PKS Minta KPK Fokus Berantas Korupsi

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Minggu, 26 Mei 2013 05:35 WIB

Mobil Nissan Navara milik tersangka pencucian uang terkait kasus suap pemberian kuota impor daging sapi, Luthfi Hasan Ishaaq disita oleh KPK dari Gedung DPP PKS di kawasan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Rabu (15/5). TEMPO/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO , Jakarta:Partai Keadilan Sejahtera meminta Komisi Pemberantasan Korupsi untuk fokus pada tugasnya memberantas korupsi. Menurut juru bicara PKS, Mardani Ali Sera, KPK tak perlu berkomentar hal-hal yang berbau politik misalnya mengenai pembubaran partai.

"Pak Busyro, fokus saja menegakan pemberantasan korupsi," ucap Mardani ketika dihubungi Sabtu, 25 Mei 2013. Ucapan Mardani ini menanggapi Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Busyro Muqoddas yang menyatakan KPK tak bisa membubarkan partai. Namun menurut Busro, hasil penyidikan sampai pengadilan bisa digunakan masyarakat untuk menggajukan ke Mahkamah Konstitusi.

Busryo juga menilai kader PKS tidak kritis terhadap atasannya. Kader partai dakwah ini dinilai terlalu taat kepada pemimpinnya. Akibatnya, terjadi pembelaan yang masif terhadap para petinggi ketika dijerat oleh KPK.

Mardani membantah jika para kader tidak kritis. Menurut dia, PKS justru membuka ruang untuk setiap kader mulai dari akar rumput sampai pengurus untuk bersuara. "Monggo, Pak Busyro datang ke PKS dan lihat kekritisan kader ke pemimpinnya," ucap Mardani.

Mardani juga mempersilahkan KPK untuk menyelidiki tindak pidana pencucian uang bersamaan dengan tindak pidana korupsi. Tindak pidana pencucian uang yang menyangkut mantan pimpinan PKS, Luthfi Hasan Ishaaq adalah mobil yang diatasnamakan orang lain. "Silahkan diselidiki kalau aturannya membolehkan tentang itu," kata Mardani.

Mardani menuturkan PKS tetap berusaha selalu menjadi partai yang lebih baik. Karena itu, kata dia, PKS membuka diri atas masukan, kritik, dan saran dari semua. Mardani mempersilahkan persoalan aliran dana tersangka penyuapan daging impor, Ahmad Fathanah diusut dan dibawa ke pengadilan.

SUNDARI
Berita Terpopuler
Darin Mumtazah Pernah Nunggak Bayar Sekolah

Pasang CCTV, Malah Lihat Pacarnya Berselingkuh

Jokowi: Rumah Dinas Lurah dan Camat Akan Dicabut


Terhangat:
Kisruh Kartu Jakarta Sehat
| Menkeu Baru | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah



Berita terkait

Abdul Gani Kasuba Pakai 27 Rekening untuk Tampung Uang Gratifikasi Rp109 Milyar

1 hari lalu

Abdul Gani Kasuba Pakai 27 Rekening untuk Tampung Uang Gratifikasi Rp109 Milyar

Mantan Gubenur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba, didakwa menerima gratifikasi dari Kepala OPD dan PNS di lingkungan Pemprov Maluku Utara

Baca Selengkapnya

Eks Gubernur Maluku Utara Tampung Uang Suap dan Gratifikasi Rp 100 Miliar Lebih di 27 Rekening

1 hari lalu

Eks Gubernur Maluku Utara Tampung Uang Suap dan Gratifikasi Rp 100 Miliar Lebih di 27 Rekening

Eks Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba menjalani sidang dakwaan di PN Ternate. Puluhan rekening penampung dipegang ajudan.

Baca Selengkapnya

Sandra Dewi Penuhi Panggilan Kejaksaan Agung, Disebut Datang Lewat Basement

1 hari lalu

Sandra Dewi Penuhi Panggilan Kejaksaan Agung, Disebut Datang Lewat Basement

Sandra Dewi disebut disebut datang ke ruang pemeriksaan Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Khsusus lewat basement Gedung Kartika.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Tersangka Sekjen DPR Indra Iskandar dalam Kasus Korupsi Rumah Jabatan

1 hari lalu

KPK Periksa Tersangka Sekjen DPR Indra Iskandar dalam Kasus Korupsi Rumah Jabatan

KPK memeriksa Sekretaris Jenderal DPR Indra Iskandar dalam penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa rumah jabatan.

Baca Selengkapnya

Helena Lim Susul Sandra Dewi Diperiksa Kejaksaan Agung soal Korupsi Timah Hari Ini

1 hari lalu

Helena Lim Susul Sandra Dewi Diperiksa Kejaksaan Agung soal Korupsi Timah Hari Ini

Crazy Rich PIK Helena Lim diperiksa sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi timah. Menyusul Sandra Dewi yang tiba sejak pagi.

Baca Selengkapnya

Sandra Dewi Diperiksa Kejaksaan Agung Mengenakan Pakaian Serba Hitam

1 hari lalu

Sandra Dewi Diperiksa Kejaksaan Agung Mengenakan Pakaian Serba Hitam

Dalam sebuah foto yang dibagikan Kejaksaan Agung, Sandra Dewi tampak menjalani pemeriksaan dengan mengenakan pakaian serba hitam.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Kembali Panggil Sandra Dewi sebagai Saksi Korupsi Timah Hari Ini

2 hari lalu

Kejaksaan Agung Kembali Panggil Sandra Dewi sebagai Saksi Korupsi Timah Hari Ini

Penyidik Jampidsus Kejaksaan Agung kembali menjadwalkan pemeriksaan Sandra Dewi, istri dari Harvey Moeis, tersangka korupsi tata niaga Timah hari ini.

Baca Selengkapnya

Kolega Achsanul Qosasi Mengaku Tak Tahu Soal Sandi Garuda dalam Korupsi BTS Kominfo

2 hari lalu

Kolega Achsanul Qosasi Mengaku Tak Tahu Soal Sandi Garuda dalam Korupsi BTS Kominfo

Sadikin Rusli mengaku tidak mengetahui kode 'Garuda' digunakan untuk Mantan Direktur PT Multimedia Berdikari Sejahtera dalam korupsi BTS Kominfo.

Baca Selengkapnya

Profil Rahmady Effendi, Kepala Bea Cukai Purwakarta yang Disebut Punya Harta Tak Wajar

2 hari lalu

Profil Rahmady Effendi, Kepala Bea Cukai Purwakarta yang Disebut Punya Harta Tak Wajar

Ini profil Rahmady Effendi Hutahaean, Kepala Bea Cukai Purwakarta yang disebut memiliki bisnis pribadi dan harta tak wajar hingga Rp60 miliar.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Eks Dirut PTPN XI Mark Up Anggaran untuk Beli Lahan Tebu

3 hari lalu

KPK Sebut Eks Dirut PTPN XI Mark Up Anggaran untuk Beli Lahan Tebu

KPK menjelaskan konstruksi perkara atas penetapan tiga tersangka kasus korupsi pengadaan lahan yang diperuntukkan penanaman tebu oleh PTPN XI.

Baca Selengkapnya