca Selengkapnya

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

11 hari lalu

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

Ada cara untuk menghindari kursi pesawat tanpa jendela, namun tidak mudah.

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

17 hari lalu

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.

Baca Selengkapnya

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

21 hari lalu

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.

Baca Selengkapnya

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

22 hari lalu

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.

Baca Selengkapnya

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

26 hari lalu

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.

Baca Selengkapnya

Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

28 hari lalu

Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.

Baca Selengkapnya

Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

28 hari lalu

Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

Selama ini perbedatan tentang merebahkan kursi pesawat memang sedikit meresahkan. Maskapai penerbangan mulai mengganti kursi yang lebih ringan

Baca Selengkapnya