SBY: Barang Kali Ketua Umum Takdir Saya

Reporter

Editor

Pruwanto

Sabtu, 30 Maret 2013 22:08 WIB

Sekjen Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), mencium tangan ayahnya yang juga Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), saat tiba di areal Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, Bali, Sabtu (30/3). Dalam KLB yang dipimpin E.E Mangindaan ini, SBY terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Umum partai. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Denpasar -Susilo Bambang Yudhoyono mengaku menghadapi situasi dilematis dengan munculnya aspirasi pengurus daerah agar ia menjadi ketua umum Partai Demokrat. "Tidak mudah merespons-nya," kata SBY seusai terpilih sebagai ketua umum pengganti Anas Urbaningrum di Inna Grand Bali Beach Hotel, Sanur, Bali, Sabtu, 30 Maret 2013, malam.

Ia menjelaskan, sejak dua bulan lalu ia bersama mantan Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum sudah bertekad melakukan konsolidasi agar suara partainya tak terus-menerus menurun. Saat itu, ia mengaku mendengar berbagai kritik dan serangan dari sejumlah kelompok yang menilainya tak akan fokus menjalankan pemerintahan dan terlalu menginginkan kekuasaan jika ikut-ikutan mengurusi partai. "Jadi, sepertinya sudah jatuh, tertimpa tangga."

Atas dasar itu, ia punya 2 pilihan untuk merespons aspirasi pengurus daerah. Pertama, tidak bersedia menjadi ketua umum dengan risiko Demokrat akan menghadapi masalah yang sama. Padahal, proses pemilihan umum 2014 akan dimulai bulan depan. "Aman bagi saya, tapi belum tentu aman bagi Demokrat," ujar SBY.

Pilihan kedua adalah menerima aspirasi menjadi ketua umum. Risikonya, SBY menambahkan, ia akan kembali diserang dan dikritik oleh kalangan-kalanagan tertentu. Kritik dan serangan itu, diakui SBY, bahkan sudah dimulai sejak dua hari lalu. "Tapi Insya Allah ini bisa mengkonsolidasikan partai," ucapnya.

Akhirnya, setelah melakukan berbagai pertimbangan, SBY menerima aspirasi pengurus daerah. "Saya telah memutuskan biarlah saya dikritik dan diserang daripada Partai Demokrat bertambah susah," kata SBY. "Barangkali ini takdir saya."

PRIHANDOKO

Baca juga
EDISI KHUSUS: Guru Spiritual Seleb
KLB Demokrat Dipastikan Aklamasi
Jelang KLB, Ketua DPD Demokrat Temui SBY

SBY Ketua Umum, Konflik di Demokrat Selesai

Anas di Bali, tapi untuk Berlibur


Topik terhangat:Agus Martowardojo | Serangan Penjara Sleman | Krisis Bawang | Harta Djoko Susilo Nasib Anas

Berita terkait

AHY Sebut Perseteruan dengan Moeldoko di Demokrat Sudah Lewat

26 Februari 2024

AHY Sebut Perseteruan dengan Moeldoko di Demokrat Sudah Lewat

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut tidak ingin membesar-besarkan perseteruannya dengan Moeldoko yang ia anggap sudah lewat.

Baca Selengkapnya

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

10 Agustus 2023

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

rekam jejak karier dan pendidikan Moeldoko yang selalu kalah melawan kubu AHY soal pengajuan gugatan kepengurusan Partai Demokrat

Baca Selengkapnya

Anwar Hafid Raih Gelar Doktor, Tawarkan Integrasi Nilai Religius dan Kearifan Lokal

13 April 2023

Anwar Hafid Raih Gelar Doktor, Tawarkan Integrasi Nilai Religius dan Kearifan Lokal

Agama tidak hanya hadir sebagai ritualitas pada individu, akan tetapi memiliki dampak yang jauh lebih luas

Baca Selengkapnya

Ini Alasan AHY Duga Moeldoko Ingin Jegal Pencapresan Anies Baswedan

4 April 2023

Ini Alasan AHY Duga Moeldoko Ingin Jegal Pencapresan Anies Baswedan

AHY mengungkapkan alasan dugaan Moeldoko ingin menghalangi pencapresan Anies Baswedan dengan mengambil alih Partai Demokrat

Baca Selengkapnya

AHY hingga Moeldoko Angkat Bicara Soal Klaim Bukti Baru di PK Kasus Kudeta Partai Demokrat

4 April 2023

AHY hingga Moeldoko Angkat Bicara Soal Klaim Bukti Baru di PK Kasus Kudeta Partai Demokrat

AHY, Kuasa Hukum Partai Demokrat, hingga Moeldoko memberikan tanggapannya terkait klaim bukti baru di peninjauan kembali kasus kudeta Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya

Moeldoko Ajukan PK Kasus KLB Partai Demokrat, Andi Mallarangeng: Moeldoko Lagi, Lagi-lagi Moeldoko

4 April 2023

Moeldoko Ajukan PK Kasus KLB Partai Demokrat, Andi Mallarangeng: Moeldoko Lagi, Lagi-lagi Moeldoko

KSP Moeldoko mengajukan PK selang sehari setelah Partai Demokrat usung Anies Baswedan sebagai capres 2024. Ini kata AHY dan Andi Mallarangeng.

Baca Selengkapnya

Sejarah Pembangunan Jembatan Suramadu, Jembatan Terpanjang di Indonesia

16 Januari 2023

Sejarah Pembangunan Jembatan Suramadu, Jembatan Terpanjang di Indonesia

Selain salah satu ikon Jawa Timur, Jembatan Suramadu juga menyambungkan hidup antara dua pulau. Simak sejarah singkat berdirinya jembatan tersebut.

Baca Selengkapnya

3 Minggu Berdiam di Studionya, SBY Hasilkan 17 Lukisan

11 Oktober 2022

3 Minggu Berdiam di Studionya, SBY Hasilkan 17 Lukisan

SBY mengungkapkan dengan melukis dapat mendatangkan kedamaian dalam hatinya sekaligus berharap dapat mengobati rasa rindu.

Baca Selengkapnya

Suciwati Gugat Kebungkaman Jokowi dan Partai Politik dalam Kasus Munir dan Pelanggaran HAM

22 September 2022

Suciwati Gugat Kebungkaman Jokowi dan Partai Politik dalam Kasus Munir dan Pelanggaran HAM

Mengapa Suciwati kecewa cara penyelesaikan kasus pembunuhan Munir dan pelanggaran HAM berat lain di era Jokowi?

Baca Selengkapnya

Proliga 2022: Begini Kata SBY Usai Saksikan Bogor LavAni Kalahkan Kudus Sukun

8 Januari 2022

Proliga 2022: Begini Kata SBY Usai Saksikan Bogor LavAni Kalahkan Kudus Sukun

SBY ikut menyaksikan kemennagan Bogor LavAni atas Kudus Sukun Badak dalam laga Proliga 2022 di Sentul, Sabtu, 8 Januari.

Baca Selengkapnya