Jokowi Calon Presiden Alternatif Paling Potensial
Editor
Hadriani Pudjiarti
Minggu, 5 Mei 2013 12:51 WIB
TEMPO.CO, Jakarta -Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo kembali menjadi calon presiden alternatif paling potensial. Menurut Direktur Eksekutif Po-Tracking Institute Hanta Yuda, hasil ini berdasarkan survei opinion leader bertajuk "Mencari Kandidat Alternatif 2014" selama Januari-April 2013. Jokowi, disusul oleh Walikota Surabaya, Tri Rismaharini.
"Jokowi mendapatkan nilai 82,54, kedua Tri Rismaharini mendapatkan 76,33," kata Hanta ketika ditemui di seminar Mencari Kandidat ALternatif 2014: Figur Paling Potensial dari Daerah. Selain mereka berdua, figur lain seperti Fadel Muhammad (70,38) Syahrul Yasin Limpo (70,31), Isran Noor (70,14) dan Gamawan Fauzi (70,00). Ada 14 tokoh daerah yang disurvei, rata-rata sebagai kepala daeah.
Survei ini dilakukan dengan instrumen penelitian Fokus Group Discussion terhadap 100 pakar dan penggiring opini publik. Mereka berasal dari akademisi, rektor, pakar, politikus senior, tokoh lembaga swadaya masyarakat, praktisi, jurnalis, pengamat politik dan tokoh pemuda serta mahasiswa.
Hanta menuturkan, seratis responden ini menilai berdasarkan aspek inegritas, visioner, leadership skill, gagasan, responsif, pengalaman prestasi, keberanian memustukan, komunikasi publik, penerimaan partai dan publik. "Jokowi dan Rismaharini optimal diseluruh aspek," kata Hanta.
Menurut Hanta, tokoh-tokoh daerah ini dia sebut sebagai mutiara-mutiara daerah yang telah terbukti berprestasi memimpin daerah. Dia menjelaskan, publik jenuh terhadap figur lama yang akan berkontes di Pemilu 2014. Publik mendorong nama-nama alternatif yang menjanjikan tetapi belum diwacanakan.
SUNDARI