Ini Pengakuan Lengkap Pembunuh Sisca Yofie  

Selasa, 13 Agustus 2013 07:58 WIB

Franceisca Sisca Yofie. facebook.com

TEMPO.CO, Bandung -Kepala Polrestabes Bandung Komisaris Besar Sutarno mengatakan penyidik sudah memeriksa Wawan, salah satu tersangka pembunuhan Franceisca Yofie atau Sisca Yofie yang disergap Ahad 11 Agustus 2013 di Kabupaten Cianjur. Pengakuan tersebut melengkapi pengakuan tersangka Ade alias Saeful yang menyerahkan diri lebih dulu.

Sutarno menuturkan, awalnya Wawan mengajak Ade untuk mencari sumbangan dengan proposal acara perigatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus di kampungnya dengan naik sepeda motor milik Ade. Saat diajak, Senin petang 5 Agustus 2013, Ade sedang menikmati ta'jil berbuka puasa di mesjid dekat rumahnya di simpang Jalan Sukamulya-Sukagalih, Kota Bandung.

"Namun di sebuah gudang (di kawasan itu), W (Wawan) mengajak A (Ade) mencari mangsa untuk dijambret. W (Wawan) lalu mengajak A ke sebuah pos siskamling dan menyuruh si A minum bir dulu," tutur Sutarno di kantornya Senin petang 12 Agustus 2013.

Setelah itu, mereka berkeliaran mencari mangsa hingga ke kawasan elite lokasi rumah kos Yofie di Jalan Setra Indah Utara. Ade mengemudikan sepeda motor dan Wawan duduk di belakang membonceng. Saat melihat korban tengah membuka gerbang halaman rumah kosnya di dekat sebuah mobil, Wawan meminta Ade berhenti.

"Dia lalu mendekati mobil korban dan mengambil tas korban yang ada di dalam mobil dan langsung kembali ke motor untuk melarikan diri,"kata Sutarno. Namun aksi maling tersangka diketahui Yofie. "Korban mengejar dan melakukan perlawanan sampai berhasil mencekik leher pelaku dari belakang,"kata Sutarno.

Sementara itu Ade yang panik mengemudikan motor, terus tancap gas meninggalkan lokasi menuju Jalan Cipedes Tengah. Berusaha melepaskan tangan korban, Wawan sempat menyikut tubuh korban dan lalu mengayunkan golok yang sejak awal dia siapkan untuk melakukan aksi jambret.

"W mengaku dia lalu membacokkan golok ke arah belakang, ke arah korban, tanpa melihat (bacokannya) kena bagian tubuh korban mana,"kata Sutarno. "A (Ade) sempat mendengar teriakan namun tak terdengar jelas karena ada suara motor (yang dia kemudikan)," Sutarno mengimbuhkan.

Setelah membacok beberapa kali, Wawan merasakan belitan tangan Yofie terlepas. Namun korban jatuh ke samping belakang motor dan rambutnya yang panjang masuk dan tersangkut gir roda belakang lalu terus terseret motor. "Si A yang tidak yang tidak tahu korban jatuh dan rambutnya tersangkut terus saja melarikan motornya,"kata Sutarno.

Belakangan Ade memang merasakan laju motornya memberat dan saat membelok ke kiri sempat oleng. Ade, kata Sutarno, juga sempat mendengar suara jerit kesakitan. "Sampai A sempat mau menghentikan motor tapi dimarahin W yang bilang,"Maneh hayang paeh (kamu mau)?" tuturnya.

Karena takut ketahuan warga, menurut Sutarno, Ade terus tancap gas. Namun, dia menduga akibat belitan rambut korban pada gir, sepeda motor akhirnya berhenti dan mesinnya mati sendiri di Jalan Cipedes Tengah dekat lapangan Abra.

"Saat itulah A tahu tubuh korban terseret. Dan W lalu turun dari motor lalu memotong rambut korban yang masuk ke gir,"kata Sutarno. Setelah rambut terpotong dan motor terbebas dari tubuh korban, Ade kembali menyalakan motor. "Terus kabur meninggalkan tubuh korban di tengah jalan."

Sutarno mengakui kesaksian warga setempat yang mengaku melihat pelaku menyeret tubuh korban dengan menjambak rambut korban.
"Kesaksian itu memang kami dalami juga. Kami juga mendalami rekaman CCTV yang sepintas tampak bagian atas tubuh korban dekat ban motor dan posisinya mendatar, terseret di asapal, tapi tidak terangkat,"kata dia.

Sutarno juga mengatakan bahwa penyidik tak langsung percaya atas pengakuan tersangka Wawan dan Ade.
Penyidik, kata dia, masih mendalami pemeriksaan dan melengkapi bukti-bukti. "Kami juga terus menelusuri barang-barang bukti yang dibuang W seperti helm dia dan iPhone milik korban yanng dibuang ke (waduk) Saguling dan golok ke sungai di Cililin,"kata dia.

ERICK P. HARDI

Topik Terhangat:
Arus Balik Lebaran
| Ahok vs Lulung | Sisca Yofie | Penembakan Polisi | Bom Vihara Ekayana

Berita Terpopuler:

Kisah Pembunuhan Sisca Yofie Versi Pelaku

Haji Lulung Tak Mau Lagi Diadu dengan Ahok

Ayah Pembunuh Sisca Yofie Menyesal dan Malu

Eggi Sudjana Mengeluh Jarang Diwawancara Wartawan

Ini Kejanggalan Pengakuan Pembunuh Sisca Yofie

Berita terkait

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

14 jam lalu

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

19 jam lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

20 jam lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

21 jam lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

23 jam lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

23 jam lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

1 hari lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

1 hari lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

Polres Yahukimo Tangkap 5 Tersangka Pembunuhan Bripda Oktavianus Buara, Polisi: Dua Masih Dikejar

1 hari lalu

Polres Yahukimo Tangkap 5 Tersangka Pembunuhan Bripda Oktavianus Buara, Polisi: Dua Masih Dikejar

TPNPB-OPM menyatakan bertanggung jawab atas pembunuhan seorang polisi Bripda Oktovianus Buara di Distrik Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

1 hari lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya