TEMPO.CO, Bandung -Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Herry Yulianto mengatakan, partainya mencoret Syarif Bastaman, Ketua Bammus Sunda dalam daftar bakal calon legislatif Dewan Perwakilan Rakyat. Karena dia juga maju sebagai Dewan Perwakilan Daerah. “Kita mendorong biar saja (maju) di DPD,” kata dia di Sekretariat KPU Jawa Barat di Bandung, Jumat, 3 Mei 2013.
Syarif Bastaman yang saat ini duduk di kursi DPR Komisi XI, tercatat sebagai bakal calon anggota legislatif DPR dari PDI Perjuangan nomor urut 1 untuk daerah pemilihan Jawa Barat 11. Syarif juga mendaftarkan diri sebagai bakal calon anggota legislatif untuk mengincar kursi DPD dari Jawa Barat. Menurut Herry, partai memutuskan untuk mencoret Syarif yang sempat menjabat salah satu pengurus pusat Partai PDI Perjuangan.
Andri Kantaprawira, Liaison Officer bakal calon anggota DPD Syarif Bastaman dengan KPU, membenarkan Syarif mencalonkan diri sebagai anggota DPD sekaligus, tercatat sebagai bakal calon anggota legislatif dari PDI Perjuangan. “Yang jelas dia mengajukan secara pribadi ke DPD RI,” kata dia di Sekretariat KPU Jawa Barat, Jumat, 3 Mei 2013.
Andri mengatakan, Syarif memilih mengikut Pemilu Legislatif sebagai bakal calon anggota DPD. “Kang Syarif sendiri menanggap, DPD ini strategis untuk mewacanakan banyak hal tentang ke sundaan, ke-Jawa Baratan, serta ke Indonesia-an,” kata dia.
Andri yang ditemui tengah mengurus hasil verifikasi administrasi pencalonan bakal anggota DPD di Sekretariat KPU Jawa Barat mengatakan, hasil verifikasi berkas pendaftaran Syarif dinyatakan lengkap, termasuk jumlah KTP dukungan. “Tidak ada yang ganda,” kata dia.
AHMAD FIKRI
Berita terkait
Sengketa Pemilu Legislatif dari Gugatan PPP hingga Caleg
2 hari lalu
Mahkamah Konstitusi mulai menyidangkan 297 sengketa pemilu legislatif diiantaranya gugatan PPP dan caleg.
Baca SelengkapnyaDemokrat Minta Kapolri dan Jaksa Agung Hentikan Kasus Dugaan Politik Uang Kadernya
13 hari lalu
Salah satu caleg Demokrat dilaporkan atas dugaan politik uang.
Baca SelengkapnyaPara Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti
34 hari lalu
Beberapa caleg petahana dari PDIP gagal lolos ke Senayan, padahal nama mereka begitu populer. Selain Kris Dayanti dan Arteria Dahlan, siapa lagi?
Baca SelengkapnyaDeretan Caleg Kritis PDIP yang Gagal Lolos ke Senayan
40 hari lalu
Hasto mengatakan partainya akan pasang badan guna memperjuangkan para caleg kritis PDIP untuk tetap masuk menduduki kursi parlemen.
Baca SelengkapnyaPDIP Siap Pasang Badan soal Suara Caleg Hilang yang Kritik Jokowi
41 hari lalu
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan partainya tidak akan tinggal diam untuk membela caleg yang kehilangan suara dalam Pileg 2024.
Baca SelengkapnyaPSI Gagal ke Senayan, Ini Respons Kaesang Pangarep dan Nasib 5 Caleg yang Diprediksi Lolos
42 hari lalu
PSI belum mampu melampaui ambang batas parlemen atau parliamentary threshold 4 persen di Pileg 2024.
Baca SelengkapnyaMK Sebut Belum Ada Caleg dan Parpol yang Daftar Gugatan Sengketa Pileg
42 hari lalu
MK mengungkapkan belum ada caleg dan parpol yang mendaftarkan sengketa hasil Pileg.
Baca SelengkapnyaCaleg PDIP Ikhlas Batal Dilantik jadi Legislator karena Ungguli Suara Ganjar-Mahfud
43 hari lalu
PDIP menerbitkan intruksi pembatalan pelantikan calon legislator yang gagal memenangkan Ganjar-Mahfud di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaCaleg Lolos Dapil Neraka DKI II: Once hingga Uya Kuya Kalahkan Masinton dan Eriko Sotarduga
43 hari lalu
Penyanyi Once Mekel, berhasil lolos ke DPR RI melalui Dapil DKI Jakarta II mengalahkan caleg petahana seperti Masinton Pasaribu dan Eriko Sotarduga.
Baca SelengkapnyaSederet Caleg Petahana Gagal Lolos Senayan: Lodewijk F Paulus hingga Masinton Pasaribu
43 hari lalu
Sejumlah caleg petahana diprediksi gagal mempertahankan kursinya dalam pemilihan legislatif 2024. Berikut ini di antaranya
Baca Selengkapnya